Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MK Manajemen Media Cetak Oleh Usman Yatim

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MK Manajemen Media Cetak Oleh Usman Yatim"— Transcript presentasi:

1 MK Manajemen Media Cetak Oleh Usman Yatim
Visi Media Cetak MK Manajemen Media Cetak Oleh Usman Yatim

2 Mengapa Perlu Visi? Apakah Anda mau jadi pengusaha media cetak?
Apakah Anda mau jadi manajer handal media cetak? Apakah Anda mau jadi karyawan/wartawan professional media cetak? Jika Anda mau jadi …. Anda harus memiliki Visi

3 Visi Media Setiap media, sama seperti perusahaan pada umumnya, selalu memiliki Visi, misi, motto. Dia tergambar pada bagian bawah dari nama media. Namun, apakah pernyataan pada bagian bawah nama media itu benar-benar merupakan visi media tersebut?

4 Penglihatan dan Pandangan
Mata yang kurang awas akan membatasi penglihatan Anda, pandangan yang kurang “awas” akan membatasi tindakan Anda. (Franklin Field) Dunia orang buta terbatas pada sentuhannya, dunia orang bodoh ditandai dengan keterbatasan pengetahuannya, dunia orang besar tak terhalang oleh keterbatasan pandangannya. (E. Paul Hovey)

5 Beberapa pengertian: Orang yang akhirnya mampu mewujudkan “dia mau menjadi …” adalah orang yang memiliki visi. Webster D: visi (vision) : sesuatu yang tidak terlihat penglihatan biasa, yakni kemampuan untuk melihat sesuatu yang sebenarnya belum nampak nyata. Secara harafiah: kemampuan untuk melihat benda-benda secara fisik. Seseorang memiliki visi baik, artinya bisa melihat benda-benda di hadapannya. Visi istimewa dapat melihat benda-benda itu dari jarak jauh. Visi = pandangan.

6 Visi = Kemampuan Visi : kemampuan melihat jauh ke depan (bukan hanya yang dekat). Kemampuan memahami apa yang bakal terjadi. Makna tersirat: kemampuan untuk melihat suatu peluang, kesempatan untuk jadi … Kemampuan membayangkan masa yang akan datang. Kemampuan melihat gambaran dalam mata batin Anda mengenai bagaimana nanti suatu hal akan atau bakal terjadi. (Contohnya Walt Disney)

7 Kepekaan, Penglihatan, Imajinasi
Orang-orang tertentu dapat mengasah visi dengan menggunakan kepekaan mental, kemampuan antisipasi serta kekuatan atau daya imajinasi. Tidak memiliki visi = hanya melihat apa-apa yang bisa dilihatnya dari dekat dan mudah diraih. Visi bukan kemampuan secara gaib, bukan bersifat ramalan, melainkan imajinatif.

8 Peluang Siapa Saja Visi tidak ada hubungan dengan jabatan, pangkat, keturunan, kecerdasan. Siapa saja bisa memilikinya. Orang yang paling patut dikasihani bukanlah orang yang tidak memiliki uang, melainkan orang yang tidak memiliki visi (J Dornan & JC Maxwell) Visi membuka lebar pintu peluang. Makin luas visi seseorang, makin besar potensi dalam dirinya.

9 Nilai suatu visi: Membuat semua pekerjaan jadi menyenangkan. Ada upaya yang kuat mewujudkan visi menjadi kenyataan bergairah melakukan sesuatu sesuai visi. Setiap tugas menjadi tiang penyokong “proyek” besar anda. Memberi nilai tambah bagi pekerjaan. Hasil pekerjaan paling sederhanapun bisa memberikan kepuasan. (Tukang batu: Saya sedang mencari nafkah, Saya menyusun batu bata untuk membuat tembok, saya sedang membangun sebuah katederal) Meramalkan masa depan. Potensi mewujudkan apa yang akan dicapai lebih diyakini. Visi adalah suatu hal yang dapat dibentuk dan dipupuk.

