1-Dimensi – 2-Dimensi – Multidimensi

Presentasi berjudul: "1-Dimensi – 2-Dimensi – Multidimensi"— Transcript presentasi:

1 1-Dimensi – 2-Dimensi – Multidimensi
ARRAY 1-Dimensi – 2-Dimensi – Multidimensi

2 Group Setiawan Arliansya Nur Layla Baha R. Panji Wira Manggala
Nur Layla Baha R. Panji Wira Manggala Ni Nyoman Esti P. Galanta Obsetio P. H. Deby Widia Savitri Inti Milasari Andika Jaya P. Handoko Waskito Fiqih Abdurrohman

3 Pokok Bahasan Definisi Jenis Deklarasi Larik Contoh

4 Definisi Array adalah suatu variabel yang terdiri dari sekumpulan data dimana data- data tersebut mempunyai tipe data yang sama. Setiap data disimpan dalam alamat memori yang berbeda-beda dan disebut dengan elemen array. Setiap elemen mempunyai nilai indek sesuai dengan urutannya. Melalui indek inilah kita dapat mengakses data-data tersebut. Array pada dasarnya adalah sebuah variabel yang memiliki suatu nama tertentu, namun didalamnya terbagi menjadi variabel-variabel yang dibedakan berdasarkan nomor indeks. Selain itu array berfungsi untuk mempermudah penulisan pemrograman untuk data yang banyak tetapi masih dalam 1 tipe data.

5 Jenis Array 1 dimensi artinya data akan disimpan dalam satu baris array, sehingga hanya perlu 1 penomoran indeks. Array berdimensi dua memberikan kita kesempatan untuk menyimpan data baik dalam bentuk baris maupun dalam bentuk kolom. Karena kita akan menyimpan data ke dalam baris dan kolom, maka dibutuhkan dua buah nilai indeks. Sedangkan array multidimensi adalah array yang memiliki lebih dari satu subskrip.

6 Deklarasi Deklarasi Array 1 Dimensi Deklarasi Array 2 Dimensi
Nama : array [batas bawah . . batas atas] tipe _data Deklarasi Array 2 Dimensi Nama : array [1 . . Batas_atas, Batas_atasY] tipe_data Deklarasi Array Multidimensi Nama : array [1 . . maxX, maxY, maxZ] tipe_data

7 Larik Array atau larik terdiri atas bagian-bagian komponen yang memiliki tipe data sama. Dalam penyimpanannya array selalu mempunyai jumlah komponen yang tetap yang ditunjukkan oleh indeksnya. Dimana indeks ini harus merupakan data dengan tipe ordinal artinya mempunyai urutan tertentu. Dari penjelasan di atas, sebuah larik (array) dapat diilustrasikan sebagai berikut : ….. i ….. N X adalah data bertipe larik dengan komponen sebanyak n .

8 Contoh Contoh Array 1 Dimensi
Program coba_array; Uses wincrt; Var i,jum_data:integer; nama:array [1..20] of string; Begin writeln(‘MENCETAK NAMA MAHASISWA DENGAN ARRAY’); writeln; write(‘masukkan jumlah data : ‘);readln(jum_data); for i:=1 to jum_data do Begin write(‘masukkan nama ke ‘,i,’ : ‘);readln(nama[i]); end; writeln; writeln(‘No Nama’); writeln(‘———————-’); for i:=1 to jum_data do writeln(i:5,nama[i]:15); End.

9 Contoh Contoh Array 2 Dimensi
Program coba_array2_dimensi; Uses wincrt; const maks=3; Var i,j:integer; matriks:array [1..maks,1..maks] of integer; Begin writeln(‘MENGISI MATRIKS A’); writeln; for i:=1 to maks do for j:=1 to maks do begin write(‘A [',i,',',j,'] : ‘);readln(matriks[i,j]); end;writeln; writeln(‘ISI MATRIKS A’); writeln(‘————-’); for i:=1 to maks do for j:=1 to maks do begin if j=maks then writeln(matriks[i,j]) Else write(matriks[i,j],’ ‘); end; End.

10 Contoh Contoh Array Multi Dimensi program akses_array3D; uses wincrt;
const xMaks = 2; yMaks = 2; zMaks = 2; Type Array3D = array[1..xMaks, 1..yMaks, 1..zMaks] of Integer; var A : Array3D; i,j,k : integer; x : integer;

11 Contoh begin clrscr; x := 1; for i := 1 to xMaks do
for j := 1 to yMaks do for k := 1 to zMaks do A[i,j,k] := x; inc(x); end;

12 Contoh for i := 1 to xMaks do begin for j := 1 to yMaks do
for k := 1 to zMaks do write('A[', i, ',', j, ',', k, '] = ', A[i,j,k], ' '); end; writeln; end.

13