POKOK-POKOK BAHASAN ASPEK TANAH/LAHAN DALAM AGROEKOLOGI

Presentasi berjudul: "POKOK-POKOK BAHASAN ASPEK TANAH/LAHAN DALAM AGROEKOLOGI"— Transcript presentasi:

1 POKOK-POKOK BAHASAN ASPEK TANAH/LAHAN DALAM AGROEKOLOGI
Definisi Tanah Peranan Tanah dalam Kehidupan Definisi Air Peranan Air dalam kehidupan Hubungan Tanah dan Air Siklus Hidrologi Fungsi tanah bagi Produksi Tanaman Agroekosistem Lahan

2 DESKRIPSI TANAH Batasan Tanah dari sudut ekologi Tumbuhan
Komponen penyusun tanah dan perannya bagi pertumbuhan dan produksi tanaman Profil Tanah dan pengaruhnya terhadap vegetasi Faktor yang mempengaruhi sifat tanah Sifat fisika, kimia, biologi, hidrologi dan morfologi tanah

3 Tanah? akumulasi tubuh alam bebas, berdimensi tiga,
menduduki sebagaian besar permukaan daratan bumi, yang mampu menumbuhkan tanaman, dan memiliki sifat sebagai pengaruh iklim (I) dan organisme (O) yang bertindak terhadap bahan induk (B) pada kondisi topografi (L) tertentu dan selama waktu (W) tertentu” (Donahue, 1970).

4 (The first four factors over) Time
Soil Forming Factors Biota Parent Material Topography Climate (The first four factors over) Time These five factors work together to create a unique soil profile made of layers called horizons.

5 BAHAN INDUK Batuan Andesit dan Basaltik Bahan induk Mineral lempung

6 Zona-zona Iklim di dunia

7 Hubungan antara iklim, proses pelapukan dan erosi
INDONESIA

8 Kedalaman relatif Produk Pelapukan dan hubungannya dengan lingkungan

9 Temperate Zone: mixed layers, vermiculites
Tropical zone with contrasting seasons Smectite Humid tropical zone and equatorial zone Kaolinite, gibbsite

10 TOPOGRAFI ARAH LERENG KEMIRINGAN LERENG KESERAGAMAN LERENG

11 BENTUK LERENG

12 Vegetasi Bentuk Tajuk Model perakaran (bentuk dan sebaran akar)
Jenis vegetasi Pengaruh terhadap pelapukan

13 ILUSTRASI MODEL PENAMPAKAN VERTIKAL (PROFIL) TANAH
Horizon A Horizon C Horizon B Horizon O

14 Tanah dengan berbagai warna

15 Tanah dengan Batas Horizon Baur

16 Tanah dengan Batas Horizon Tegas

17 (The first four factors over) Time
Soil Forming Factors Biota Vegetasi Parent Material Bahan Induk Topography Climate Iklim (The first four factors over) Time These five factors work together to create a unique soil profile made of layers called horizons.

18 Tanah Pertanian Ideal Tanah yang baik untuk pertumbuhan tanaman darat non padi: tersusun atas komponen bahan mineral 45%, bahan organik 5%, udara 20-30% dan air 20-30% (atas dasar volume).

19 Tanah Pertanian Tanah yang baik untuk pertumbuhan tanaman darat non padi: tersusun atas komponen bahan mineral 45%, bahan organik 5%, udara 20-30% dan air 20-30% (atas dasar volume).

20 Yang Mempengaruhi Produktivitas Tanah
Sifat fisik tanah Sifat kimia tanah Sifat biologi tanah Pengelolaan tanah Pengelolaan lahan Pengelolaan tanaman Faktor eksternal tanah: Cahaya & Udara

21

22 GAS CAIRAN / LIQUID PADATAN / SOLID

23 RUANG PORI (VOID) BAHAN ORGANIK MINERAL LEMPUNG

24 20- 30% RUANG PORI (VOID) 20- 30% < 5% BAHAN ORGANIK MINERAL LEMPUNG 45%

25

26 Kesuburan dan Kualitas Tanah
Kesuburan tanah: Kualitas tanah dalam kemampuannya untuk menyediakan unsur hara yang cocok dalam jumlah cukup serta dalam keseimbangan yang tepat dan lingkungan yang sesuai untuk pertumbuhan suatu spesies tanaman. Produktivitas tanah: Kemampuan tanah untuk memproduksi sesuatu spesies tanaman atau suatu sistem pertanaman pada suatu pengelolaan tertentu. NOTE: Tanah yang Subur tidak selalu Produktif

27 Mutu tanah (soil quality): kemampuan suatu tanah didalam batas-batas lingkungannya untuk berfungsi dalam kapasitasnya menghasilkan produk biologi secara berkeseinambungan, mengatur tata air dan aliran lautan, memelihara dan memperbaiki kualitas lingkungan untuk kesehatan dan kenayaman manusia dan hewan. Kualitas tanah (soil qualities): kondisi tanah sebagai akibat/pengaruh sifat-sifat tanahnya (misal: kepadatan, erodibilitas, kesuburan, kegemburan)