Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehBenny Johan Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Bahasan Pengertian Sarasehan Manfaat Sarasehan Tujuan Sarasehan Sarasehan Dalam Macam-macam diskusi Mimbar Sarasehan Peserta Mimbar Sarasehan Langkah-Langkah Pelaksanaan Prinsip Pendekatan Sarasehan
2
Pengertian Sarasehan Sarasehan adalah bentuk pertemuan yang dihadiri oleh sekelompok undangan tertentu untuk membicarakan suatu permasalahan dengan cara yang tidak resmi dan suasana yang rileks. Sarasehan pada hakikatnya komunikasi timbal- balik/interaksi antara dua orang atau lebih dalam suatu forum/majelis. Biasanya yang diperbin- cangkan/dibicarakan suatu hal/masalah ilmu pengetahuan yang nantinya akan memberikan jalan keluar/pemahaman yang benar dan baik.
3
Sarasehan hampir sama dengan penyuluhan, yaitu sama-sama ada pembicara atau penyaji yang mahir dalam bidang yang akan dibawakan atau disampaikan Sedangkan penyuluhan sudah ditentukan tema aatu target yang akan dibawakan. Dalam KBBI, Penyusuhan dimaknai suatu proses, cara, perbuatan menyuluh, penerangan, pengintaian, dan penyelidikan
4
Lanjutan Manfaat Sarasehan Tumbuh keberanian berbicara di depan umum
Tumbuh kepercaan diri, baik sebagai makhluk pribadi maupun sosial Meningkatkan keterampilan berbicara
5
Tujuan Sarasehan Lanjutan
Memberikan pengalaman peserta dengan pertanyaan-pertanyaan. Memungkinkan peserta untuk mengevaluasi faktor apa yang berpengaruh dan apa saja kendala yang dihadapi Membantu peserta belajar, baik secara pribadi atau pun kelompok Memberikan pengalaman peserta dengan membentuk sebuah gagasan Mendukung berbagai pengalaman positif dan negatif tentang hal yang dibahas
6
Lanjutan Macam-macam diskusi 1. Sarasehan/Penyuluhan
Adalah pertemuan dengan beberapa pembicara atau para ahli yang mengemu kakan sebuah pidato atau pendapat tentang suatu hal masalah dalam bidang tertentu. 2. Seminar Adalah pertemuan para pakar ilmu penge tahuan yang berusaha untuk mendapatkan kata sepakat dalam suatu hal.
7
3. Santiaji Adalah pertemuan/pengarahan singkat yang digunakan untuk pengarahan/pelatihan menjelang pelaksanaan kegiatan. 4. Lokakarya/Sanggar Kerja Adalah pertemuan antara sesama pakar ahli dalam bidang tertentu yang membahas masalah praktis atau masalah yang bersangkutan dengan bidangnya. 5. Muktamar Adalah pertemuan para wakil organisasi untuk berunding atau bertukar pendapat mengenai suatu masalah yang dihadapi bersama. 6. Konferensi Adalah pertemuan untuk membahas suatu masalah yang dihadapi bersama. 7. Diskusi Panel Adalah pertemuan yang dilangsungkan oleh panelis dan disaksikan oleh para pendengar, lalu diatur oleh seorang moderator.
8
8. Diskusi Kelompok Adalah pertemuan untuk mencari pemecahan masalah yang dilakukan oleh suatu kelompok kecil. 9. Ceramah Adalah pidato yang dilakukan oleh seseorang dihadapan orang banyak. 10. Khotbah Adalah pidato yang berisikan ajaran agama, sepeti : khotbah jumat di masjid. 11.Kasualis Adalah penelitian bersama atas satu masalah konkret, lalu mengandung berbagai macam kemungkinan jalan keluar. Konkret sendiri maksudnya nyata, benar-benar ada, dapat dilihat, dsb.
