Etika Seksual Seks menurut Alkitab Kelompok B :

Presentasi berjudul: "Etika Seksual Seks menurut Alkitab Kelompok B :"— Transcript presentasi:

1 Etika Seksual Seks menurut Alkitab Kelompok B :
Dennys A. C. ( ) Gracia Nanci ( ) Oktovina L.R ( ) Renata Sita W. ( ) Yunia Sa P. ( )

2 Subtopik 1. Seks sebagai Ciptaan Allah 2. Seks sebagai Pemersatu
3. Seks di Luar Pernikahan

3 Seks sebagai Ciptaan Allah
Kejadian 1 : 27 (TB) “Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar- Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.”

4 Seks sebagai Ciptaan Allah
Bukan hanya fisik melainkan juga berhubungan dengan jiwa dan roh manusia. Artinya, bukan hanya dari penampilan ‘luar’ melainkan juga dari perilaku yang harus disesuaikan menurut citra Allah.

5 Seks sebagai Ciptaan Allah
Manusia diciptakan sebagai makhluk seksual, laki-laki dan perempuan. Oleh karena itu, seksual merupakan lambang kesucian dan kekudusan Allah.

6 Seks sebagai Pemersatu
Kejadian 2 : 24 (TB) “Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.”

7 Seks sebagai Pemersatu
Seksualitas manusia adalah satu proses di mana dua pribadi menjadi ‘satu daging’ Laki-laki dan Perempuan Pernikahan Seks -> Satu daging Seks -> Satu daging Kebutuhan Jasmani Kebutuhan Emosional Satu daging = menyatukan dua insan dalam satu tubuh, jiwa, dan roh yang utuh dari ekspresi cinta sejati, rasa hormat, dan komitmen----UNITY

8 Seks di Luar Pernikahan
Pertentangan dengan Allah 1 Korintus 6 : 18 (TB) “Jauhkanlah dirimu dari percabulan! Setiap dosa lain yang dilakukan manusia, terjadi diluar dirinya. Tetapi orang yang melakukan percabulan berdosa terhadap dirinya sendiri.”

9 Seks di Luar Pernikahan
Keinginan dan aktifitas seks harus di bawah kontrol Alkitab. Dalam ALKITAB, Allah menghendaki kita agar terhindar dari percabulan dan perzinahan. Matius 15 : 18-19

10 Kesimpulan Seksualitas mencakup jati diri dan juga aktivitas pemersatu. Seks itu baik, seks itu kudus, seks itu tanda komitmen pasangan (laki-laki dan perempuan) yang sudah mengungkap janji pernikahan di hadapan Allah di depan altar. Seks akan menjadi dosa apabila itu dilakukan diluar pernikahan.