Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSuharto Tanudjaja Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
DEDY ARFIYANTO.SE.,MM PERTEMUAN KE 3
PENGADAAN DAN SELEKSI DEDY ARFIYANTO.SE.,MM PERTEMUAN KE 3
2
1. PENTINGNYA PENGADAAN SDM
PENGERTIAN PENGADAAN ADALAH : PROSES PENARIKAN,SELEKSI DAN PENETAPAN KARYAWAN YANG EFEKTIF DAN EFiSIEN. PENGADAAN KARYAWAN DI DASARKAN PADA PRINSIP “APA” DAN BARU “SIAPA”. APA ARTINYA MENETAPKAN LEBIH DAHULU PEKERJAAN YANG AKAN DI TANGANI SESUAI JOB DESCRIPTION SEDANGKAN SIAPA MERUJUK KEPADA KUALIFIKASI ORANG YANG AKAN MENEPATI JABATAN TERSEBUT BERDASARKAN JOB SPECIFICATION.
3
2.DASAR PENGADAAN SDM ADALAH : ANALISIS PEKERJAAN(JOB ANALYSIS).
URAIAN PEKERJAAN(JOB DESCRIPTION) SPESIFIKASI PEKERJAAN(JOB SPECIFICATION) EVALUASI PEKERJAAN(JOB EVALUATION)
4
A. PENGERTIAN ANALYSIS PEKERJAAN (JOB ANALYSIS)
INFORMASI TERTULIS MENGENAI PEKERJAAN APA SAJA YANG HARUS DI KERJAKAN DALAM SUATU PERUSAHAAN AGAR TUJUAN PERUSAHAAN TERCAPAI.
5
MANFAAT ANALYSIS PEKERJAAN.
MEMBERIKAN INFORMASI TENTANG : AKTIVITAS PEKERJAAN. STANDAR PEKERJAAN. KONTEKS PEKERJAAN. PERSYARATAN PERSONALIA. PRILAKU MANUSIA. ALAT YANG DI GUNAKAN.
6
PERBEDAAN JOB ANALYSIS DAN MOTION STUDY
FAKTOR JOB ANALYSIS MATION STUDY 1.TUJUAN MEMBERIKAN GAMBARAN TERHADAP SUATU JABATAN MERUBAH DAN MEMPERBAIKI METODE KERJA 2..RUANG LINGKUP MENYELURUH,MENCAKUP TUGAS,TANGGUNG JAWAB MERUBAH DAN MEMPERBAIKI GERAKAN-GERAKAN 3.TINGKAT KETELITIAN KURANG TELITI SANGAT TELITI 4.ORGANISASI DILAKUKAN OLEH BAGIAN PERSONALIA DILAKUKAN INDUSTRIAL INGENEER 5.TEKNIK OBSERVASI, WAWANCARA, KUESIONER OBSERVASI,PHOTOGRAFI, STOPWATCH 6.KEGUNAAN PEREKUTAN, LATIHAN, PENGUPAHAN. MEMPERBAIKI METODE DAN STANDARISASI
7
ANALYSIS PEKERJAAN SELAIN MENGHASILKAN JOB DESCRIPTION, JOB SPECIFICATION DAN JOB EVALUATION JUGAH BERGUNA : PEREKRUTAN DAN SELEKSI. KOMPENSASI. EVALUASI JABATAN. PENILAIAN PRESTASI KERJA. LATIHAN. PROMOSI DAN PEMINDAHAN. ORGANISASI PEMERKAYAAN PEKERJAAN. PENYEDERHANAAN PEKERJAAN. PENEMPATAN. PERAMALAN DAN PEREKRUTAN. ORIENTASI DAN INDUKSI.
8
B. URAIAN PEKERJAAN URAIAN PEKERJAAN ADALAH :
INFORMASI TERTULIS YANG MENGURAIKAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB, KONDISI PEKERJAAN, HUBUNGAN PEKERJAAN DAN ASPEK-ASPEK PEKERJAAN PADA SUATU JABATAN TERTENTU DALAM ORGANISASI
9
3. SPESIKASI PEKERJAAN ADALAH URAIAN PERSYARATAN KUALITAS MINIMUM ORANG YANG BISA DI TERIMA AGAR DAPAT MENJALANKAN SUATU JABATAN DENGAN BAIK DAN KOMPETEN.
10
SPESIFIKASI PEKERJAAN MEMBERIKAN URAIAN :
TINGKAT PENDIDIKAN. JENIS KELAMIN. KEADAAN FISIK. PENGETAHUAN DAN PERCAKAPAN. BATAS UMUR. STATUS PERKAWINAN. MINAT PEKERJA. EMOSI DAN TEMPERAMEN. PENGALAMAN.
