Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehYohanes Widjaja Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Management project E-vote kelompok 1
Purwodiyono ( ) Tanty Yanuar W ( ) Khabib Bahrul U ( ) Afizal Setia Budi ( ) Pasa Agni Ahimsa ( ) Joko Munandar ( )
2
Latar belakang sistem pemungutan suara di UIN Sunan kalijaga Yogyakarta saat ini menggunakan suara kertas tradisional, Walaupun sistem ini telah berjalan selama bertahun-tahun, namun ada beberapa kekurangan atau kelemahan dalam sistem yang berjalan sekarang ini. Dua kelemahan utama yang kami dapatkan adalah: 1. proses mengelola dan menghitung-hitung suara kertas yang memakan waktu, 2.kemungkinan kesalahan manusia dalam proses menghitung.
3
Objektif Proyek ini mempunyai objektif:
E-vote adalah sebuah sistem yang berfungsi untuk dapat menggantikan surat suara tradisioanal. Projek ini dikerjakan dalam jangka waktu 3 bulan dan total dana sebesar Rp , mulai dari analisis, design, pembelian, pemasangan, pengujian jaringan dan pelaksanaan. Projek ini telah diusulkan dan disetujui oleh pihak kampus sehingga kami selaku penerima projek dengan vendor lain membangun perangkat e-vote. Penetapan anggaran biaya pada projek ini telah disepakati oleh kedua pihak sesuai dengan sumber daya yang digunakan untuk mengerjakan projek. Perangkat lunak dapat mengatasi kekurangan yang terjadi pada sistem pemilihan dengan kertas. permulaan projek pada tanggal selasa, dan berakhir pada hari Rabu, , (sekitar 4 bulan)
4
Maksud / tujuan Bussiness reason (alasan bisnis)
Mengurangi biaya yang dikeluarkan dalam proses pemilihan rektor UIN sunan kalijaga. Efektifitas dan efisiensi waktu dalam proses pemilihan rektor UIN sunan kalijaga. Technical reason (alasan secara terknik) Mempermudah perhitungan hasil suara dalam pemilihan rektor UIN sunan kalijaga. Mencoba mengurangi dan atau menghilangkan kekurangan sistem tradisional sebagai contoh validitas pemilih. Usaha meningkatkan akurasi data pemilih dan penjumlahan suara pemilih. Mengurangi kecurangan dalam hal hasil suara. Perlindungan privasi data pemilih yang lebih baik.
5
Gambaran desain e-vote
6
Skema pemilihan
7
WBS
9
Deliverables dan Miliestone
10
Isu-isu Validitas data
Untuk menjaga validitas data, dalam pelaksanaan project ini akan diadakan demo perangkat lunak e-vote atau bahkan (jika dimainta) publikasi kode sumber perangkat lunak sehingga dapat diketahui aliran data pada perangkat lunak tersebut secara jelas dan pasti. Privacy (pemilih) Untuk menjaga privacy pemilih, perangkat lunak hanya mencatat barcode pada kartu yang ia miliki tanpa ada mencatat log kapan dia masuk bilik .
11
Potensial problem Risiko pertama adalah LCD (Liquid Crystal Display) pecah atau rusak.penangan diganti atau bilik tidak dipakai. Risiko kedua yang diidentifikasi adalah bencana alam seperti badai atau gunung meletus. jika ini terjadi akan ada penundaan proyek. Sebagai tindakan mitigasi tim akan memiliki back-up dari software yang dikembangkan di tempat-tempat aman, dan juga akan menyimpan perangkat keras adalah tempat yang aman. Sebagai respon rencana tim akan terus bekerja pada pengembangan perangkat lunak sampai hardware bisa diakses
12
lanjutan komponen hardware dicari tidak didapat sesuai pada waktunya, penanganan pembelian ditempat yang ada dan pengiriman secata express. anggota tim sakit atau tim dengan situasi pribadi sehingga memungkinkan baginya untuk tidak bekerja pada proyek tersebut, pengangan satu anggota tim akan memiliki pengetahuan pekerjaan lain. Orang teknisi sedikit akan memiliki pengetahuan tentang apa yang bagian jaringan kerjakan dan tim akan diminta untuk bekerja lembur untuk menutup jam anggota yang hilang. Anggota yang memiliki pengetahuan tentang anggota tidak hadir akan melanjutkan pekerjaannya dan akan meminta seluruh membantu tim juga
13
pihak developer tidak dapat menyelesaikan pekerjaanya secara tepat waktu probabilitas cukup kecil karena kami menyeleksi proposal tander yang telah masuk dan memilih developer yang telah mempunyai banyak pengalaman dalam bidang pembuatan perangkat lunak. untuk mencegah agar pihak developer dapat menyelesaikan pekerjaan secara tepat waktu ada jadwal pihak developer diminta melaporan progres report atas pembuatan perangkat lunak yang telah dikerjakan sehingga nantinya dapat diambil tindakan apabila terjadi masalah dalam pembuatan perangkat lunak tersebut.
14
kartu pemilih hilang pada saat memilih
kartu pemilih hilang pada saat memilih. Tindakan yang akan dilakukan adalah menblokir kartu yang hilang kemudian menggantikanya dengan kartu pemilih yang baru. Server error, meskipun pada hari sebelumnya telah ada pengecekan hal ini tetap dimungkinkan walaupun probabilitasnya kecil. Sebagai penanganana maka akan ada backup data pada server.
15
Listrik mati, usaha untuk mencegah adanya kejadian ini adalah dengan menempatkan UPS pada komputer yang berada pada bilik kemudian menyalakan generatot atau jenset. apabila ada yang pemilih yang buta, sebagai tindakan response maka akan ada kertas pemilih yang biasa digunakan pada pemilihan sebelumnya.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.