Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

METODOLOGI PENELITIAN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "METODOLOGI PENELITIAN"— Transcript presentasi:

1 METODOLOGI PENELITIAN
Management Department FE - UNJANI

2 Standar Kompetensi: Mahasiswa mampu membuat Desain Penelitian dan Laporan Penelitian

3 REFERENSI: Cooper D. R & Emory W , Business Research Methods,Irwin USA, 2003. Sekaran, Uma, Research Methods for Business, Southerm Illinois University at Carbondale, John Wiley & Sons, Inc, New York Chichester Brisbane Toronto Singapore,2003. William G. Zikmund, Business Research Methods, The Dryden Press, 1993(terbaru).

4 Sugiama, A.Gima. Metode Riset Bisnis dan Manajemen,Guardaya Intimarta, 2008.
Kuncoro, Mudrajad, Metode Riset untuk Bisnis & Ekonomi, Bagaimana meneliti & menulis tesis?, Penerbit Erlangga,2003. Santoso, Singgih, Mengolah Data Statistik secara Profesional, PT Elex Media komputindo, Jakarta,2001 (versi terakhir)

5 POKOK BAHASAN 1.Pendahuluan , Peranan Riset/Penelitian dan Bangunan Teori 2.Jenis Penelitian dan Proses Penelitian 3.Mendefinisikan Masalah,dan Proposal Penelitian 4. Merumuskan Kerangka Berpikir Teorikal dan Merumuskan Hipotesis 5.Merancang Desain Riset/Penelitian 6.Mengidentifikasi dan Melakukan Pengukuran Variabel 7.Pengukuran Sikap dan Pembuatan Skala

6 8.Teknik Penarikan Sampel
9.Pengumpulan Data 10.Metode Survai 11.Penyusunan Kuesioner 12.Observasi dan Eksperimen 13. Pengolahan dan Analisis Data dengan Menggunakan program Excel dan SPSS 14.Penulisan Laporan Penelitian

7 RESEARCH RE – (Kembali) SEARCH – (Mencari)
Penyelidikan yang dilakukan secara hati-hati, teratur dan terus-menerus untuk memecahkan suatu masalah

8 PENELITIAN Suatu penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan sejumlah pengetahuan. Suatu usaha yang sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki masalah tertentu yang memerlukan jawaban.

9 APA TUJUAN PENELITIAN? 1.Penemuan: data yang diperoleh betul-betul baru belum pernah diketahui 2.Pembuktian: data yang diperoleh digunakan untuk membuktikan keragu-raguan terhadap informasi 3.Pengembangan: untuk memperdalam dan memperluas pengetahuan yang telah ada

10 Tujuan melakukan penelitian
Untuk memperoleh pengetahuan yang dapat menjawab pertanyaan atau memecahkan masalah.

11 Tujuan Penelitian Untuk mengembangkan pengetahuan (tujuan jangka panjang) Untuk memecahkan masalah (tujuan jangka pendek)

12 Definisi Penelitian Bisnis:
Suatu proses sistematis dan objektif yang meliputi pengumpulan, pencatatan, dan analisis data untuk membantu pengambilan keputusan bisnis (Zikmund) Suatu penyelidikan sistematis yang memberikan informasi untuk menuntun keputusan bisnis (Cooper & Emory) Suatu upaya sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki suatu masalah yang muncul dalam dunia kerja yang memerlukan solusi (Sekaran)

13 Mengapa melakukan penelitian
Refleksi dari proaktif manusia untuk meningkatkan pengetahuannnya tentang sesuatu. Dorongan dari keinginan reaktif manusia untuk menjawab pertanyaan atau memecahkan masalah dalam kehidupan. What are assets ?

14 KARAKTERISTIK PENELITIAN
Tujuan Penelitian Metode Penelitian Hubungan Penelitian & Ilmu Pengembangan Pengetahuan Pemecahan Masalah

15 BAGAIMANA PENELITIAN YANG BAIK?
Penelitian yang baik memakai metode ilmiah (Scientific Method) karakteristik metode ilmiah adalah kritis dan analitis, logis, objektif, konseptual dan teoritis, empiris, dan sistematis.

16 METODOLOGI PENELITIAN
Cara Kerja Untuk memahami Objek Penelitian METODE PENELITIAN Ilmu yang mempelajari cara untuk memahami objek penelitian METODOLOGI PENELITIAN

17 ILMU DAN PENGETAHUAN Ilmu merupakan Akumulasi pengetahuan yang menjelaskan hubungan (korelasi atau kausalitas) yang tersusun secara sistematik rasional, lojik, metodik dan ditemukan secara empirik melalui penelitian yang dilakukan . Pengetahuan merupakan hasil aktivitas mengetahui, yakni tersingkapnya suatu kenyataan kedalam jiwa sehingga tidak ada keraguan terhadapnya

18 Ilmu dan Pengetahuan Seseorang melihat bahwa sepotong gabus mengapung (tdk tenggelam)diatas air. Kemudian dia mengatakan kepada orang lain bahwa ia mengetahui bahwa gabus itu kalau di air mengapung. Dilain pihak seseorang melihat hal yang sama dan dia mengetahui pula bahwa gabus itu memiliki BJ yang lebih kecil dibanding besi yang tenggelam didalam air.

