KEGIATAN BELAJAR 1. HAKIKAT MANUSIA

Presentasi berjudul: "KEGIATAN BELAJAR 1. HAKIKAT MANUSIA"— Transcript presentasi:

1 KEGIATAN BELAJAR 1. HAKIKAT MANUSIA
Persoalan Pokok : 1 Telaah tentang manusia atau hakikat manusia sebagai mahluk ciptaan Tuhan di muka bumi ini? 2. Telaah tentang sifat manusia dan karakteristik yang menjadi ciri khususnya, serta hubungannya dengan fitrah manusia

2 RAGAM PEMAHAMAN TENTANG HAKIKAT MANUSIA
Homo Religius :Sosok dan hakikat manusia sebagai mahluk yang beragama Homo Sapiens :Manusia sebagai mahluk yang bijaksana dan dapat berfikir (animal rationale) Homo Faber :Manusia sebagai mahluk yang berpiranti (perkakas) Homo Homini Socius : Manusia sebagai kawan sosial bagi manusia lainnya Manusia sebagai mahluk etis (memiliki kesadaran susila/etika) dan estetis (memiliki rasa keindahan dan rasa estetika)

3 KODRAT MANUSIA Kodrat Manusia
Keinginan untuk selalu berhubungan dengan manusia lain Struktur tubuh manusia tidak secara otomatis dapat menyesuaikan dengan lingkungan alam sekitar, maka manusia harus melakukan upaya penyesuaian terutama melalui fikiran dan bekerja Memerlukan kerja sama dengan orang lain Memerlukan tanggapan emosional (pengertian, kasih sayang, harga diri, pengakuan, rasa mencinta dan dicinta, dll) Oleh karena itu manusia akan lebih bermakna dan memiliki arti jika ia bersama hidup orang lain dalam suatu tatanan kemasyarakatan sekaligus juga mengembangkan pengalaman dan kemampuannya sebagai mahluk individu

4 STRUKTUR KHUSUS FISIK MANUSIA
Bisa berjalan tegak Memiliki otak yang lebih tinggi perkembangannya dibandingkan dengan otak hewan manapun Struktur jari khususnya ibu jari yang dapat diletakkan secara bertentangan memungkinkan manusia menggunakan alat-alat/piranti Memiliki organ vokal yang memungkinkan untuk bisa berbicara dengan nyaring dan memiliki artikulasi yang jelas Berpotensi untuk mengembangkan kemampuan reflektif dan naluriah

5 KARAKTERISTIK MANUSIA
Arti manusia sebagai animal rationale (hewan yang rasional) adalah manusia memiliki nalar, dapat berfikir dalam bentuk logis. Kemampuan bernalar disebut intelegensia. Beberapa hewan memiliki daya nalar yang jauh lebih rendah dibandingkan manusia Cassire memandang manusia sebagai animale symbolicum, yaitu mahluk yang menggunakan simbol untuk berkomunikasi Manusia, lebar dan semut merupakan mahluk sosial namun hanya manusia sebagai mahluk yang memiliki masyarakat/komunitas baik dari segi tindakan, pemikiran dan perasaan.

6 DI PERTEMUAN BERIKUTNYA
TERIMA KASIH SAMPAI JUMPA DI PERTEMUAN BERIKUTNYA