Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehYuliani Hermanto Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Pendidikan Al-Islam I Oleh: Baidarus, MM.,M.Ag
Islam Sebagai Way of Life
2
Introductory Think-Pair-Share
Menurut anda apa yang dimaksud dengan Islam? Diskusikan dengan teman di samping anda. Siapa yang mau berbagi pengetahuan ?
3
A. Pengertian Islam Para linguist bahasa Arab menyatakan bahwa kata “Islam” berasal dari kata “aslama” yang berarti “patuh” dan “menyerahkan diri”. Kata ini berakar pada kata “slim”, ber arti “selamat sejahtera”, dan “damai”. Kedua asal kata Islam “aslama” dan “slim” mempunyai hubungan pengertian yang mendasar. Artinya adanya “aslama” atau “menyerahan diri”, karena adanya “slim” atau “tujuan hidup damai”.
4
Terwujudnya suatu “kedamaian” apabila adanya penyerahan serta kepatuhan (Islam) terhadap Sang Pencipta. Dalam hal ini Dia telah berjanji kepada siapa pun yang menyerahkan diri disertai dengan amal saleh, akan mendapatkan kedamaian, sebab dalam penyerahan (Islam) ini terdapat konsekuensi sikap muslim yang logis, tidak pernah gentar, pesimis dan takut dalam hidupnya.
5
Mengenai konsep totalitas serta kesempunaan agama Islam maupun keabsahannya, Allah nyatakannya dalam berbagai ayat, yang intinya : 1. Islam adalah agama totalitas dan sempurna (QS. 2 ayat: 208). 2. Islam adalah agama yang diakui oleh Allah (QS. 3 ayat: 19 3. Mereka yang suatu ajaran dan memilih suatu agama selain Islam, maka Allah tidak akan menerimanya (QS. 3 ayat: 85).
6
Sebelum sampai pada rumusan pengertian Islam secara terminologi, perlu dibahas aspek-aspek serta unsur-unsur yang terdapat di dalam kerangka “Islam” dalam konteks yang makro, yaitu : 1. Aspek Hakekat, yaitu Islam merupakan agama yang datang dari Allah SWT yang masih murni, baik konsep theologis maupun lainnya. 2. Aspek Materi, yaitu Islam merupakan wahyu Ilahi yang berupa undang-undang, atau aturan, petunjuk, larangan, dan lain-lainnya.
7
3. Aspek Fungsi, yaitu Islam merupakan petunjuk hidup, paham serta idealita muslim. Dengan kata lain, Islam merupakan “sistem Ilahi” dalam segala aspek kehidupan. 4. Aspek Obyek, yaitu Islam diperuntukkan untuk seluruh manusia yang berakal.
8
5. Aspek Sumber, yaitu sumber utama ajaran Islam adalah al-Quran kemudian as-Sunnah yang benar yang dibawa dan tercermin dalam diri Nabi Muhammad SAW. 6. Aspek Tujuan, yaitu Islam ingin mewujudkan kehidupan damai-sejahtera dalam konteks Illahiyah; di dunia dan di akhirat.
9
Dari uraian di atas, pengertian Islam dapat dirumuskan sebagai berikut : “Wahyu Allah yang disampaikan kepada Nabi Muhammad SAW yang terdapat dalam al-Quran dan as-Sunnah, berupa undang-undang serta aturan-aturan hidup sebagai petunjuk bagi seluruh manusia untuk mencapai kesejahteraan dan kedamaian hidup, di dunia dan di akhirat”.
10
Adapun Pengertian Islam menurut para ahli:
Menurut Muhammad Bin Abdul Wahab: اْلإِسْلاَمُ: َاْلإِسْتِسْلاَمُ ِللهِ بِالتَّوْحِيْدِ وَاْلإِنْقِيَادُ لَهُ باِلطَّاعَةِ وَالْبَرَاءَةُ مِنَ الشِّرْكِ وَأَهْلِهِ. “Islam adalah berserah diri kepada Allah dengan mentauhidkan-Nya, tunduk dan patuh kepada-Nya dengan ketaatan, dan berlepas diri dari perbuatan syirik dan para pelakunya.”
