Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Deskripsi sistem sosial
Secara etimologis berasal dari bahasa Yunani systema artinya sehimpunan dari bagian-bagian atau komponen-komponen yg saling berhubungan satu sama lain secara teratur dan merupakan suatu keseluruhan. 1. Suatu hubungan yang tersusun dari sekian banyak bagian 2. Hubungan yang berlangsung di antara satuan-satuan itu secara teratur
2
Sistem adalah sesuatu yg terdiri dari sejumlah unsur atau komponen yg selalu pengaruh-mempengaruhi dan terkait satu sama lain oleh satu atau beberapa asas (Sunaryati Hartono, Guru Besar UNPAD)
3
1. Talcot Parson, sistem = interdependensi antara bagian-bagian, komponen-komponen & proses-proses yg mengatur hubungan tsb Definisi Talcot Parson: Refers to complex of interdependencies between part, components and processes that involves dicernible regularities of relationship. Interdepensi berarti tanpa 1 bagian/komponen maka akan mengalami guncangan. Dlm suatu sistem akan terintegrasi ke suatu equilibrium
4
2. Campbell We might define a system as any group of interrelated components or part which function together to achieve a goal. Secara Sosiologis, Kehidupan Sosial berlangsung dlm suatu wadah yg disebut masyarakat Masyarakat adl orang-orang yang hidup bersama dan menghasilkan kebudayaan (Selo Sumardjan) ex: masya desa, masya kota, masy Indonesia satuan masy keluarga, sekolah, organisasi dsb
5
Dalam praktek Kehidupan di Indonesia Konsep sistem digunakan dalam banyak hal seperti diantaranya : 1. Sistem digunakan untuk menunjuk suatu himpunan yang menyatu oleh suatu bentuk saling hubungan dan saling ketergantungan yang teratur. Hal itu dapat terjadi secara alamiah, seperti sistem tata surya, dan dapat pula terjadi karena rekayasa manusia, seperti, sistem sosial
6
2. Sistem yang digunakan untuk menyebut alat alat atau organ tubuh secara keseluruhan yang secara khusus memberikan andil terhadap berfungsinya tubuh tertentu yang rumit tetapi amat vital, misal sistem syarafiah 3. Sistem yang menunjuk sehimpunan gagasan, prinsip, doktrin, hukum dan sbgnya membentuk kesatuan yang logik misalnya, sistem pemerintahan demokratik, sistem masyarakat Islam
7
4. Sistem dipergunakan dalam arti metode atau tata cara, misalnya sistem mengetik sepuluh jari, sistem penerimaan mahasiswa baru, sistem peneriman pegawai
8
Masyarakat sebagai suatu sistem
Masyarakat sbg suatu sistem scr fungsional terintegrasi ke dalam suatu bentuk equilibrium So, kehidupan sosial (masya) sbg sistem sosial hrs dilihat sbg suatu keseluruhan atau totalitas dari bagian2 atau unsur2 yg saling brhubungan satu sama lain, saling tergantung & berada dlm satu kesatuan Apakah sistem sosial bersifat empiris? Apakah Komponen sistem sosial ? – manusiakah? Atau yang lainnya, fikirkan???
9
Adakah yg akan tetap keberadaannya dlm sistem sosial masya kampus???
Sistem sosial sifatnya tdk empiris (abstrak) shg komponenya tdk dpt dilihat tapi hanya dpt dibayangkan dg suatu Kontruksi berfikir. Dlm masya kampus ada agus, budi, dewi berperan sbg mahasiswa. Pertanyaannya yg menjadi komponen sistem sosial kampus? Mungkin 5 th mendatang 3 mahasiswa tsb mengisi peran lain menjadi pegawai negeri, lawyer. Adakah yg akan tetap keberadaannya dlm sistem sosial masya kampus??? ada, yaitu peran= tingkah laku normatif yg melekat pada status seseorang So, komponennya berupa peran sosial, peran sbg mahasiswa, sedangkan manusia/mahasiswa Fulan, Randu, Dadap hanya pengisi peran atau pelaksana fungsi dari peran sosial yg dapat berganti dari waktu ke waktu
10
Teori Sibenertika Talcott Parson
Teori sibenertika Talcott Parson : sistem sosial merupakan suatu sinergi antara berbagai sub sistem sosial yang saling mengalami ketergantungan dan keterkaitan. Adanya hubungan yang saling keterkaitan, interaksi dan saling ketergantungan.
