Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

AREA FUNGSIONAL BISNIS-HR

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "AREA FUNGSIONAL BISNIS-HR"— Transcript presentasi:

1 AREA FUNGSIONAL BISNIS-HR

2 Supply Chain Management
Functional Area Functional area : layanan internal organisasi yang mendukung pencapaian tujuan utama organisasi. Functional Area Human Resource Marketing & Sales Supply Chain Management Accounting & Finance Area Fungsional Marketing & Sales Supply chain management Accounting & Finance Human Resource Fungsi Bisnis Memasarkan produk Membeli barang, bahan baku/bahan mentah pembayaran dari konsumen dan kepada pemasok Perencanaan Sumber Daya Manusia Menerima pesanan penjualan Menerima barang, bahan baku/ bahan mentah Alokasi dan pengawasan biaya Rekrutasi dan pengangkatan pegawai Dukungan Konsumen Transportasi dan logistik Perencanaan dan penentuan budget Pelatihan Customer relationship management Penjadwalan proses produksi Manajemen arus kas Penggajian Sales Forecasting Proses Produksi Penilaian Kinerja Advertising Pemeliharaan pabrik Penyesuaian dgn Aturan Pemerintah

3 Peran AF Human Resource
Menempatkan sumber daya manusia yang mampu berinteraksi dan menggunakan sumber daya lain perusahaan secara efektif dan efisien Menempatkan pegawai dalam organisasi yang mampu memberikan kontribusi tinggi terhadap pencapaian tujuan sistem manajemen

4 Proses Perencanaan Human Resource
Menentukan berapa banyak dan tipe tenaga kerja yang dibutuhkan Perkiraan kebutuhkan ditentukan dari perencanaan organisasi Perkiraan kebutuhan tenaga kerja Mengetahui seberapa banyak dan tipe tenaga kerja Analisis pasokan tenaga kerja Perkiraan pasokan tenaga kerja Analisis data kebutuhan tenaga kerja dan menentukan pasokan tenaga kerja Rekrutasi, Promosi Mutasi, PHK Mencocokkan kebutuhan dengan pasokan Deskripsi pekerjaan/jabatan (job description) Spesifikasi pekerjaan/jabatan(job spesificaton) Analisis pekerjaan Jabatan

5 Job Analysis DesKripsi pekerjaan/jabatan (job description)
Spesifikasi pekerjaan/jabatan(job spesificaton) Nama pekerjaan/nama jabatan Lokasi pekerjaan Deskripsi pekerjaan Tugas, kewajiban, hak , dan wewenang Mesin, perangkat, peralatan, bahan, dan dokumen/formulir yang akan digunakan Kondisi pekerjaan Pengawasan yang harus dilakukan dan akan diberikan Resiko Pendidikan Pengalaman Pelatihan Kemampuan/keahlian Tanggung jawab Kemampuan berkomunikasi Karakteristik emosional Kebutuhan khusus berkaitan dengan kemampuan panca indera

6 Langkah mendapatkan sumber daya manusia berkualitas
Rekrutasi Seleksi Pelatihan Penilaian Kinerja

7 Sumber mendapat human resource
Dari dalam organisasi Dari luar organisasi Kompetitor Agen tenaga kerja Pembaca dari berbagai media Institusi pendidikan

8 Rekruitasi Proses penyaringan yang ketat terhadap pasokan sumber daya yang tersedia untuk mengisi posisi tertentu. Tujuannya adalah untuk mempersempit lapangan besar calon karyawan untuk kelompok yang relatif kecil orang yang seseorang akhirnya akan dipekerjakan.

9 Seleksi memilih seorang individu untuk dipekerjakan dari semua orang yang telah direkrut. direpresentasikan sebagai serangkaian tahapan yang dilalui pelamar setiap tahap mengurangi total grup dari calon karyawan sampai, akhirnya, satu individu yang disewa

10 Tahapan seleksi Penilaian pribadi Pemeriksaan fisik /tes kesehatan
Wawancara diagnostik Referensi kinerja Tes kepribadian Tes bakat Tes kecerdasan Penyaringan awal (seleksi administratif) Tes bakat: mengukur kecerdasan secara umum, dan beberapa terdapat menguji kemampuan seperti pekerjaan clerical, mechanical, atau kemampuan visual Tes kepribadian: mengukur kematangan emosional, subjektifitas, objektifitas, kejujuran

11 Pelatihan Proses pengembangan kualitas sumber daya manusia yang akan memungkinkan mereka menjadi lebih produktif sehingga memberikan kontribusi lebih untuk pencapaian tujuan organisasi. Untuk meningkatkan produktivitas karyawan dengan mempengaruhi perilakunya

12 TAHAP penyelenggaraan pelatihan
Tahap 1: Menentukan kebutuhan pelatihan Tahap 2: merancang program pelatihan Tahap 3: Menjalankan program pelatihan Tahap 4: Evaluasi program pelatihan

13 Menentukan kebutuhan program pelatihan
Umpan balik langsung dari pegawai mengenai kebutuhan pelatihan yang penting bagi organisasi Memprediksi masa mendatang, sehingga kemampuan, keahlian, atau perilaku apa yang dibutuhkan organisasi di masa mendatang

14 Evaluasi program pelatihan
Evaluasi efektifitas program pelatihan Mengukur efektifitas dapat dengan cara melihat: reaksi/respon pegawai (survey), melalui serangkaian tes, adanya peningkatan perilaku dalam pekerjaan, berdasarkan produktivitas secara keseluruhan (apakah terdapat pengaruh terhadap organisasi, setelah training apakah terdapat peningkatan pada penjualan, dsb.)