11
Menurut KH Endang Saifuddin Anshari :
Wahyu yang diurunkan Allah SWT kepada Rasul-Nya untuk disampaikan kepada segenap umat manusia sepanjang masa dan setiap persada. Suatu sistem keyakinan dan tata-ketentuan yang mengatur segala perikehidupan dan penghidupan asasi manusia dalam pelbagai hubungan: dengan Tuhan, sesama manusia, dan alam lainnya. Bertujuan: keridhaan Allah, rahmat bagi segenap alam, kebahagiaan di dunia dan akhirat. Pada garis besarnya terdiri atas akidah, syariat dan akhlak. Bersumberkan Kitab Suci Al-Quran yang merupakan kodifikasi wahyu Allah SWT sebagai penyempurna wahyu-wahyu sebelumnya yang ditafsirkan oleh Sunnah Rasulullah Saw.
12
Jadi bertolak dari definisi tersebut, Islam yang dimaksud tidak lain adalah apa yang terdapat dalam al-Quran dan as-Sunnah yang benar, sedang apa yang ada di luar kedua rujukan tersebut merupakan hasil pemahaman manusia (ijtihad).
13
Questions?
14
B. Tujuan dan Fungsi Agama Islam.
Tujuan utama syariat Islam adalah dalam rangka memelihara 5 (lima) hal/pokok (kemashlahatan), yaitu: Memelihara kemaslahatan agama (Hifzh al-din) lihat QS Al-Baqarah [2]: 256 Memelihara jiwa (Hifzh al-nafsi) lihat QS Al-Baqarah [2]: 178 Memelihara akal (Hifzh al-‘aqli) lihat QS Al-Baqarah [2]: 219 Memelihara keturunan dan kehormatan (Hifzh al-nashli) lihat QS Al-Baqarah [2]: 221 Memelihara harta benda (Hifzh al-mal) lihat :QS Al-Maidah [5]: 38
15
Fungsi Agama Islam. Menurut A. Mukti Ali setidak-tidaknya agama Islam memiliki 5 fungsi, yaitu : 1. Motivatif, 2. Liberatif, 3. Sublimatif, 4. Protektif, 5. Inovatif,
16
Selain fungsi di atas, fungsi Islam juga dapat dilihat dari penjelasan al-Quran, antara lain disebutkan bahwa ajaran Islam itu sebagai; hudan (petunjuk), furqan (pembeda), tibyan atau bayyinah (penjelas), siroojam muniiro (lampu penerang), syifa’ (resep), dan rahmah. Fungsi-fungsi ini akan berlaku bagi kehidupan manusia dengan baik manakala dia mampu memadukannya secara utuh dan harmonis.
17
C. Sumber Ajaran Islam. Sumber utama ajaran Islam adalah al-Quran dan as-Sunnah yang merupakan petunjuk bagi manusia. Sedangkan sumber lainnya adalah ijtihad merupakan hasil pemikiran umat Islam, yakni para ulama mujtahid (yang berijtihad), dengan tetap mengacu kepada al-Quran dan as-Sunnah.
18
Untuk membahas lebih rinci tentang sumber ajaran Islam, akan kita bahas pada pertemuan-pertemuan berikutnya.
19
Questions?
20
C. Ruang Lingkup Ajaran Islam.
Berbicara tentang Islam sebagai ajaran totalitas secara multidimensional, maka Islam tidak hanya berbicara dari satu aspek kehidupan saja. Tema sentaral ajaran Islam ditujukan kepada manusia sebagai khalifah yang membutuhkan pegangan, aturan atau undang-undang. Manusia membutuhkan aturan tertentu yang membicarakan : Tuhan, manusia, dan alam. Jadi secara garis besar, ruang lingkup ajaran Islam meliputi tiga tema yaitu :
21
1. Tentang Tuhan. Tema yang mendasari ajaran Islam adalah masalah-masalah ketuhanan (tauhid). Islam mengajarkan berbagai konsep Ketuhanan (Allah) yang sebenarnya. Seperti siapa Tuhan sebenarnya, bagaimana ciri-ciri-Nya, sifat-sifat-Nya, mengapa manusia perlu ber-Tuhan, bagai mana cara mengenal Tuhan, dan sebagainya.