9
Mimbar Sarasehan Mimbar sarasehan merupakan forum konsultasi yang diselenggarakan secara periodik dan berkesinambungan untuk membicarakan, memusyawarahkan dan mencapai kesepakatan mengenai hal-hal yang menyangkut masalah-masalah pelaksanaan program.
10
Tujuan Mimbar Sarasehan
Tujuan Mimbar Sarasehan adalah 1. Memahami keadaan dan masalah-masalah yang dihadapi di lapangan, 2. Mencapai kesepakatan bersama tentang pemecahan masalah- masalah beserta penyusunan rencana kegiatan, 3. Melaksanakan dan penerapan kegiatan di lapangan sesuai dengan kesepakatan bersama, 4. Meningkatkan peranan dan peranserta masing-masing subyek sasaran 5. Mewujudkan hubungan timbal balik yang serasi
11
Peserta Mimbar Sarasehan
Peserta Mimbar Sarasehan adalah: 1. Kelompok andalan 2. Panitera tetap 3. Pejabat 4. Penasihat Mimbar Sarasehan 5. Pejabat yang berkaitan pokok bahasan
12
Langkah-Langkah Pelaksanaan
Persiapan Panitera tetap (panitia) Menghimpun materi Mimbar Sarasehan Menyusun acara Sarasehan Penyebaran undangan (Sebaiknya 2 minggu sebelum pelaksanaan) Pelaksanaan Sarasehan Pimpinan Sidang – Yang memimpin sidang Pembicara – Yang menyampaikan masalah Sekertaris – Dari Panitera Pembicara bisa lebih dari satu orang Ketua dan sekertaris merumuskan kesepakatan bersama peserta yang menguasai masalah. Acara sesuai agenda yang telah disahkan peserta mimbar sarasehan
13
Penentuan pokok bahasan dalam Mimbar Sarasehan
Pokok bahasan dalam suatu mimbar sarasehan dapat berupa: Pokok bahasan bisa kebijaksanaan baru pemerintah Umpan balik dari implementasi kebijaksanaan pemerintah Inovasi baru yang berpengaruh pada masyarakat luas Pokok bahasan yang sangat mendesak dibahas Cara-cara penentuan pokok bahasan adalah: Berdasarkan usulan dari masyarakat andalan, menurut kepentingan mereka Berdasarkan usulan pihak pemerintah yang dikaitkan dengan proses percepatan program pembangunan
14
Hasil Mimbar Sarasehan
Secara umum, hasil dari suatu mimbar sarasehan adalah: Bertambahnya pengertian dan pemahaman terhadap masalah yang dibahas Rumusan kesepakatan Rumusan masalah yang belum dipecahkan Rumusan masalah yang tidak dipecahkan Pelaporan dan Penyebarluasan Hasil Sarasehan Setelah acara berakhir, panitera tetap berke-wajiban menyusun laporan pelaksanaan dan menyebarkan hasil kesepakatan secara tertulis, (kepada seluruh peserta sarasehan dan lembaga pemerintah).
15
Masalah yang tidak terpecahkan perlu disampaikan secara terpisah kepada instansi, dinas dan lembaga pemerintah satu tingkat diatasnya yang berhubungan dengan masalah tersebut. Bila masalah telah dapat dipecahkan, maka panitera tetap perlu menyampaikannya pada acara mimbar sarasehan berikutnya. Satu hal yang harus diperhatikan oleh setiap penyuluh sebelum menerapkan suatu meto-de penyuluhan adalah ia perlu memahami prinsip- prinsip metode penyuluhan yang dapat dijadikan sebagai bahan dasar untuk memilih metode penyuluhan yang tepat
16
Ada beberapa prinsip pendekatan Sarasehan yang dapat digunakan, yaitu
Pengembangan untuk berpikir kreatif, Tempat yang paling baik adalah di tempat kegiatan sasaran, Setiap individu terkait dengan lingkungan sosialnya, Ciptakan hubungan yang akrab dengan sasaran, dan Memberikan sesuatu untuk terjadinya perubahan.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.