11
4. EVALUASI PEKERJAAN ADALAH : MENILAI BERAT ATAU RINGANNYA, MUDAH ATAU SUKAR,BESAR ATAU KECIL RESIKO PEKERJAAN DAN MEMBERIKAN NAMA, RANKING, SERTA HARGA DARI SUATU JABATAN.
12
PROSES PENGADAAN SDM PERAMALAN KEBUTUHAN TENAGA KERJA DI MAKSUDKAN AGAR KEBUTUHAN TENAGA KERJA MASA KINI DAN MASA DEPAN SESUAI DENGAN BEBAN PEKERJAAN, KEKOSONGAN DAPAT DI HINDARKAN DAN SEMUA PEKERJAAN DAPAT DI KERJAKAN.
13
PERAMALAN KEBUTUHAN TENAGA KERJA DI DASARKAN PADA FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL PERUSAHAAN:
JUMLAH PRODUKSI. RAMALAN USAHA. PERLUASAN PERUSAHAAN. PERKEMBANGAN TEKNOLOGI. TINGKAT PERMINTAAN DAN PENAWARAN TENAGA KERJA. PERENCANAAN KARIER PEGAWAI
14
2. PENARIKAN (RECRUITMENT)
ADALAH : USAHA MENCARI DAN MEMPENGARUHI TENAGA KERJA AGAR MAU MELAMAR LOWONGAN PEKERJAAN YANG ADA DALAM SUATU PEKERJAAN. PENARIKAN DAPAT BERASAL DARI INTERNAL DAN EKSTERNAL.
15
KEBAIKAN PENGUNAAN SUMBER INTERNAL.
MENINGKATKAN MORAL KERJA DAN KEDISPLINAN KARYAWAN KARENA ADA KESEMPATAN PROMOSI. LOYALITAS TINGGI. BIAYA RELATIF KECIL. WAKTU RELATIF SINGKAT. KESETABILAN KARYAWAN LEBIH TERJAMIN. KELEMAHAN KURANG MEMBUKA KESEMPATAN KERJA BARU DALAM PERUSAHAAN
16
KEBAIKAN PENGUNAAN SUMBER EKSTERNAL
PEJABAT RELATIF BAIK. DI BUKANYA SISTEM KERJA BARU. KELEMAHAN PENGUNAAN SUMBER EKSTERNAL. PRESTASI KARYAWAN LAMA CENDERUNG TURUN BIAYA LEBIH BESAR. WAKTU RELATIF LAMA.
17
3 SELEKSI SELEKSI ADALAH SUATU PROSES KARYAWAN DI TERIMA ATAU DI TOLAK . TUJUAN SELEKSI ADALAH UNTUK MENDAPATKAN KARYAWAN YANG BERKUALITAS DAN POTENSIAL. SISTEM SELEKSI ADA 2. SUCSESIVE-HURDLES. COMPENSATORY-APPROACH
18
gambar proses seleksi PROSES SELEKSI SUCCESIVE HURDLES STOP STOP STOP
PENGISIAN BLANGKO LAMARAN CEK LATARBELANG PRIBADI TEST WAWANCARA DITERIMA CEK KESEHATAN
19
PROSES SELEKSI COMPENSATORY
wawancara Pengisian blangko lamaran test Cek latar belakang pribadi Cek kesehatan stop diterima
20
4. PENEMPATAN, ORIENTASI DAN INDUKSI
PENEMPATAN ADALAH PENEMPATKAN CALON KARYAWAN YANG DI TERIMA PADA JABATAN ATAU PEKERJAAN. ORIENTASI PERKENALAN BAGI SETIAP KARYAWAN BARU TERHADAP LINGKUNGAN KERJA. INDUKSI KARYAWAN KEGIATAN UNTUK MENGUBAH PERILAKU KARYAWAN BARU SUPAYA MENYESUAIKAN DIRI DALAM TATA TERTIB PERUSAHAAN
21
GAMBAR KONSEP PENGADAAN
SELEKSI 2 1 3 RECRUITING PROCUREMENT PLACEMENT 4 5 INDUKSI ORIENTASI
22
JM ( JOKE AND MOTIVATION)
KALAU BELUM SUKSES, JANGANLAH RENDAH DIRI. KALAU SUDAH SUKSES, TETAPLAH RENDAH HATI. KALAU NGAK SUKSES-SUKSES, JANGANLAH MAKAN HATI. ANDA MASUK KATAGORI YANG MANA??????? TANYAKAN KEPADA ORTU, SAUDARA, TEMAN ANDA……
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.