PELATIHAN MICROSOFT EXCEL 2013 AMIK BSI Jakarta

Presentasi berjudul: "PELATIHAN MICROSOFT EXCEL 2013 AMIK BSI Jakarta"— Transcript presentasi:

1 PELATIHAN MICROSOFT EXCEL 2013 AMIK BSI Jakarta
Evicienna, M.Kom

2 Apa itu Microsoft Excel?
Microsoft excel adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk pengolahan data. Langkah-langkah untuk memulai bekerja pada Excel 2013 adalah: Klik tombol start pada taskbar Pilih menu all program, lalu pilih Microsoft Office 2013 Terakhir pilih Excel 2013

3 Tampilan Awal Microsoft Excel
Title Bar Menu Bar ToolBar Alamat Cell Formula Bar Lembar Kerja Sroll Bar

4 Jenis-Jenis Pointer

5 Perbedaan Cell dan Range
Cell adalah penggabungan antara baris dan kolom pada lembar kerja (sheet). Range adalah penggabungan dari beberapa cell pada lembar kerja (sheet). Tiga bentuk Cell: Cell Relatih: alamat cell yang berubah secara otomatis ketika dipindahkan atau disalin. Contoh: A1. Cell Absolut/Mutlak: alamat cell yang tidak berubah walaupun dipindahkan atau disalin. Cell absolut digunakan untuk mengunci posisi baris dan kolom. Contoh penulisan cell absolut: $A$1, untuk membuat alamat absolut tekan F4. Cell Semi Absolut: alamat cell yang baris atau kolomnya tidak berubah. Cell semi absolut digunakan untuk mengunci salah satu kolom atau baris pada suatu alamat cell. Contoh penulisan dari cell semi absolut: $A1: ini menunjukkan kolom A tidak akan berubah, A$1: ini menunjukkan baris 1 tidak berubah.

6 Jenis Operator Pada Excel
Operator Aritmatika Symbol Operator + Penjumlahan - Pengurangan * Perkalian / Pembagian ^ Perpangkatan % Persentase

7 Jenis Operator Pada Excel
Bentuk Rumus Keterangan =sum(number1, number2,..) Digunakan untuk menjumlahkan nilai data dalam suatu range tertentu =average(number1, number 2,..) Digunakan untuk menghitung nilai rata-rata dari nilai dalam suatu range =count(value1,value 2,..) Digunakan untuk menghitung banyak data yang ada dalam suatu range =max(number1,num ber2,..) Digunakan untuk menentukan nilai data yang tertinggi dibandingkan dengan data yang lainnya =min(number1,num ber2,..) Digunakan untuk menentukan nilai data yang terendah dibandingkan dengan data yang lainnya =counta(value1, value2,..) Digunakan untuk menghitung banyak data baik berupa angka, huruf maupun data kosong yang ada pada suatu range =countif(range, criteria) Digunakan untuk menghitung banyak data yang berada pada range sesuai dengan kriteria =sumif(range, criteria, sum-range) Digunakan untuk menghitung penjumlahan data yang berada pada range sesuai dengan kriteria 2. Operator Statistika

8 Jenis Operator Pada Excel
Bentuk Rumus Keterangan =Left(text, num-char) text adalah lokasi cell yang berisi data yang nantinya akan di panggil num_char adalah berapa jumlah karakter yang hendak kita ambil dengan pembacaan dari kiri. =Right(text, num-char) num_char adalah berapa jumlah karakter yang hendak kita ambil dengan pembacaan dari kanan. =Mid(text, start-num, num-char) start_num adalah karakter awal yang akan di panggil, di hitung dari kiri num_char adalah berapa jumlah karakter yang hendak kita panggil. =upper(text) Mengubah teks pada suatu cell menjadi huruf besar semua. =lower(text) Huruf alfabet pada suatu cell yang di awali dengan huruf besar (kapital) akan berubah menjadi huruf kecil semua.  =len(text) Menghitung karakter pada suatu cell dapat memanfaatkan Operator LEN. 3. Operator Logika

