BAGAIMANA MELAKSANAKAN LESSON STUDY?

Presentasi berjudul: "BAGAIMANA MELAKSANAKAN LESSON STUDY?"— Transcript presentasi:

1 BAGAIMANA MELAKSANAKAN LESSON STUDY?
Disampaikan oleh Dr. Sunarti M.PD. Pada sosialisasi Lesson Study Tahap III dengan Sekolah Mitra

2 BAGIAN LESSON STUDY Plan : menyusun rencana pembelajaran (merancang pembelajaran) Do : Guru “model” melaksanakan pembelajaran, guru-guru lain mengamati Guru-guru merefleksi pembelajaran bersama- sama

3 PLAN Yang perlu dipersiapkan dalam Perencanaan
Perangkat pembelajaran: RPP, LKS, Media, Instrumen evaluasi Denah tempat duduk Kartu identitas kelompok Lembar pengamatan Daftar peserta

4 Kegiatan dalam Plan-1 Merencanakan Pembelajaran (1)
Apa yang harus mereka ketahui Tiugas apa yang akan diberikan Model pembelajaran apa yang akan digunakan Pertanyaan-pertanyaan apa yang akan diberikan Bagian mana yang bisa lebih mudah dipahami oleh siswa, atau sebaliknya.

5 Kegiatan dalam Plan-2 Merencanakan Pembelajaran (2)
RPP dibuat bersama oleh semua peserta Konsep RPP dibuat oleh guru buka-kelas (model), peserta lain diberi kesempatan mengkaji konsep tersebut.

6 Kegiatan dalam Plan-3 Pemilihan Guru Buka-Kelas
Setelah perencanaan : pabila RPP dibuat Sebelum perencanaan : pabila penyusunan konsep RPP oleh guru “Model”

7 Kegiatan dalam Plan-4 Pemilihan Kelas
Kelas untuk pengamatan harus merupakan kelas yang diajar oleh guru buka-kelas setiap harinya

8 DO (Pelaksanaan dan Observasi) -1
Kegiatan DO diawali dengan briefing. Guru model akan menyampaikan informasi pembelajaran secara ringkas Para pengamat sebaiknya menggunakan lembar pengamatan Tata tertib mengikuti open lesson Memasuki kelas sebleum pembelajaran dimulai Menempati posisi yang dapat mengamati jalannya proses pembelajaran Dilarang untuk berbicara, membantu siswa, membantu guru model Tidak diperkenankan makan dan minum Diperbolehkan berpindah dari satu tempat ke tempat yang lainnya, tetapi tidak mengganggu pandangan siswa/guru model, dan tidak keluar masuk kelas Diperbolehkan mengambil gambar selama tidk menggunakan lampu blitz

9 DO (Pelaksanaan dan Observasi) -2
3. Panduan melaksnakan obervasi Tugas observer adalah mengamati proses belajar siswa, bukan proses mengajar guru. Pengamatan hendaknya berfokus pada aktivitas siswa dalam belajar, baik secara mandiri maupun kelompok Pengamatan hendakanya dilakukan dengan memposisikan diri sebagai peneliti, sehingga observer tidak boleh mengintervensi proses pembelajaran Pengamatan harus dilakukan dengan membuat catatan fajta riil di dalam kelas, misalnya siswa A sedang melamun saat guru meminta siswa lain memaparkan hasil kegiatan

10 DO (Pelaksanaan dan Observasi) -3
4. Fokus observasi kegiatan open lesson Interaksi siswa dengan siswa, siswa dengan guru, siswa dengan sumber belajar, dan perubahannya selama pembelajaran Perkembangan pemahaman siswa terhadap materi pembelajaran Alur pembelajaran yang dialami siswa Ketrampilan mengembangkan potensi siswa

11 SEE ( Refleksi) -1 Tahap See mulai saat Plan hingga Do
Panduan bagi moderator. Menyampaikan susunan acara, urutan pemberian komentar dan kapan tanggapan dari dosen pengajar Mengatur diskusi supaya tidak didominasi oleh seorang atau beberapa orang peserta Memberi kesempatan bagi semua peserta untuk menyampaikan hasil pengamatan

12 SEE ( Refleksi) -2 3. Panduan untuk semua peserta refleksi
Memulai dengan memberi komentar tentang hal-hal yang baik kepada dosen “model” Menyampaikan fakta berdasarkan hasil observasi, hindarkan diri dari opini Menganalisis fakta (mengapa terjadi?) Menemukan cara untuk meningkatkan situasi pemeblajran supaya lebih bermutu Memberi komentar yang berfokus pada cara siswa belajar. Bukan pada cara guru mengajar

13 SEE ( Refleksi) -3 3. Panduan untuk semua peserta refleksi (lanjutan)
f. Menggunakan kata “Pembelajaran kita” bukan “Pembelajaran Bapak.” g. Memperbanyak komnetar yang positif. Apabila ada masalah, sampaikan solusi secara bijak. h. Menyampaikan pengalaman berharga hasil dari kegiatan Plan dan Do.

14 SEE ( Refleksi) -4 Contoh Cara memberi komentar.
Mahasiswa A (Edi) terlihat XXX ketika yyy. Mungkin karena zzz terlalu *** Siswa B (heri) melakukan xxx ketika guru meminta YYY. Saya kira karena ZZZ sedikit *** Di kelompok C para siswa tidak melakukan YYY mungkin karena ZZZ

15

16