15 Program pelatihan Program Pelatihan Orientasi Team Training
Memperkenalkan pegawai baru dengan pekerjaan yang akan dihadapi, unit kerja, dan organisasi secara umum Team Training Pelatihan yang bertujuan meningkatkan kemampuan pegawai untuk dapat kolaborasi dengan partner tim Program Pelatihan Keahlian Program Pelatihan Sikap, Perilaku, dan Karakter

16 MANAJEMEN HRD Kelayakan Bisnis Visi Misi Strategi Corporate Plan
Time Table Struktur Organisasi Perusahaan Baru Perusahaan Existing Analisa Kebutuhan Evaluasi Efektivitas / Job Job Desain Restruktur Organisasi Analisa Jabatan Kualifikasi Personal Rekruitment Internal Resources External Resources Placement Pendidikan Maintaining Evaluasi 1. Peraturan Perusahaan 2. Sistem dan Prosedur 3. Kompensasi a. Direct Financial Payment b. Indirect Financial Payment Terminating

17 Penilaian kinerja Proses meninjau kegiatan produktif masa lalu seorang pegawai untuk mengevaluasi kontribusi yang telah dicapai menuju pencapaian tujuan manajemen organisasi Tujuan utamanya adalah untuk memberikan umpan balik kepada anggota organisasi tentang bagaimana mereka dapat menjadi lebih produktif, berguna, dan berkualitas untuk organisasi

18 Penilaian kinerja Manfaat dilakukan penilaian kinerja:
Menyediakan pengukuran sistematis untuk mendukung kenaikan gaji, promosi, perpindahan, penurunan pangkat, dan bahkan pemberhentian kerja Salah satu cara dasar (bukti) bagi level manajerial untuk menyampaikan kepada bawahan bagaimana hasil yang sudah dikerjakan dan menyarankan adanya perubahan dari segi perilaku, kemampuan atau pengetahuan suatu pekerjaan atau jabatan

19 MANAGEMENT BY OBJECTIVE (MBO)
Meninjau kembali sasaran organisasi Menetapkan sasaran bagi pegawai Pemantauan perkembangan Evaluasi kinerja Pemberian reward Mempersiapkan MBO untuk periode selanjutnya

20 Gardeners+

21 Gardeners+ mary dan ed membangun sebuah kantor kecil di garasi, hanya berbekal sebuah telepon dan sebuah personal computer yang dilengkapi dengan paket aplikasi perkantoran. kegiatan pemasaran dilakukan di komplek perumahan di sekitar tempat tinggal mereka karena lingkungan tersebut yang dipilih sebagai target pasar. untuk target pasar yang dekat, mereka menyebarkan brosur di setiap rumah, namun mereka juga berencana untuk memasang iklan pada surat kabar lokal. dalam mendapatkan tukang kebun sebagai ‘talent’ utama, mereka mendekati dengan cara ‘relationship marketing’: julian membagikan kartu namanya kepada para tukang kebun yang ia kenal. saat ada beberapa tukang kebun yang bergabung dengan perusahaan, giliran mereka yang akan menyebarkan kartu nama mereka (atas nama gardeners+) kepada orang-orang yang mereka kenal.

22 Gardeners+ Amanda membeli sebuah perangkat lunak yang relatif kecil hanya untuk menangani kebutuhan pengolahan data dan informasi: merekam informasi tentang tukang kebun, klien, dan permintaan layanan (mencocokan permintaan layanan dengan skill tukang kebun dan ketersediaan jadwal) serta men-generate rekam jejak kontrak. Sistem ini sederhana namun mampu menangani lonjakan/peningkatan bisnis yang luar biasa. Para klien pertama adalah warga di sekitar rumah, dan tukang kebun yang pertama bergabung adalah kenalan dekat Julian. Mary menangani seluruh transaksi secara personal dan mencatat secara detil semua umpan balik dari pelanggan dan tukang kebun: hal-hal apa yang mereka sukai dan tidak mereka sukai, hal-hal apa yang terlewatkan, dan ide-ide/masukan mereka tentang mengatur sebuah bisnis jasa. Jasa tukang kebun dikontrak dalam jangka waktu tertentu, minimal 3 (tiga) bulan dan tukang kebun akan datang setiap hari, minimal untuk menyirami tanaman dan setiap beberapa hari sekali merapikan tanaman (memotong rumput, mengambil gulma, mengatur posisi tanaman pot jika ada tanaman baru, dsb.)

23 Gardeners+ Setelah berjalan satu minggu, Tiga Sekawan ini bertemu untuk melakukan evaluasi. Mereka memutuskan untuk menambahkan layanan baru: kontrak layanan tunggal untuk layanan yang dilakukan di luar jadwal rutin. Mereka juga memutuskan untuk memberikan layanan gratis berupa kofirmasi telepon sehari sebelumnya untuk sekedar mengingatkan klien dan menanyakan apakah ada kebutuhan tambahan. Mary mendistribusikan brosur pada beberapa ratus rumah di sekitar lingkungan mereka. Dia juga memasang iklan pada 3 (tiga) harian lokal dan majalah. Julian menyebarkan beberapa lusin kartu nama kepada teman dan kenalannya.

24 Identifikasi area fungsional yang ada dalam kasus
Tugas kelompok: Identifikasi area fungsional yang ada dalam kasus identifikasi fungsi bisnis dari area fungsional sesuai dengan kasus (sebutkan siapa yang berperan) Lakukan analisis pekerjaan/jabatan (job analysis) yang ada dalam kasus (tentukan job description dan job specification) Mahasiswa bekerja secara individu sampai pertengahan jam kuliah (di jam pertama), kemudian minta mereka bergabung dalam kelompok untuk menggabungkan jawaban dan mengumpulkan jawaban di akhir jam kuliah.


Download ppt "AREA FUNGSIONAL BISNIS-HR"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google