Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

INOVASI DALAM INDUSTRI PANGAN.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "INOVASI DALAM INDUSTRI PANGAN."— Transcript presentasi:

1 INOVASI DALAM INDUSTRI PANGAN

2 Jumlah penduduk ASEAN mencapai 8,6% dari total penduduk dunia merupakan potensi pasar yang besar
Kondisi itu ditambah kerjasama ASEAN dengan sejumlah di ASIA TIMUR & AUSTRALIA Oleh karena itu perlu upaya dalam peningkatan daya saing

3 autorisasi zat tambahan makanan
Ada 4 4 evaluasi yang perlu dilakukan oleh pemerintah untu meningkatkan daya saing perindustrian pangan di Indonesia : autorisasi zat tambahan makanan . Izin bahan kontaminan dalam makanan juga harus ditentukan pemerintah perlu memberi sertifikasi dan registrasi produk ekspor-impor serta standardisasi label dan kandungan makanan

4 Evaluasi tersebut juga dinilai perlu didorong peran ilmuwan dan pakar pangan dalam negeri untuk menentukan standar keamanan makanan. Terakhir, konsumen dinilai perlu mendapat sosialisasi yang baik mengenai standar makanan sehat.

5 Perusahaan di bidang riset pasar, menunjukkan beberapa inovasi terhadap sejumlah industri makanan dan minuman dalam menyiapkan strategi pemasaran untuk meningkatkan penjualan produk baru tanpa harus mendistorsi produk lama.  Pertumbuhan industri makanan dan minuman pada tahun sangat rendah, Perlu untuk memperlihatkan / menciptakan pasar produk baru yang merupakan bukan hal mudah

6 Dalam meluncurkan produk makanan dan minuman bukan sekadar rasa dan kemasan, tetapi juga harus memahami apa yang dibutuhkan konsumen. Siapa yang membeli produk ini? Semua itu harus dipelajari untuk melakukan inovasi di bidang pemasaran.

7 INOVASI

8

9 Mengapa harus inovatif ?
Karena : Pasar (konsumen) : mau lebih baik sekaligus lebih murah Pesaing : mau merebut pangsa pasar dengan segala cara Tuntutan zaman : penemuan baru, penyesuaian baru Jadi, selalu dituntut perubahan terus menerus ke arah yang lebih baik, dan tak kenal henti ! Diperlukan tenaga-tenaga profesional yang mampu memahami kehendak pasar, yakni tenaga inovator yang andal. There is no space for the loser !

10 Kreativitas (menurut Robert Harris, 1998)
Definisi 1 : Kreativitas adalah kemampuan membayangkan atau menemukan sesuatu yang baru.  Bukan berarti merupakan kemampuan untuk membuat sesuatu dari tiada menjadi ada, tetapi kemampuan untuk membangun ide-ide baru dengan cara : mengkombinasikan, mengubah, atau menerapkan kembali ide-ide yang sudah ada. Definisi 2 : Kreativitas adalah sikap : mampu menerima perubahan dan pembaruan, sudi/mau untuk bermain dengan ide-ide dan kemungkinan-kemungkinan, fleksibilitas dalam cara memandang, kebiasaan menikmati hal-hal yang baik, sambil mencari jalan untuk memperbaiki hal tersebut. Definisi 3 : Kreativitas adalah sebuah proses. Orang yang kreatif akan selalu bekerja keras, dan secara kontinyu memperbaiki ide-ide dan solusi-solusi dengan membuat perubahan-perubahan gradual dan perbaikan-perbaikan pekerjaan mereka.

11 Inovatif vs Kreatif Inovasi lebih merujuk pada tindakan perbaikan dan peningkatan unjuk kerja/kualitas suatu produk/sistem. Kreativitas lebih merujuk pada penemuan ide-ide baru yang belum pernah ada. Pada dasarnya sikap yang inovatif adalah kreatif, tetapi sikap kreatif belum tentu inovatif. Dalam kerangka problem solving, sikap inovatif dan kreatif bisa dikategorikan ke dalam sebuah sikap positif dalam rangka mencari penyelesaian suatu permasalahan.

12 Inovasi adalah memperkenalkan ide baru, barang baru, pelayanan baru dan cara-cara baru yang lebih bermanfaat Inovasi atau innovation berasal dari kata to innovate yang mempunyai arti membuat perubahan atau memperkenalkan sesuatu yang baru.

13 Inovasi kadang pula diartikan sebagai penemuan, namun berbeda maknanya dengan penemuan dalam arti discovery atau invention (invensi). Discovery mempunyai makna penemuan sesuatu yang sebenarnya sesuatu itu telah ada sebelumnya, tetapi belum diketahui. Sedangkan invensi adalah penemuan yang benar- benar baru sebagai hasil kegiatan manusia.

14 Inovasi dapat dikelompokkan pula atas inovasi besar dan inovasi kecil-kecil namun sangat banyak.
Inovasi itu tidak harus mahal. Inovasi itu dapat dilakukan oleh siapa saja, kapan saja, dimana saja. Kalau leluhur kita tidak inovatif, kita semuanya akan tetap tinggal di gua-gua, dalam kegelapan, tanpa busana.

15 Inovasi dapat menjadi positif atau negatif.
Inovasi positif didefinisikan sebagai proses membuat perubahan terhadap sesuatu yang telah mapan dengan memperkenalkan sesuatu yang baru yang memberikan nilai tambah bagi pelanggan. Inovasi negatif menyebabkan pelanggan enggan untuk memakai produk tersebut karena tidak memiliki nilai tambah, merusak cita rasa dan kepercayaan pelanggan hilang.

