Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehRatna Makmur Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Peran dan Prinsip Motivasi Dalam Belajar
Diva Meliana Dila Fitri Sinta Dewi Humaira Rahmi Dewi Meiwindriya Mutya Siti Syifa Setia N Virginia Miracle
2
APA ITU MOTIVASI?
3
Motivasi adalah kekuatan mental yang menggerakkan dan mengarahkan perilaku manusia termasuk perilaku belajar untuk melakukan suatu tindakan.
4
KOMPONEN UTAMA DALAM MOTIVASI
KEBUTUHAN TUJUAN Terjadi apabila ada ketidakseimban-gan antara apa yang dimiliki dan yang diharapkan. Tujuan akan memberi arah pada perilaku untuk menuju titik akhir pencapaian kebutuhan. DORONGAN Sebagai penggerak utama perilaku seseorang.
5
MOTIVASI PRIMER SEKUNDER
Motivasi Primer adalah motivasi yang didasari pada motif-motif dasar. Motif-motif dasar tersebut umumnya berasal dari segi biologis atau jasmani manusia. Motivasi Sekunder adalah motivasi yang dipelajari. Motivasi sekunder juga disebut motivasi sosial.
6
Peranan Motivasi Pentingnya motivasi belajar bagi pendidik sebagai berikut : Menyadarkan kedudukan pada awal belajar, proses dan hasil akhir. Menginformasikan tentang kekuatan usaha belajar. Mengarahkan kegiatan belajar Membesarkan semangat belajar Menyadarkan tentang adanya perjalanan belajar dan kemudian bekerja.
7
Peran Guru dalam Menumbuhkan Motivasi pelajar
1. Menjelaskan tujuan belajar ke peserta didik. Pada permulaan belajar mengajar seharusnya terlebih dahulu seorang guru menjelaskan mengenai Tujuan Instruksional Khusus yang akan dicapai oleh siswa. Makin jelas tujuan maka makin besar pula motivasi dalam belajar. 2. Hadiah. Berikan hadiah untuk siswa berprestasi. Hal ini akan memacu semangat mereka untuk bisa belajar lebih giat lagi. Di samping itu, siswa yang belum berprestasi akan termotivasi untuk bisa mengajar siswa yang berprestasi.
8
3. Saingan/kompetisi. Guru berusaha mengadakan persaingan di antara siswanya untuk meningkatkan prestasi belajarnya, berusaha memperbaiki hasil belajar yang telah dicapai sebelumnya. 4. Pujian Sudah sepantasnya siswa yang berprestasi untuk di berikan pujian yang sifatnya membangun. 5. Hukuman Hukuman diberikan kepada siswa yang berbuat kesalahan saat proses balajar mengajar, agar siswa berusaha merubah diri dan memacu motivasi belajarnya. 6. Memberikan perhatian yang maksimal kepada peserta didik.
9
7. Membantu kesulitan belajar anak secara individual maupun kelompok.
8. Menggunakan metode pengajaran yang bervariasi. 9. Menggunakan media yang baik dan sesuai dengan tujuan pembelajaran. 10. Menggunakan gambar dalam proses menerangkan, hal ini untuk mengurangi rasa jenuh siswa. 11. Menggunakan lelucon/bercanda sebagai bentuk “refreshing” dan untuk mendapatkan perhatian siswa kembali.
10
Sifat Motivasi INSTRINSIK EKSTRINSIK
Dorongan yang berasal dari dalam diri sendiri. INSTRINSIK Sifat Motivasi Dorongan yang berasal dari lingkungan sekitar. EKSTRINSIK
11
Prinsip Motivasi a. Perhatian Perhatian siswa muncul di dorong oleh rasa ingin tahu oleh karena itu rasa ingin tahu itu perlu mendapat rangsangan sehingga siswa akan memberikan perhatian, dan perhatian tersebut akan terpelihara selama pembelajaran b. Relevansi Relevansi menunjukkan adanya hubungan materi pelajaran dengan kebutuhan kondisi siswa. Motivasi siswa terpelihara apabila mereka beranggapan apa yang dipelajari memenuhi kebutuhan pribadi, atau bermanfaat dan sesuai dengan nilai yang dipegang
12
c. Percaya Diri Prinsip yang berlaku dalam hal ini adalah bahwa motivasi akan meningkat sejalan dengan harapan untuk berhasil. d. Kepuasan Kepuasan untuk mencapai tujuan dipengaruhi oleh konsekuensi yang diterima, baik yang berasal dari dalam maupun yang datang dari luar siswa. Bagi siswa yang pandai, peningkatan hasil belajarnya mencapai 34% dan bagi siswa yang berkemampuan rata-rata mencapai 71% dengan demikian kepuasan belajar yang termotivasi dapat mendorong semua siswa lebih giat belajar.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.