19 Berpikir Nalar: berpikir secara logik dan melakukan kegiatan analitis (berpikir secara ilmiah) Berpikir Ilmiah: gabungan antara penalaran secara deduktif dan induktif

20 MENDAPATKAN PENGETAHUAN
1. Induktif, cara berfikir menarik kesimpulan yang bersifat umum dari kasus yang bersifat individual. Penalaran dimulai dari kenyataan-kenyataan yang bersifat khusus dan terbatas diakhiri dengan pernyataan yang bersifat umum

21 1. INDUKTIF Besi dipanaskan memuai Seng dipanaskan memuai
Emas dipanaskan memuai Timah dipanaskan memuai Jadi: Semua Logam jika dipanaskan memuai.

22 ILMU DAN PROSES BERPIKIR
Akumulasi pengetahuan yang menjelaskan hubungan (kore- lasi atau kausalitas) yang tersusun secara sistematik rasional, Lojik, metodik dan ditemukan secara empirik melalui penelitian yang dilakukan oleh ilmuwan. Ilmu Ilmu lahir karena manusia mempunyai sifat ingin tahu Suatu alat untuk menjelaskan, mengendalikan atau Meramalkan suatu kejadian Hakekat Ilmu

23 2. Deduktif Deduktif adalah kegiatan dari pernyataan bersifat umum menuju kesimpulan yang bersifat khusus. Contoh: -Semua logam bila dipanaskan memuai. -Tembaga adalah logam -Jadi tembaga bila dipanaskan, memuai

24 Kategori ilmu PENELITIAN ILMU ILMU proses Produk/hasil PENELITIAN ILMU
KEBENARAN Proses Produk/hasil Proses

25 Suatu refleksi yang teratur dan hati-hati
PROSES BERFIKIR Suatu refleksi yang teratur dan hati-hati Proses berpikir lahir karena manusia mempunyai rasa sangsi (ingin tahu) akan sesuatu yang timbul menjadi masalah khusus

26 Urutan proses berfikir:
1.Timbul rasa sulit dan dirumuskan menjadi masalah 2.Timbul kemungkinan alternatif cara pemecahan masalah 3.Merumuskan cara pemecahan masalah secara rasional (disertai implikasi dan pengumpulan data) 4.Menguatkan bukti dan fakta 5.Merumuskan kesimpulan

27 URUTAN BERPIKIR ILMIAH
Sifat Manusia Ikhtiar Berpikir Nalar Kebenaran Cara kerja untuk memahami suatu objek sesuai dengan syarat-syarat yang dituntut oleh Ilmu (berdasarkan proses berpikir ilmiah). Atau Prosedur tertentu yang digunakan untuk memperoleh pengetahuan ilmiah METODE ILMIAH (SCIENTIFIC METHOD)

28 Urutan proses berpikir berdasarkan syarat-syarat yang dituntut
Sistematika Ilmiah Urutan proses berpikir berdasarkan syarat-syarat yang dituntut oleh ilmu PENELITIAN ILMIAH (Scientific Research) Penelitian yang dilakukan Dengan menggunakan Metode ilmiah

29 Kebenaran ilmiah dapat diterima karena:
1.Adanya koheren, suatu pernyataan dianggap benar jika pernyataan tersebut koheren atau konsisten dengan pernyataan sebelumnya yang dianggap benar. 2. Koresponden, suatu pernyataan dianggap benar, jika materi pengetahuan yang terkandung dalam pernyataan tersebut berhubungan atau mempunyai korespondensi dengan objek yang dituju oleh pernyataan tersebut. 3. Sifat pragmatis, pernyataan dipercayai benar karena pernyataan tersebut mempunyai sifat fungsional dalam kehidupan praktis. Suatu pernyataan atau suatu kesimpulan dianggap benar jika pernyataan tersebut mempunyai sifat pragmatis dalam kehidupan sehari-hari.

30 kebenaran dapat ditemukan melalui proses non-ilmiah, seperti:
a.Penemuan kebenaran secara kebetulan b.Penemuan kebenaran secara common sense (akal sehat) c.Penemuan kebenaran melalui wahyu d.Penemuan kebenaran secara intuitif e.Penemuan kebenaran secara trial dan error f.Penemuan kebenaran melalui spekulasi g.Penemuan kebenaran karena kewibawaan


Download ppt "METODOLOGI PENELITIAN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google