Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Minggu ke-5 Imam Fahrur Rozi
Operator Minggu ke-5 Imam Fahrur Rozi
2
Operator Penugasan Operator =
Digunakan untuk memberikan nilai ke dalam suatu ke variabel Contoh A = 5; A = B = C = 5; A = B; A = 2 + (b=5) ekivalen dengan: b = 5; A = 2+b;
3
Contoh Hasil: a = 4 b = 7
4
Operator Aritmatika Operator untuk penghitungan aritmatika
+ penambahan - Pengurangan * Perkalian / Pembagian % Modulus 9sisa pembagian) Contoh: a = b + c *d x = a%2; dsb
5
Operator Penugasan Gabungan
Terdiri dari: +=, -=, *=, /=, %=, >>=, <<=, &=, ^=, |= Digunakan ketika ingin memodifikasi suatu nilai dari suatu variabel dengan cara melakukan suatu operasi terhadap variabel itu sendiri . Ekspresi Sama dengan value += increase value = value+increase a -= 5 a = a-5 a /= 5 a = a/5 price *= units+1 price = price * (units+1) Contoh: jum = jum+10; sama dengan jum += 10; i = i+1; sama dengan i += 1;
6
Contoh Hasil: a = 5
7
Operator Increment dan Decrement
Terdiri dari ++ dan - - Digunakan untuk menambah 1 atau mengurangi 1 terhadap nilai yang sedang tersimpan dalam suatu variabel a++ sama dengan a += 1 sama dengan a=a+1 a- - sama dengan a -= 1 sama dengan a=a-1
8
Operator Increment dan Decrement
Ada 2 macam penulisan yaitu, ++ dan - - ditulis di depan variabel (++a, - - a), atau ditulis di belakang variabel (a++, a - -) Meskipun secara esensi, kedua penulisan tersebut akan menghasilkan nilai yang sama , tapi ada kalanya akan berdampak berbeda. Perhatikan contoh di bawah ini: Contoh 1 Contoh 2 B=3; B=3; A= ++B A=B++ //Hasilnya A bernilai //Hasilnya A bernilai 3 //dan B bernilai 4 //dan B bernilai 4
9
Contoh Hasil: a = 5 a = 6 ======== b = 3 b = 4
10
Operator Relasional Digunakan untuk membandingkan antara beberapa nilai Hasil Operator ini adalah true/false atau benar/salah == Equal to != Not equal to > Greater than < Less than >= Greater than or equal to <= Less than or equal to
11
Operator Relasional (7==5) //evaluates to false (5>4) //evaluates to true (3!=2) //evaluates to true (6 >= 6) //evaluates to true Jika nilai a=2, b=3, c=6; (a==5) //evaluates to false (a*b >= c) //evaluates to true
12
Operator Logika Terdiri dari !, && dan ||
! Digunakan untuk melakukan operasi komplemen boolean && dan || digunakan untuk mengevaluasi 2 buah ekspresi untuk menghasilkan satu hasil relasi Dalam logika && adalah AND dan || adalah OR
13
Operator Logika !(5 == 5) //evaluates to false
!(6 < 4) //evaluates to true ((5==5) && (3>6)) //evaluates to false (true && false)
14
Operator Kondisional Operator ini akan mengevaluasi suatu ekspresi, yang jika ekspresi itu bernilai true akan menghasilkan suatu tertentu, dan jika salah akan menghasilkan suatu yang lain Format Condition ? Result 1 : Result 2;
15
Operator Kondisional Hasil: c = 7
16
Operator Bitwise Operator ini akan mengoperasikan nilai biner dari suatu nilai yang tersimpan dalam suatu variabel
17
Operator Bitwise Hasil: a = 12 Analisis: 8 1000 4 100 1100 12
18
Operator Casting Digunakan untuk mengubah tipedata dari suatu variabel
Format penulisannya adalah dengan meletakkan tipedata tujuan dalam tanda kurung, di depan variabel yang akan diubah tipedatanya
19
Operator Casting Hasil: a = 3
20
Operator sizeof Digunakan untuk mengambil ukuran (dalam byte) dari suatu tipe data a = sizeof (int); Dari contoh tersebut a akan bernilai 1 , karena ukuran tipedata char adalah 1 byte
21
Operator sizeof Hasil: a = 1
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.