22
2. Tentang Manusia. Dalam masalah manusia, Islam membicarakan secara lengkap tentang: konsep manusia, perjalanan hidup manusia, tujuan manusia, fithrah manusia, dan dengan kata lain hakekat manusia. Islam memandang manusia secara utuh, baik rohani maupun jasmani, fisik maupun psikis serta sifat-sifat ketuhanannya (kerobbaniyahannya); dan sebagainya.
23
3. Tentang Alam. Islam membicarakan alam meliputi : alam syahadah (yang dapat diindera) dan alam ghaib (yang tidak dapat diindera). Alam pertama seperti bumi, langit, matahari, bulan, bintang dan planet-planet lainnya serta seluruh yang ada dan yang terkandung di dalamnya. Alam kedua meliputi : malaikat, jin, syetan, neraka, syurga dan peristiwa-peristiwa lainnya yang sementara belum mampu diindera oleh manusia.
24
NOTE CHECK Take a few minutes to compare notes with a partner:
Summarize the most important information. Identify (and clarify if possible) any sticking points. What follows are other examples of active learning strategies, many of which include group or pair work. One thing to mention, too, is that these kinds of slides could also be used as classroom assessment techniques.
25
D. Karakteristik Ajaran Islam
Memahami karakteristik ajaran Islam sangat penting bagi setiap muslim, karena akan dapat menghasilkan pemahaman Islam yang komprehensif. Beberapa karakteristik ajaran Islam, yakni antara lain sebagai berikut: RABBANIYAH (BERSUMBER LANGSUNG DARI ALLAH) Islam merupakan manhaj Rabbani (bersumber dari Allah), baik dari aspek akidah, ibadah, akhlak, syariat, dan peraturannya.
26
INSANIYAH ’ALAMIYAH (HUMANISME YANG BERSIFAT UNIVERSAL)
Islam merupakan petunjuk bagi seluruh manusia, bukan hanya untuk suatu kaum atau golongan. Hukum Islam bersifat universal, dan dapat diberlakukan di setiap bangsa dan negara.
27
SYAMIL MUTAKAMIL (INTEGRAL MENYELURUH DAN SEMPURNA)
Islam membicarakan seluruh sisi kehidupan manusia, mulai dari yang masalah kecil sampai dengan masalah yang besar. AL-BASATHAH (ELASTIS, FLEKSIBEL, MUDAH) Islam adalah agama fitrah bagi manusia, oleh karena itu manusia niscaya akan mampu melaksanakan segala perintah- Nya tanpa ada kesulitan, tetapi umumnya yang menjadikan sulit adalah manusia itu sendiri.
28
AL-’ADALAH (KEADILAN)
Islam datang untuk mewujudkan keadilan yang sebenar- benarnya, untuk mewujudkan persaudaraan dan persamaan di tengah-tengah kehidupan manusia, serta memelihara darah (jiwa), kehormatan, harta, dan akal manusia. KESEIMBANGAN (EQUILIBRIUM, BALANCE, MODERAT) Dalam ajaran Islam, terkandung ajaran yang senantiasa menjaga keseimbangan antara kepentingan pribadi dan kepentingan umum, antara kebutuhan material dan spiritual serta antara dunia dan akhirat.
29
PERPADUAN ANTARA KETEGUHAN PRINSIP DAN FLEKSIBILITAS
Ciri khas agama Islam yang dimaksud adalah perpaduan antara hal-hal yang bersifat prinsip (tidak berubah oleh apapun) dan menerima perubahan sepanjang tidak menyimpang dari batas syariat. GRADUASI (BERANSUR-ANSUR/BERTAHAP) Hukum atau ajaran-ajaran yang diberikan Allah kepada manusia diturunkan secara berangsur-ansur sesuai dengan fitrah manusia. Jadi tidak secara sekaligus atau radikal.
30
ARGUMENTATIF FILOSOFIS
Ajaran Islam bersifat argumentatif, tidak bersifat doktriner. Dengan demikian Al-Quran dalam menjelaskan setiap persoalan senantiasa diiringi dengan bukti-bukti atau keterangan-keterangan yang argumentatif dan dapat diterima dengan akal pikiran yang sehat (rasional religius).
31
One Final Question . . . Which of the strategies we’ve covered would you like to try in your own classes?
32
Summarize the most important points in today’s lecture.
Two Minute Paper Summarize the most important points in today’s lecture.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.