Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehVera Sumadi Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
KELAINAN JARINGAN PERIODONTAL THEODORA, drg., Sp.Ort
2
Jaringan Periodontal = jaringan penyangga gigi, terdiri dari : Gingiva Tulang alveolar Ligament periodontal Sementum
3
Bagian dari mukosa mulut yang mengelilingi leher
GINGIVA Bagian dari mukosa mulut yang mengelilingi leher gigi & menutupi prosessus alveolaris Dibentuk oleh jaringan ikat (connective tissue) yg diliputi oleh epitel berlapis pipih Sulkus gingiva : celah di sekeliling gigi yg dibatasi permukaan gigi & epitel gingiva kedalaman normal : 2-3mm Cairan sulkus gingiva (gingival crevicular fluid) a. Membersihkan materi dari sulkus gingiva b. Mengandung protein plasma yg memperkuat adesi perlekatan epitel ke permukaan gigi c. Bersifat antimikroba (lisosim) d. Memacu aktifitas antibodi sebagai perlindungan gingiva (IgA, IgG, IgM)
4
Gambaran klinis gingiva normal
- Warna coral pink (merah jambu) - Konsistensi padat kenyal - Tekstur permukaan stippling
5
2. TULANG ALVEOLAR Bagian tulang rahang yg membentuk dan mendukung gigi-gigi (tempat gigi tertanam di dalam soketnya) Tulang alveolar terbentuk selama janin,tdd : - Matriks yg berkalsifikasi - osteosit yg terdapat di dalam rongga (lakuna) Tulang alveolar bersifat labil, selalu mengalami perubahan struktur secara fisiologis, dengan terjadi resorbsi & aposisi yg dipengaruhi faktor lokal maupun sistemik
6
3. LIGAMENT PERIODONTAL Struktur jaringan ikat (serabut) yg mengelilingi akar gigi, yang menghubungkan gigi dengan tulang alveolar Berfungsi secara : Fisikal : - Sebagai wadah jaringan lunak untuk melindungi pembuluh darah & syaraf dari injuru oleh tekanan mekanik - Penghantaran tekanan oklusal tl alveolar - Perlekatan antara gigi melalui sementum dengan tulang alveolar
7
Formatif : - Berperan dalam resorbsi-aposisi sementum & tulang alveolar - sel-sel ligament periodontal mengadakan perbaikan terhadap injury akibat tekanan oklusal Nutritional : - Memberi nutrisi ke sementum,tulang & gingiva melalui pembuluh darah dalam ligamen Sensoris : - Memberikan sensitifitas proprioceptive mendeteksi & melikalisir tekanan eksternal terhadap gigi & ber- peran penting dalam mekanisme neuromuskuler yg mengontrol otot-otot pengunyahan.
8
4. SEMENTUM Merupakan jaringan ikat terkalsifikasi yg mengelilingi dentin akar, tempat tertanamnya ligamen periodontal Hipersementosis (hiperplasia sementum) pembentukan sementum berlebihan - Tekanan oklusal berlebihan - Tekanan alat ortodonsi - Untuk mengimbangi erupsi gigi berlebihan - Untuk mengimbangi iritasi periapikal
9
Resorbsi sementum & reparasi
- Penyebab : lokal dan sistemik Tampak sebagai cekungan seperti teluk pada permukaan akar gigi & dapat meluas ke dentin/ pulpa Tidak selalu berlangsung terus-menerus diimbangi reparasi (perbaikan) & deposisi sementum yg baru
10
ANKYLOSIS Fusi sementum dengan tulang alveolar tanpa adanya ligamen periodontal Dapat terjadi oleh karena : radang periapikal khronis replantasi gigi trauma oklusi dll
11
ETILOGI PENYAKIT PERIODONTAL
PRIMER : plak & calculus bakteri periodontopatik : - Actinobacillus actinomycetemcomitans - Bacteroides intermedius - Bacteroides gingivalis 2. SEKUNDER : o> Lokal : - Karies proksimal & dekat tepi cervikal - Tumpatan yg berlebihan - Food debris - Susunan gigi yg tidak teratur - Merokok - Gigi tiruan yg kurang pas
