Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSiska Kusuma Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
2
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
Tujuan : Untuk mencegah pencemaran pada proses pembuatan obat steril perlu dilaksanakan higiene perorangan Personel dapat menjadi pembawa kontaminan
3
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
Kuku karyawan yang bertugas di daerah bersih dan daerah steril tidak boleh panjang Karyawan harus berambut pendek,tidak berkumis dan tidak berjambang demi mengurangi pencemaran udara oleh rambut. Kosmetik (bedak,lipstik,maskara,cat kuku dan sejenisnya) tidak boleh dikenakan atau dipakai dlm ruangan bersih.
4
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
Perhiasan seperti cincin,kalung,anting-anting,liontin,gelang tidak boleh digunakan diruang bersih. Milik pribadi seperti kunci,dompet,uang,rokok,korek api,pinsil,sapu tangan,arloji,lap kertas dan sisir tdk boleh dibawa keruangan bersih.
5
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
Tangan dan kuku tangan harus disikat secara menyeluruh sebelum memasuki ruangan bersih dengan sabun desinfektan yang telah disediakan. Tangan harus dikeringkan dengan pengering udara panas Tidak boleh makan,mengunyah permen karet atau merokok didaerah bersih.
6
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
Karyawan yang sakit terutama yang menderita gangguan perut atau pernapasan tidak diperkenankan memasuki ruangan atau daerah steril. Tutup kepala harus disisipkan sepenuhnya didalam baju dan baju diresleting secara sempurna sampai ke leher.
7
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
Hindarkan menggaruk kepala atau menggosok tangan, muka atau bagian tubuh lain. Gerakan tubuh yang tidak perlu harus dihindari didalam ruang steril karena hal tersebut akan meningkatkan penyebaran partikel dan mikroba secara signifikan.
8
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
Hindarkan gerakan cepat yang tidak perlu dan berjalan tergesa-gesa atau berlari. Dilarang berteriak, tertawa, bersiul, bernyanyi, bercanda dan berbicara yang tidak perlu karena akan menambah jumlah bakteri yang keluar dari mulut. Karyawan tidak boleh bersandar atau menjangkau diatas wadah terbuka pada jalur pengisian.
9
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
Karyawan harus menjauhkan tangannya dari bagian terbuka wadah. Wadah harus dipegang pada bagian bawahnya. Semprot tangan dengan larutan disinfektan segera setelah memegang atau bersentuhan dengan bagian dari mesin atau alat Segera ganti bila sarung tangan robek atau tercemar.Mengganti sarung tangan hanya boleh dilakukan diruang ganti.
10
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
Bila bagian manapun dari baju ruang bersih rusak, robek atau kotor selama melakukan kegiatan operasional, karyawan bersangkutan harus segera mengganti baju diruang ganti pakaian. Semua rambut harus tertutup secara menyeluruh setiap saat.
11
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
Risleting pakaian terusan tidak boleh dibuka diruang bersih. Tidak boleh ada bagian kulit diantara sarung tangan dan pakaian terusan yang terpapar.
12
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
Sekali sudah berada diruang steril, karyawan yang bersangkutan harus sedapat mungkin mencegah dirinya kembali ke ruang penyangga udara. Bila seorang karyawan harus pergi ketoilet, prosedur pergantian pakaian harus dilakukan sebelum memasuki kembali ruang bersih.
13
HIGIENE PERORANGAN UNTUK PERSONEL YANG BEKERJA DIRUANG KELAS A DAN B
Karyawan dari bagian perawatan mesin atau mereka yang melakukan tugas lain di Ruang Steril harus mematuhi peraturan tentang higiene perorangan yang berlaku bagi Karyawan Bagian Produk Steril.
14
THANK U
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.