10 Hal-hal yang membatasi visi:
Masa lalu. Sangat berpotensi membatasi visi. Peluang/kesempatan ke depan dipandang berdasarkan apa yang dialami masa lalu, seperti berbagai kesulitan/kesuraman hidup atau sebaliknya. Tekanan orang banyak. Pernyataan, komentar, nasihat orang-orang yang bersifat negative. (ini ibarat radiasi, racun. Sedikit tak apa tapi kelamaan mematikan)

11 Masalah, Kurang Perspektif, Kedudukan
Masalah. Merasa selalu ada saja hambatan (waktu, kesibukan, keadaan, alam, pendidikan, kesehatan, dll) Kurang perspektif. (tahun 1800-an United States Patent Office, disarankan ditutup karena sudah tidak akan ada lagi penemuan yang berarti). Kedudukan. Posisi, keadaan nyaman sekarang. Oliver Wendell Holmes: hal terbesar di dunia ini bukan pada tempat di mana kita berada tetapi pada arah mana kita melangkah.

12 Strategi mewujudkan visi:
Tentukan visi. Buatlah 10 dan 100 daftar keinginan yang mau anda dapatkan dalam hidup atau bisnis media anda. Koreksi kehidupan/petusahaan anda saat ini. Apakah anda punya visi? Bagaimana perencanaan kehidupan anda? Apa aktifitas anda? Bagaimana gaya hidup anda? Ubah semua pilihan kecil menjadi satu visi besar. Perlu pengorbanan bila berhadapan dengan berbagai pilihan.

13 Kepribadian dan keyakinan
Selaraskan pertumbuhan pribadi. Perubahan positif seseorang akan dicapai bila perkembangan kepribadiannya juga baik. Selaraskan kepribadian dengan visi. Temui orang-orang yang sesuai visi anda. Nyatakan keyakinan tentang visi secara terus menerus, tertulis dan lisan. Selalu siap menghadapi penentang visi anda.

14 Negatifisme, Kemungkinan, Target
Jauhi orang-orang yang berfikiran negative. Pelajari setiap kemungkinan. Lampaui target. (Tidak ada keberhasilan yang luar biasa dengan berbekal tenaga dan uasaha biasa-biasa saja). Bantulah orang lain yang bervisi sama.

15 Anda perlu punya visi *Jika anda yakin bahwa anda tidak akan berhasil mewujudkan anda mau jadi …, berarti anda membatasi visi anda. *Visi merupakan sesuatu kekuatan yang luar biasa yang mampu mendorong faktor-faktor lain ke arah mana anda mau menjadi.

16 Visi Perlu Proses *Mewujudkan visi perlu suatu proses, ibarat melakukan perjalanan jauh. *Visi menimbulkan kreatifitas yang membantu tercapainya tujuan-tujuan besar anda.

17 Visi, Slogan dan Motto Slogan merupakan perkataan atau kalimat pendek yang disajikan secara menarik dan mudah diingat untuk memberitahukan sesuatu. Isi slogan juga mencerminkan tujuan atau misi yang diemban oleh si pembuat. motto, yaitu kata yang digunakan sebagai pedoman atau prinsip yang secara singkat menunjukkan jati diri, sikap, pendirian atau tujuan. Isi motto dan slogan boleh jadi merupakan visi tapi banyak juga tidak lebih sebagai kata-kata indah tanpa makna bila tidak didasarkan oleh visi.

18 Visi dan Misi Misi adalah pernyataan tentang apa yang harus dikerjakan oleh lembaga dalam usahanya meng-ujud-kan Visi. Dalam operasionalnya orang berpedoman pada pernyataan misi yang merupakan hasil kompromi intepretasi Visi. Misi merupakan sesuatu yang nyata untuk dituju serta dapat pula memberikan petunjuk garis besar cara pencapaian Visi.

19 Apakah ini Visi Media Cetak?
Suara Pembaruan: Memihak Kebenaran Kompas: Amanat Hati Nurani Rakyat Rakyat Merdeka: The Political News Leader Media Indonesia: Pembawa Suara Rakyat Jawa Pos: Selalu Ada yang Baru

20 Visi dan Misi Kompas (Contoh)
Visi: menjadi institusi yang memberikan pencerahan bagi perkembangan masyarakat Indonesia yang demokratis dan bermartabat, serta menjunjung tinggi asas dan nilai kemanusiaan. Misi: mengantisipasi dan merespon dinamika masyarakat secara profesional, sekaligus memberi arah perubahan dengan menyediakan dan menyebarluaskan informasi yang terpercaya. Motto: “Amanat Hati Nurani Rakyat”


Download ppt "MK Manajemen Media Cetak Oleh Usman Yatim"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google