9 Jenis Operator Pada Excel
Bentuk Rumus Keterangan =and(logika1, logika2,..) Suatu Operator yang apabila salah satu pernyataan bernilai salah (0/false), maka pernyataan kombinasinya juga akan bernilai salah (0/false). =or(logika1, logika2,..) Suatu Operator yang apabila salah satu pernyataan bernilai benar (1/true), maka pernyataan kombinasinya juga akan bernilai benar (1/true). =not(logika) Suatu Operator digunakan untuk membalik suatu nilai logika. =xor(logika1, logika2,..) Suatu Operator yang memberikan nilai salah (0/false) jika semua pernyataan bernilai benar (1/true) atau salah (0/false). 4. Operator Logika

10 Jenis Operator Pada Excel
5. Operator Relasi Bentuk Simbol Keterangan >  Lebih Besar <  Lebih Kecil >= Lebih Besar Sama Dengan <= Lebih Kecil Sama Dengan <>  Tidak Sama Dengan = Sama Dengan

11 Kerjakan Latihan 1 Ketentuan Soal:
Jumlah Terjual diperoleh berdasarkan volume penjualan dari minggu 1 sampai minggu 7 Jumlah Harga = Jumlah Terjuan * Harga Satuan Tentukan jumlah koran, tabloid, dan majalah yang terjual (gunakan SumIf) Tentukan Total Penjualan

12 Fungsi Percabangan Digunakan untuk menyeleksi dua atau lebih kondisi yang menghasilkan nilai benar (True/1) atau salah (False/0). Ada dua bentuk fungsi percabangan, yaitu: Fungsi IF Sederhana: digunakan untuk kondisi maksimal dua. Penulisan IF cukup satu saja. Fungsi IF Majemuk: digunakan untuk kondisi lebih dari dua. Penulisan IF sebanyak berapa jumlah kondisi lalu dikurang satu.

13 IF Sederhana Bentuk Rumus Keterangan
= IF (Logical-test, [Value-if-true], [Value-if-false]) Logical Test: syarat (kondisi) yang akan diseleksi Value-if-true: perintah yang diberikan bila logical test bernilai benar Value-if-false: perintah yang diberikan bila logical test bernilai salah

14 IF Majemuk Bentuk Rumus Keterangan
= IF (Logical- test, [Value-if- true], IF (Logical-test, [Value-if-true], [Value-if- false])) Logical Test: syarat (kondisi) yang akan diseleksi Value-if-true: perintah yang diberikan bila logical test bernilai benar Value-if-false: perintah yang diberikan bila logical test bernilai salah Note: kurung tutup dibuat sebanyak IF yang digunakan

15 Kerjakan Latihan 2 Ketentuan Soal:
1. Jurusan ditentukan berdasarkan 2 karakter pertama dari NIM Jika 11 maka jurusan = Komputer Akuntansi Jika 12 maka jurusan = Manajemen Informatika Jika 13 maka jurusan = Teknik Informatika 2. Nama matakuliah ditentukan berdasarkan kode matakuliah Jika kode matakuliah = 738 maka nama matakuliah = Visual Basic Jika kode matakuliah = 120 maka nama matakuliah = PPN Jika kode matakuliah = 745 maka nama matakuliah = Visual Foxpro Jika kode matakuliah = 150 maka nama matakuliah = Arsitektur Komputer 3. Nilai Akhir = (10% dari Absen) + (20% dari Tugas) + (30% dari UTS) + (40% dari UAS) 4. Grade ditentukan berdasarkan Nilai Akhir: Jika nilai akhir lebih besar sama dengan 80 maka grade = A Jika nilai akhir lebih besar dari 69 maka grade = B Jika nilai akhir lebih besar sama dengan 55 maka grade = C Jika nilai akhir lebih besar sama dengan 30 maka grade = D Selain itu grade = E 5. Hitung rata-rata, nilai tertinggi, nilai terendah, dan resume nilai

16 Pembuatan Grafik Grafik biasanya digunakan untuk mengetahui suatu kenaikan atau penurunan dari angka-angka yang terjadi pada suatu data Apakah data tersebut semakin lama semakin meningkat atau semakin menurun Tahapan dalam pembuatan grafik adalah:

17 Tahapan Pembuatan Grafik
Terlebih dahulu blok isi data yang ingin dijadikan grafik Klik menu insert, lalu pilih bentuk grafik yang diinginkan

18 Tahapan Pembuatan Grafik
Lalu lakukan perubahan terhadap grafik untuk membuatkan label dan penambahan isi series.