Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PERENCANAAN Ns. RETNO PURWANDARI, M.Kep DKKD PSIK UNIVERSITAS JEMBER.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PERENCANAAN Ns. RETNO PURWANDARI, M.Kep DKKD PSIK UNIVERSITAS JEMBER."— Transcript presentasi:

1 PERENCANAAN Ns. RETNO PURWANDARI, M.Kep DKKD PSIK UNIVERSITAS JEMBER

2 Pendahuluan Planning Organizing Actuating Controlling
Physical Facilities Controlling Organizing Planning

3 Apa yang dikerjakan???? Penentuan visi, misi, filosofi, tujuan, kebijakan Penentuan secara matang hal-hal yang akan dikerjakan (Siagian, 1990) Kegiatan tentang apa yang harus dilakukan, bagaimana kegiatan itu dilaksanakan, dimana kegiatan itu dilakukan.

4 Tujuan menetapkan tujuan atau serangkaian tujuan,
merumuskan keadaan saat ini, mengidentifikasikan segala kemudahan dan hambatan mengembangkan rencana atau serangkaian kegiatan untuk pencapaian tujuan

5 Jenis perencanaan Rencana jangka panjang, yang disebut juga perencanaan strategis yang disusun untuk sampai 10 tahun. Rencana jangka menengah dibuat dan berlaku 1 sampai 5 tahun. Rencana jangka pendek dibuat 1 jam sampai dengan 1 tahun.

6 Hirarki Planning (Marquis & Huston)
Visi Misi Filosofi Peraturan Kebijakan Prosedur

7 Pertanyaan penting Mengapa organisasi ada
Siapa yang memerlukan organisasi ini Apa yang bisa diberikan organisasi Apa yang membuat organisasi ini berbeda dengan organisasi lain

8 Visi Pernyataan singkat yang menyatakan mengapa organisasi itu dibentuk serta tujuan organisasi tersebut. Visi perlu dirumuskan sebagai landasan perencanaan organisasi. Rangkaian kalimat yang menyatakan cita-cita atau impian yang ingin dicapai (Wibisono, 2006)

9 Hal yang mendasar dalam visi
Measurable Inspiratif Clear (Jelas, tidak terlalu abstrak)

10 Kriteria visi Singkat, tidak lebih dari 3 – 4 kalimat
Harus jelas, memberikan gambaran tentang masa depan organisasi, sehingga memberi semangat anggotanya Harus bisa dicapai dengan sumber daya, energi dan waktu Mampu menggugah emosi positif anggota Harus bisa diukur

11 Misi Why we exist Alasan mendasar mengapa organisasi ada (Drucker, 2000) Realisasi yang akan membuat organisasi mampu menghasilkan produk atau jasa yang berkualitas Pernyataan apa yang harus dikerjakan Garis besar petunjuk pencapaian visi

12 Yang penting dalam misi
Sederhana dan jelas Cukup jelas mengakomodasi perkembangan organisasi Fokus pada perkembangan organisasi saat ini Mudah dimengerti

13 Filosofi Seperangkat nilai-nilai kegiatan yang menjadi rujukan semua kegiatan dalam organisasi dan menjadi landasan dan arahan seluruh perencanaan jangka panjang. Contoh : Datang dari hati Caring with love Individu memiliki harkat dan martabat Individu mempunyai tujuan tumbuh dan berkembang Setiap individu memiliki potensi berubah Setiap orang berfungsi holistik (berinteraksi dan bereaksi terhadap lingkungan)

14 Kebijakan Pernyataan yang menjadi acuan organisasi dalam pengambilan keputusan

15 Analisis situasi Analisis Lingkungan Internal
Variabel kekuatan dan kelemahan yang ada dalam organisasi Membentuk suasana dimana pekerjaan dilakukan, yang meliputi struktur (rantai perintah), budaya (pola keyakinan, nilai dan norma) dan sumber daya (aset yang dimiliki oleh organisasi) Kekuatan dan kelemahan dapat ditentukan dengan bercermin pada pesaing yang ada

16 Analisis faktor eksternal
Variabel kesempatan/peluang dan ancaman, yang berada di luar lingkungan organisasi Terdiri dari lingkungan kerja (meliputi elemen yang dipengaruhi dan mempengaruhi operasi utama organisasi) dan lingkungan sosial (tren ekonomi, sosial, budaya, demografi, lingkungan, politik, hukum, pemerintah, teknologi dan persaingan)

17 Cara melakukan analisa
Penginderaan (scanning) Menetapkan variabel apa saja yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi yang diinginkan. Pemantauan (monitoring) Melakukan analisa data yang dimiliki. Meramalkan (forcasting) Berdasarkan data yang ada membuat berbagai kemungkinan (skenenario) data untuk beberapa tahun ke depan. Menetapkan (assessing) Berdasarkan data di atas, menentukan apakah hal tersebut sebagai kekuatan, kelemahan, peluang maupun ancaman. (Darmawan, 2012)

18 Analisa SWOT Perencanaan strategis untuk melihat kekuatan (strength), kelemahan (weakness), kesempatan (opportunity) dan ancaman (threat) pada suatu organisasi. Proses ini digunakan untuk mengidentifikasi berbagai faktor untuk menyusun strategi suatu organisasi. Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan dan peluang, namun secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan dan ancaman. Analisa ini akan berkaitan dengan misi, tujuan, strategi dan kebijakan

19 Swot Ifas & efas internal /eksternal strategic factors summary

20 Langkah Mengidentifikasi dan mendaftar aitem untuk masing-masing kekuatan dan kelemahan pada kolom, Berikan masing-masing bobot nilai mulai dari 1,0 (paling penting) dan 0, (paling tidak penting) pada kolom 2, jumlah bobot keseluruhan adalah 1, tanpa memandang jumlah aitem yang ada. Berikan rating pada kolom 3 untuk masing-masing faktor mulai dari 5 (sangat baik) sampai 1 (sangat buruk), referensi lain juga ada yang memberi nilai (sangat baik). Kalikan bobot setiap faktor dengan rating Gunakan kolom 5 untuk menunjukkan bagaimana faktor tertentu dipilih dan bagaimana pembobotan dan peringkat dilakukan Jumlahkan seluruh skor terbobot pada kolom 4 untuk memperoleh skor total

21 IFAS Faktor internal EFAS Faktor eksternal Strengthen (S) : kekuatan Weakness (W): kelemahan Opportunity (O): kesempatan SO: WO: Threat (T): ancaman ST: WT:

22 Diagram SWOT

23 Kuadran 1 : merupakan situasi yang menguntungkan, organisasi memiliki kekuatan dan peluang, sehingga dapat memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang harus diterapkan adalah mendukung kebijakan pertumbuhan yang agresif. Kuadran 2 : meskipun menghadapi berbagai ancaman, organisasi mempunyai kekuatan dari segi internal. Strategi yang diterapkan adalah menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang jangka panjang. Kuadran 3 : organisasi mempunyai peluang yang besar, tapi di lain pihak juga mempunyai kelemahan internal. Strategi yang bisa dilakukan adalah meminimalkan masalah internal. Kuadran 4 : kondisi yang tidak menguntungkan, organisasi mempunyai kelemahan internal, sekaligus mempunyai berbagai ancaman. (Rangkuti, 2006)

24 (sumber : David, 2004)

25 (sumber : Hunger & Wheelen, 2003)


Download ppt "PERENCANAAN Ns. RETNO PURWANDARI, M.Kep DKKD PSIK UNIVERSITAS JEMBER."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google