Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MATERI GENETIKA Kelompok 4 Azmi Darotulmutmainnah

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MATERI GENETIKA Kelompok 4 Azmi Darotulmutmainnah"— Transcript presentasi:

1 MATERI GENETIKA Kelompok 4 Azmi Darotulmutmainnah
Danang Tarayuda ~ Kemal Saptadi Nursidiq ~ Tria Batini Konsep DNA DNA adalah materi genetik Struktur DNA Fungsi Bahan Genetik Reflekasi DNA Tingkat III b / Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Kuningan

2 Konsep Dasar DNA Pada Makhluk Hidup
1

3 Gen tersusun atas asam nukleat yang disebut asam deoksiribonukleat (DNA). Molekul tersebut berperan sebagai pembawa informasi genetik pada semua organisme selain beberapa virus. DNA adalah bahan genetik dan bersama protein dianggap dua molekul yang paling memungkinkan sebagai pembawa sifat genetis

4 DNA Adalah Materi Genetik
2

5 Bukti DNA dapat mentransformasi bakteri
Frederick Griffith seorang petugas medis inggris mencoba mengembangkan pneumonia dengan mempelajari Strepcoccus pneumonia, bakteri penyebab pneumonia pada mamalia. Griffith mempunyai 2 galur (varietas) bakteri tersebut : patogenik dan nonpatogenik. Griffith membunuh bakteri dengan panas dan menemukan bahwa sel yang masih hidup menjadi patogenik. Kemudian mencampurkan sisa-sisa sel dengan bakteri hidup (nonpatogenik) Griffith menyebut fenomena ini sebagai transformasi.

6 Bukti DNA virus dapat memprogram sel
Bukti lain DNA sebagai materi genetik bersal dari penelitian tentang virus yang menginfeksi bakteri (bakteriofag) Virus tida lebih dari DNA yang diselubungi oleh pelindung. Untuk bereproduksi , virus harus menginfeksi sel dan membajak metabolisme sel.

7 Pada tahun 1952, Alfred Hershey dan Martha Chase melakukan beberapa percobaan yang menunjukkan bahwa DNA adalah materi genetik fag yang dikenal dengan T2. T2 adalah fag yang menginfeksi E.coli.

8 Bukti tambahan bahwa DNNA merupakan materi genetik ( Aturan Chargaff )
Sudah diketahui bahwa DNA merupakan polimer dari nukleotida-nukletida, yang masing-masing terdiri atas 3 komponen. basa nitrogen (mengandung nitrogen), gula pentose yang disebut deoksiribosa, dan gugus fosfat. Basa dapat berupa adenine (A), Timin (T), Guanin (G) atau sitosin (C). Chargaff menganalisis komposisi basa DNA dari beberapa organisme yang berbeda.

9 Chargaff keteraturan yang aneh pada rasio basa nukleotida dalam satu spesies.
Dalam DNA masing-masing spesies yang diteliti, jumlah adenine kira-kira sama dengan jumlah timin, sedangkan jumlah guanine kira-kira sama dengan jumlah sitosin. Contoh pada manusia : keempat basa terdapat dalam presentase sebagai berikut: A =30,3 % dan T = 30,3 %; G= 19, 5 % dan C = 19,9 %.

10 Struktur DNA 3

11 (2-hidroksi-6-aminoprimidin) (2,6-hidroksi-5-metilprimidin)
DNA adalah polimer yang terdiri dari tiga komponen utama : Gugue fosfat (deoksiribosa), gula deoksirebosa, dan basa nitrogen. Basa Nitrogen dibagi menjadi 2 tipe, primidin dan purin. Primidin : Sitosin (S) dan Timin (T) Sitosin (2-hidroksi-6-aminoprimidin) Timin (2,6-hidroksi-5-metilprimidin)

12 Purin : Adenin (A) dan Guanin (G)
(2-amino-6-hidroksipurin) (6-aminopurin)

13 Primidin dan purin akan membentuk rangkaian kimiawi dengan deoksiribosa -> nukleosida atau deoksiribonukleosida. Nukleosida akan bergabung dengan gugus posfat untuk membentuk suatu nukleotida atau dioksiribonukleotida. Nukleotida yang memiliki sebuah gugus posfat dinamakan nukleosida monoposfat. Nukleotida dapat pula mempunyai 2 atau 3 gugus. Nukleosida triposfat yang merupakan prekursor langsung untuk sintesis DNA.

14 DNA tergolong sebagai polinukleotida.
DNA terdiri atas 2 utas benang polinukleotida yang saling berpilin : Helixs ganda. Seutas polinukleotida tersusun atas rangkaian nukleotida. Di bagian luar terdapat deretan gula-posfat (yang membentuk tulang punggung “double helixs”) Dibagian dalam “double helixs” terdapat basa pusin dan primidin.

15

16

17 Fungsi Materi Genetik 4

18 Fungsi dari materi genetik, yaitu :
Mampu menyimpan informasi genetik dan meneruskannya dari tetua kepada keturunanya. Mengatur perkembangan fenotipe organisme. Dapat mengalami perubahan.

19 Replikasi DNA 5

20 Replikasi DNA Proses perbanyakan DNA DNA ------ 2 DNA
Replikasi melibatkan suatu mekanisme yang integrated dari beberapa enzim dan protein DNA polimerase I, II dan III dan RNA polimerase

21 Proses replikasi pertama kali di mulai ketika enzyme Helicase memutus ikatan kimia yang paling lemah diantara dua rantai polinukleotida. Untaian DNA diputus tepat di tengah memisahkan pasangan-pasangan basa. Rantai  polinukleotida yang baru dipisahkan menjadi rantai tunggal akan menjadi rantai dasar (template) untuk membentuk dua untai rantai DNA baru.

22 Di dalam sel-sel nucleus, terdapat banyak nukleotida-nukleotida bebas
Di dalam sel-sel nucleus, terdapat banyak nukleotida-nukleotida bebas. Basa-basanya akan berikatan dangan basa-basa yang ada di dalam rantai dasar (template), yang berdasarkan aturan Chargaff, akan berpasangan hanya dengan  basa lain yang merupakan pasangannya. Proses terbentuknya ikatan basa-basa ini dibantu oleh enzyme yang disebut enzyme DNA Polymerase III. Enzyme ini hanya bekerja dari ujung 5’ ke ujung 3’ dari rantai DNA.

23 pada rantai dasar (template) ke dua dibutuhkan peran RNA primase yang membuat RNA Primer sebagai jembatan awal bagi enzyme polymerase III bekerja. Selanjutnya dengan bantuan DNA polymerase I dan DNA ligase akan diperoleh sebuah rantai DNA baru dari rantai dasar (template) ke dua. Proses ini terjadi berulang ribuan kali untuk menciptakan dua molekul DNA yang persis sama dengan molekul DNA asal.

24 Ada 3 kemungkinan cara replikasi molekul DNA, yaitu secara :
Semikonserpatip -> dua pita spiral dari “double helix” memisahkan diri. Konserpatip -> “double helix” parental tetap utuh, tapi keseluruhannya dapat mencetak “double helix” baru. Dispersip -> kedua buah pita dari “terputus-putus”

25 Thank You …


Download ppt "MATERI GENETIKA Kelompok 4 Azmi Darotulmutmainnah"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google