16 TIPE INOVASI

17 Inovasi produk; yang melibatkan pengenalan barang baru, pelayanan baru yang secara substansial meningkat. Melibatkan peningkatan karakteristik fungsi juga, kemampuan teknisi, mudah menggunakannya. Contohnya: makanan kaleng, minuman berbagai jenis botol, aneka bentuk dan rasa kue/snack, dsb; Inovasi proses; melibatkan implementasi peningkatan kualitas produk yang baru atau pengiriman barangnya;

18 Inovasi pemasaran; mengembangkan metoda mencari pangsa pasar baru dengan meningkatkan kualitas desain, pengemasan, promosi; Inovasi organisasi; kreasi organisasi baru, praktek bisnis, cara menjalankan organisasi atau perilaku berorganisasi; Inovasi model bisnis; mengubah cara berbisnis berdasarkan nilai yang dianut.

19 Tujuan Inovasi 1. meningkatkan kualitas; 2. menciptakan pasar baru; 3. memperluas jangkauan produk; 4. mengurangi biaya tenaga kerja; 5. meningkatkan proses produksi; 6. mengurangi bahan baku; 7. mengurangi kerusakan lingkungan; 8. mengganti produk atau pelayanan; 9. mengurangi konsumsi energi; 10. menyesuaikan diri dengan undang-undang;

20 Kegagalan dalam Inovasi
Hasil survey menunjukkan, bahwa dari 3000 ide tentang sebuah produk, hanya satu yang sukses di pasaran. Kegagalan inovasi mengakibatkan hilangnya sejumlah nilai investasi, menurunkan moral pekerja, meningkatkan sikap sinis, atau penolakan produk serupa dimaa datang. Padahal produk yang gagal seringkali memiliki potensis sebagai ide yang baik, penolakan terjadi karena kurangnya modal, keahlian yang kurang, atau produk tidak sesuai kebutuhan pasar.

21 Kegagalan dalam Inovasi….. Cont’
Kegagalan harus diidentifikasi dan diselesksi ketika proses berlangsung. Penyeleksian dini memungkinkan kita dapat menghindari uji coba ide yang tidak cocok dengan bahan baku, sehingga dapat menghemat biaya produksi.

22 Penyebab gagalnya inovasi
Penyebab umum gagalnya suatu proses inovasi, dapat disaring kedalam 5 macam, yaitu: definisi tujuan yang buruk buruknya mensejajarkan aksi untuk mencapai tujuan; buruknya partisipasi anggota tim; buruknya pengawasan produk; buruknya komunikasi dan akses informasi.

23 SIKLUS inovasi Siklus inovasi berlangsung seperti kurva difusi dimana pada tahap awal, tumbuh relatif lambat, ketika kemudian pelanggan merespon produk tersebut sebagai sebuah kebutuhan maka pertumbuhan produk meningkat secara eksponensial. Pertumbuhan produk akan terus meningkat bila dilakukan inkrenetori inovasi atau mengubah produk. Di akhir kurva pergerakannya melambat kembali dan cenderung menurun.

24 SIKLUS inovasi……………. Perusahaan yang inovatif akan bekerja dengan cara inovasi baru, yang menggantikan cara lama untuk mempertahankan tumbuhnya kurva melalui pembaharuan teknologi, bila teknologi tidak dilakukan pembaharuan pertumbuhan akan cenderung stagnan atau bahkan menurun.

25 PEMAHAMAM TTG PRODUK Makna Produk: Dlm artian Sempit:
Produk adalah sekumpulan atribut fisik nyata (tangible) yg terakit dlm sebuah bentuk yg dpt diindentifi- kasikan Dlm artian Luas: yg nyata (tangible) dan tidak nyata (intangible) di dlmnya sdh tercakup harga, kemasan,prestise pabrik dll, yg diterima pembeli konsumen dan dpt memuas kannya.

26 PENTINGNYA INOVASI PRODUK
Karena Produk Mempunyai: 1). Daur Hidup Produk (Product Life Cycle) 2). Produk akan menentukan Laba 3). Produk baru sgt penting bagi pertumbuhan 4). Konsumen semakin selektif akan kualitas 5). Persaingan yg semakin ketat

27 TEKNIK & STRATEGI PASAR
Product life cycle (PLC) kematangan pertumbuhan kejenuhan pengenalan penurunan Pengembangan

28 PENGEMBANGAN PRODUK BARU
Tujuan perusahaan Strategi Produk Mempertahankan posisi pangsa pasar (market share) 2. Mengembangkan lebih lanjut posisi perusahaan menjadi inovator Kenalkan produk baru atau memperbarui produk yang sudah ada Memperkenalkan produk yang benar-benar baru – tidak hanya modivikasi dari produk yang sudah ada.

29 STRATEGI BAURAN PRODUK
1) Ekspansi Bauran Produk 2) Kontraksi Bauran Produk 3) Perubahan Produk yg ada 4) Memposisikan Produk

30 STRATEGI BAURAN PRODUK
Bauran Produk (Product mix): Daftar lengkap Produk-produk yg akan dijual perusahaan. (contoh Indofood) Mie, sambel, kecap, bumbu masak, Biskuit dll Lini Produk (Product Line): Merupakan kelompok besar produk yg dirancang utk penggunaan yg sama serta memiliki karakteristik yg serupa (contoh produk mie instant) Mie rebus rasa baso, rasa kuah soto, mie goreng dll.

31 Tugas buat artikel inovasi pengemas dan produk inovasi (jangan lupa sumber / references) dikumpulkan hari selasa via jadikan 1 folder (1 kelas) dalam bentuk rar beri nama, nim tidak boleh sama antara mahasiswa 1 dengan lainnya


Download ppt "INOVASI DALAM INDUSTRI PANGAN."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google