11
SISTEM SOSIAL
12
Menurut Talcott Parson, ada 4 subsistem yang menjalankan fungsi utama dlm khidupn masy
Fungsi adaptasi (adaptation) - dilaksanakan oleh sub sistem ekonomi ex: melaksnakn produksi & distribudi barang-jasa 2. Fungsi pencapaian tujuan (goal attainment) - dilaksanakan oleh sub sistem politik ex: melaksanakn distribudi distribusi kekuasaan & memonopoli unsur paksaan yg sah (negara) 3. Fungsi integrasi (integration) - dilaksanakan oleh sub sistem hukum - dg cara mempertahankan keterpaduan antara komponen yg beda pendapat/konflik utk mendorong terbentuknya solidaritas sosial
13
4. Fungsi mempertahankan pola & struktur masyarakat (lattent pattern maintenance)
- dilaksanakan oleh sub sistem budaya - menangani urusan pemeliharaan nilai2 & norma2 budaya yg berlaku dg tujuan kelestarian struktur masyakat - dibagi mjd sub sistem keluarga, agama, pendidikan INGAT: Keempat subsistem (pranata) ekonomi, politik, hukum dan budaya tsb akan bekerja secara mandiri tetapi saling bergantung satu sama lain utk mewujudkan keutuhan & kelestarian sistem sosial secara keseluruhan
14
Ciri Khusus Sistem Sistem unsur-unsur yang saling berkaitan atau berhubungan sebagai suatu kesatuan. Dalam sistem berarti ada unsur yang berdiri sendiri-sendiri, tetapi merupakan bagian dan bagian itu berhubungan sebagai suatu kesatuan.
15
Sebagai Contoh: 1. Johnson, Kast dan Rosenzwieg (alih bahasa Panudji, 1980) menyebutkan bahwa suatu sistem adalah ―suatu kebulatan/ keseluruhan yang kompleks atau terorganisasi; suatu himpunan atau perpaduan hal-hal atau bagian-bagian yang membentuk suatu kebulatan/ keseluruhan yang kompleks atau utuh. 2. Cambell, menyatakan bahwa “we might define a system as any group of interrelated components or parts which function together to archieve a goal. 3. Shrode dan Voich, mengemukakan bahwa “a system is a set of interrelated parts, working indpently and jointly, in pursuit of common objectives of the whole, whithin a complex environment.
16
Shrode dan Voich ini dirumuskan setelah mereka menelaah unsur-unsur dari definisi-definisi sistem. Menurut mereka unsur-unsur itu adalah : Himpunan bagian-bagian, Bagian-bagian itu saling berkaitan Masing-masing bagian bekerja secara mandiri dan bersama-sama, satu sama lain saling mendukung Semuanya ditujukan pada pencapaian tujuan bersama atau tujuan sistem Terjadi di dalam lingkungan yang rumit atau kompleks.
17
AKIBAT HETEROGENITAS MASYARAKAT INDONESIA
8/6/2018 AKIBAT HETEROGENITAS MASYARAKAT INDONESIA Masyarakat menjadi RAWAN KONFLIK 8/6/2018
18
TERKAIT DENGAN INDONESIA SEBAGAI SUATU STATE YANG TERINTEGRASI
8/6/2018 TERKAIT DENGAN INDONESIA SEBAGAI SUATU STATE YANG TERINTEGRASI Memunculkan 2 pertanyaan inti: faktor-faktor latent apakah yang sesungguhnya telah menyebabkan terjadinya konflik?. Faktor-faktor apakah yang mengintegrasikan masyarakat Indonesia yang memiliki kondisi potensial konflik?. 8/6/2018
19
Untuk menjawab 2 pertanyaan tersebut maka..................
8/6/2018 Untuk menjawab 2 pertanyaan tersebut maka HARUS MENGETAHUI DAN MEMAHAMI SISTEM SOSIAL INDONESIA 8/6/2018
20
PLURALITAS MASYARAKAT INDONESIA DISEBABKAN OLEH:
8/6/2018 PLURALITAS MASYARAKAT INDONESIA DISEBABKAN OLEH: KEADAAN GEOGRAFIS LETAK INDONESIA ANTARA SAMODERA INDONESIA DAN SAMODERA PASIFIK (pusat lalu lintas perdagangan dan persebaran agama) IKLIM YANG BERBEDA (berakibat plural secara regional) CURAH HUJAN DAN KESUBURAN TANAH YANG BERBEDA (PLURALITAS LINGKUNGAN EKOLOGIS) WETRICE CULTIVATION (pertanian sawah di Jawa dan Bali) SHIFTING CULTIVATION (pertanian ladang di luar Jawa) 8/6/2018
21
8/6/2018 WILAYAH INDONESIA 8/6/2018
22
Karena fungsi teori adalah memberi MAKNA terhadap REALITAS SOSIAL
8/6/2018 UNTUK MEMAHAMI SISTEM SOSIAL DAN BUDAYA INDONESIA DIPERLUKAN PENGUASAAN TEORI Karena fungsi teori adalah memberi MAKNA terhadap REALITAS SOSIAL 8/6/2018
23
DUA PENDEKATAN TEORITIS YANG HARUS DIKUASAI:
8/6/2018 DUA PENDEKATAN TEORITIS YANG HARUS DIKUASAI: STRUKTURAL FUNGSIONAL KONFLIK DIALEKTIKA 8/6/2018
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.