12
o> Sistemik : - genetik Down syndrome
- nutrisi < vitamin C - hormonal pubertas,pregnancy - penyakit DM, anemia - obat-obat dilantin PLAK Beberapa detik setelah menyikat gigi perlekatan Protein saliva (glikoprotein)pada permukaan gigi : Pelikel saliva. Terjadi perlekatan bakteri pada pelikel terbentuk Plak. Pelikel saliva + bakteri plak
13
KALKULUS - Merupakan hasil dari proses kalsifikasi & mineralisasi plak oleh garam-garam mineral yg biasanya terjadi mulai hari I-14 dari pembentukan plak. Saliva & cairan sulkus gingiva merupakan sumber mineral bagi terbentuknya kalkulus. Jarang ditemukan pada gigi susu Menurut letaknya a. Kalkulus supragingiva sebelah koronal dari tepi gingiva b. Kalkulus subgingiva melekat pada permukaan akar gigi di dekat batas apikal poket yg dalam
15
Komposisi Kalkulus : Bahan anorganik (Ca,P) Bahan organik (karbohidrat, protein) Sel-sel epitel deskuamasi Bakteri filamen gram positif, kokus Leukosit Air PENYAKIT PERIDONTAL Gingivitis Peridontitis Trauma oklusal Resesi gingiva
16
GINGIVITIS Inflamasi gingiva papila interdental menyebar leher gigi Klinis : AWAL : - papila interdental sedikit lebih merah, bengkak - mudah berdarah pada penyondean LANJUT : - Setelah 2-3 minggu gingivitis makin parah - Gingiva merah, bengkak, mudah berdarah - Terbentuk pocket gingiva
17
2. PERIODONTITIS Dengan terbentuknya poket periodontal plak berkontak dengan sementum jaringan ikat oedema Inflamasi menyebar ke puncak tulang alveolar terjadi kerusakan ligamen periodontal resorbsi puncak tulang alveolar poket menjadi lebih dalam. terlihat : adanya supurasi & pembentukan abses jika berlanjut: gigi-gigi menjadi goyang tanggal.
18
3. TRAUMA OKLUSI Pada beban yg berlebihan serabut periodontal terganggu & terdisorganisasi. Perdarahan & trombosis pembuluh darah disertai resobsi sementum Pada sisi tegangan dari lig periodontal deposisi tulang, sisi tekanan resorbsi tulang Bila tekanan mengenai gigi sangat besar gigi menekan tulang pembuluh darah terputus nekrosis tulang
19
Perubahan destruktif pada jaaringan pendukung
akibat stress oklusal berlebihan Trauma oklusi Adanya inflamasi gingiva akibat plak mempercepat terjadinya kerusakan jaringan akibat tekanan oklusal Penyebaran inflamasi jauh lebih cepat pada jaringan yang sudah rusak akibat tekanan oklusal yang berlebihan dibanding pada jaringan yg masih sehat
20
4. RESESI GINGIVA - Atrofi gingiva menyebabkan pergeseran ke apikal dari tepi gingiva menimbulkan resesi gingiva & terbukanya akar gigi. Seringkali diikuti dengan kerusakan jaringan periodontal & periodontitis khronis, tapi resesi tidak selalu merupakan tanda dari penyakit tersebut.
21
Penyebab : Trauma fisik Cacat alveolar berhubungan dengan posisi gigi & morfologi akar - Fenestrasi : akar gigi tidak ditutupi tulang, hanya periosteum & gingiva - Dehiscence : bila akar yg tidak ditutupi tulang meluas sampai marginal 3. Perlekatan jaringan lunak ada inflamasi & poket 4. Penyakit - Gingivitis ulceratif akut Merusak jaringan gingiva
22
PENCEGAHAN : Kontrol rutin drg scaling Diet makanan berserat 3. Mengunyah pada kedua sisi rahang
23
TERIMA KASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.