Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehHartanti Susanto Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
CHI SQUARE DAN UJI PERSYARATAN ANALISIS
Oleh: Wahyu Diana
2
Chi Square Chi Square / Kai Kuadrat
Tergolong ke dalam statistik nonparametrik, sehingga tidak memerlukan syarat berdistribusi normal. Digunakan untuk menguji data yang bersifat nominal atau kategori
3
Chi Square
4
Chi square untuk uji hipotesis deskriptif satu sampel
Menurut Sugiyono (2013), Chi square satu sampel adalah teknik statistik yang digunakan unutk menguji hipotesis deskriptif bila dalam populasi terdiri atas dua atau lebih klas, data berbentuk nominal dan sampelnya besar. Yang dimaksud hipotesis deskriptif dapat merupakan estimasi/dugaan terhadap ada tidaknya perbedaan frekuensi antara kategori satu dan kategori lain dalam sebuah sampel tentang sesuatu hal. Rumus :
5
Contoh Soal Chi square untuk uji hipotesis deskriptif satu sampel
6
Chi square untuk uji hipotesis komparatif dua sampel independen
Menguji komparatif dua sampel independen berarti menguji signifikansi perbedaan nilai dua sampel yang tidak berpasangan. Sampel independen biasanya digunakan dalam penelitian yang menggunakan pendekatan penelitian survey, sedangkan sampel berpasangan banyak digunakan dalam penelitian eksperimen. Cara perhitungan dapat menggunakan rumus yang telah ada atau dapat menggunakan tabel kontingensi 2x2 (2 baris x 2 kolom) (Sugiyono, 2013).
7
Contoh Soal Chi square untuk uji hipotesis komparatif dua sampel independen
8
Chi square untuk uji hipotesis komparatif k sampel independen
Chi square k sampel digunakan untuk menguji hipotesis komparatif lebih dari dua sampel, atau untuk memeriksa apakah sampel-sampel yang diambil secara acak variabelnya berasal dari populasi yang homogen bila datanya berbentuk diskrit atau nominal (Suciptawati, 2010).
9
Contoh Soal Chi square untuk uji hipotesis komparatif k sampel independen
10
UJI PERSYARATAN ANALISIS
Menurut Gunawan (2013), Uji persyaratan analisis diperlukan guna mengetahui apakah analisis data untuk pengujian hipotesis dapat dilanjutkan atau tidak. Beberapa teknik analisis data menuntut uji persyaratan analisis, antara lain: 1. Uji Normalitas : untuk memperlihatkan bahwa data sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. 2. Uji Homogenitas : untuk memperlihatkan bahwa dua atau lebih kelompok data sampel berasal dari populasi yang memiliki variasi yang sama. 3. Uji Linieritas : dilakukan dengan mencari persamaan garis regresi variabel bebas x terhadap variabel terikat y. 4. Uji Heterokedasitas : untuk melihat apakah kesalahan (error) pada data memiliki varian yang sama atau tidak. 5. Uji Multikolinieritas : untuk mengetahui ada tidaknya hubungan (korelasi) yang signifikan antar variabel bebas. 6. Uji Autokorelasi : untuk mencari tahu apakah kesalahan (error) suatu data pada periode tertentu berkorelasi dengan periode lain.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.