Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

ANGINA PECTORIS Dr. Supardi, Sp.PD.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "ANGINA PECTORIS Dr. Supardi, Sp.PD."— Transcript presentasi:

1 ANGINA PECTORIS Dr. Supardi, Sp.PD

2 DEFINISI Rasa sakit di dada ok iskemi miokard tanpa adanya infark miokard (Julian, 1984) Ok ketidakseimbangan antara kebutuhan 02 miokard (demand) dan supplynya.

3 Gradasi beratnya angina pectoris klasifikasi CCS
Klas I : aktivitas biasa (walking, climbing stairs) tdk timbul angina Klas II : ada keterbatasan ringan dlm aktifitas biasa Klas III : ada keterbatasan nyata dlm aktifitas biasa Klas IV : tdk dpt melakukan aktifitas biasa tanpa angina atau rest angina

4 Pembagian klinis angina
1 stable angina 2 unstable angina 3 variant angina (Prinzmetal angina)

5 1. Stable angina Ok fixed-organic obstruction (aterosclerosis)
Timbul waktu aktivitas Frekwensi,kualitas,pencetus tetap minimal 60 hr Serangan ST depresi, istirahat/sembuh ST normal

6 Karakteristik : Lokasi : di dada kiri, substernal, penjalaran ke leher, rahang, bahu kiri sampai dengan lengan dan jari-jari bagian ulnar, pundak kiri. Kualitas nyeri : tumpul seperti rasa tertindih/berat di dada, seperti diremas-remas, keringat dingin, sesak nafas, berhubungan dengan aktifitas, hilang dengan istirahat. Kuantitas : nyeri <20 menit, nyeri hilang dengan nitrogliserin sublingual, nyeri tidak terus menerus.

7

8 Penatalaksanaan Non farmakologis : diet, penurunan BB dll.
Farmakologis : Aspirin/CPG, penyekat Beta, ACE Inhibitor, Simvastatin, Nitrogliserin.

9 2. Unstable angina Terdapat satu dari:
1 crescendolebih berat/sering/lama 2 sakit waktu istirahat/kerja minimal 3 serangan yang pertama kali

10 Patogenesis Ruptur Plak : ruptur plak arterosklerotik penyebab terpenting. Ruptur plak  aktivasi, adhesi dan agregasi platelet  terbentuk trombus. Trombus menutup pembuluh darah 100% terjadi infark dengan elevasi ST. Bila tidak menyumbat 100% hanya stenosis yang berat akan terjadi angina tak stabil.

11 Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan EKG : adanya depresi segmen ST yang baru. Pada angina tak stabil 4% EKG normal. 2. Exercise test : bila negatif prognosis baik, bila positif dilakukan pemeriksaan angiografi koroner

12

13 Penatalaksanaan Bed rest total, obat penenang, oksigen, morfin atau petidin diberikan pada pasien yang masih terasa nyeri dada walaupun sudah dapat nitrogliserin. Nitrat, Penyekat Beta, Ca Antagonist(nifedipin). Aspirin, Klopidogrel.

14 3. Variant/Prinzmetal angina
Sakit waktu istirahat Sering timbul waktu malam hari Ok spasme koroner EKG : ST elevasi Pencetus: dingin, emosi, rokok Terapi:- nitrat/nitroglycerin - hindari pencetus - Ca antagonist

15 3. Variant/Prinzmetal angina
TERIMA KASIH 3. Variant/Prinzmetal angina Sakit waktu istirahat Sering timbul waktu malam hari Ok spasme koroner EKG : ST elevasi Pencetus: dingin, emosi, rokok Terapi:- nitrat/nitroglycerin - hindari pencetus - Ca antagonist


Download ppt "ANGINA PECTORIS Dr. Supardi, Sp.PD."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google