Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
LETHAL GENES
2
WELCOME! Etik Siti H 23060150036 Rina Royani 23060150045
Ade Safitri Fauzul Muna A Umi Lutfiyah Ibnu Majapahit No slide master WELCOME!
3
LETHAL GENES HISTORY DOMINANT LETHAL GENES RECESSIVE LETHAL GENES
SEX LINKAGE GENES Kelompok 3B Genetika Modern
4
What is GEN ? Kelompok 3B Genetika Modern
5
HISTORY Gen letal pertama kali ditemukan oleh Lucien Cuénot ketika sedang memepelajari pewarisan warna rambut tikus. Beliau berekspektasi perbandingan fenotip dari hasil persilangan yaitu 3 kuning : 1 putih, tapi saat diamati perbandingannya adalah 2 kuning : 1 putih. Kelompok 3B Genetika Modern
6
Tikus kuning heterozigot
Tikus putih homozigot resesif Tidak ada tikus kuning dominan homozigot yang diperoleh dari persilangan
7
LETHAL GENES PENGERTIAN
Gen yang dalam keadaan homozigot, menyebabkan kematian pada individunya pada individu masih embrio atau setelah lahir. Gen letal yang menyebabkan kematian saat individu menjelang dewasa disebut gen subletal. Kelompok 3B Genetika Modern
8
LETHAL GENES TYPES OF LETHAL GENES DOMINAN RESESIF
Kelompok 3B Genetika Modern
9
GEN LETAL DOMINAN Gen yang bersifat letal jika gen dominan muncul. Berarti individu homozigot dominan. Heterozigot jarang ditemukan dalam populasi Kelompok 3B Genetika Modern
10
Penurunan Gen Letal Dominan
A. AYAM REDEP B. BRAKHIFALANGI Penurunan Gen Letal Dominan C. TIKUS KUNING Kelompok 3B Genetika Modern
11
A. AYAM REDEP (CREEPER) R : Redep r : Normal
Kelompok 3B Genetika Modern
12
B. BRAKHIFALANGI B : Brakhifalangi b : Normal
Kelompok 3B Genetika Modern
13
GEN LETAL RESESIF Gen yang dalam keadaan homozigot resesif dapat menyebabkan kematian. Individu yang memiliki gen dalam keadaan heterozigot dapat hidup normal dan tidak memperlihatkan kelainan. Kelompok 3B Genetika Modern
14
Penurunan Gen Letal Resesif
A. SAPI B. JAGUNG Penurunan Gen Letal Resesif C. MANUSIA Kelompok 3B Genetika Modern
15
A. SAPI Macam Perkawinan Banyaknya Perkawinan F2 AmAm Amam amam
Andaikan ada sapi ♂ heterozigot Amam kawin dengan sapi ♀ homozigot dominan AmAm. Macam Perkawinan Banyaknya Perkawinan F2 AmAm Amam amam ♂ AmAm x ♀ AmAm ¼ = 4/16 - ♂ AmAm x ♀ Amam ♂ Amam x ♀ AmAm ♂ Amam x ♀ Amam 1/16 1/8 = 2/16 Jumlah 9/16 6/16 Letal Bagaimanakah kemungkinan sapi-sapi F2 Kelompok 3B Genetika Modern
16
B. JAGUNG Dominan G yang bila homozigotik menyebabkan tanaman dapat membentuk klorofil (zat hijau daun) secara normal. Resesif g bila homozigotik (gg) akan memperlihatkan pengaruhnya letal. Tanaman heterozigot Gg akan mempunyai daun hijau kekuningan, tetapi dapat hidup terus sampai menghasilkan buah dan biji, jadi tergolong normal. Kelompok 3B Genetika Modern
17
C. MANUSIA(Ichtyosis congenita)
Kelompok 3B Genetika Modern
18
SEX LINKAGE Kromosom seks manusia dan beberapa hewan dibedakan menjadi kromosom X dan Y. ♂ kromosomnya XY, sedangkan ♀ kromosomnya XX. Selain berisi gen yang memengaruhi kelamin juga berisi gen-gen lain yang mempengaruhi sifat tubuh. Gen-gen yang mempengaruhi sifat tubuh yang terpaut dalam kromosom seks ini disebut dengan pautan seks. Kelompok 3B Genetika Modern
19
SEX LINKAGE A. KUCING KEMBANG TELON B. HEMOFILIA C. BUTA WARNA
TERPAUT PADA KROMOSOM X Kelompok 3B Genetika Modern
20
A. KUCING KEMBANG TELON All tortoiseshell cats are female
Allele for coat colour is carried on the X chromosome. If a female cat inherits a black allele and a ginger allele she will be tortoiseshell (XBXG) A male cat can only inherit one of these alleles so he will be either black or ginger. (XBY or XGY) Kelompok 3B Genetika Modern
21
HAEMOPHILIA Blood clotting disorder.
Caused by a recessive X-linked allele. More common in males than females. If H = normal allele for blood clotting, and h = allele for haemophilia, to what phenotypes do the following phenotypes correspond? XHXH = …………………………… XHXh =……………………… XhXh = …………………………… XHY =……………………… XhY = ……………………………… Kelompok 3B Genetika Modern
22
Result from a defect in one of three genes found on X chromosome
Colourblindness Result from a defect in one of three genes found on X chromosome Buta warna adalah kelainan dimana seseorang kesulitan membedakan warna yang dilihat mata. Buta warna merupakan sifat yang dipengaruhi oleh gen resesif yang terpaut dalam kromosom X. Perempuan yang menderita buta warna memiliki gen buta warna dalam kedua kromosom X-nya. Apabila hanya salah satu kromosom X saja yang memiliki gen tersebut, maka sifat buta warna tidak akan muncul, dan perempuan tersebut hanya sebagai carier (pembawa) sifat buta warna. Sedangkan laki-laki hanya memiliki satu kromosom X, jadi kemunculan gen tersebut akan langsung memunculkan sifat buta warna. Hal itulah yang menyebabkan penderita buta warna mayoritas adalah kaum laki-laki. Laki-laki dapat menderita buta warna apabila ibunya merupakan penderita atau pembawa sifat buta warna. Sedangkan perempuan dapat menderita buta warna apabila ibunya merupakan penderita atau pembawa yang disertai ayahnya seorang penderita buta warna. Apabila si-Ayah tidak menderita buta warna makan anak perempuan tidak akan menderita buta warna. Perhatikanlah bagan persilangan berikut ini. Buta warna dapat dibedakan menjadi buta warna parsial dan total. Buta warna parsial ditandai dengan seseorang yang tidak mampu membedakan warna merah dan hijau, sedangkan buta warna total menyebabkan seseorang melihat sekitarnya seperti TV hitam putih. Tes buta warna dapat dilakukan dengan menggunakan buku ishihara yang di dalamnya terdapat serangkaian angka dan bentuk yang disusun sedemikian rupa yang sulit diartikan oleh penderita buta warna. Kelompok 3B Genetika Modern
23
Red–green color blindness is inherited as an X-linked recessive trait in humans
Kelompok 3B Genetika Modern
24
Possible Inheritance of Colorblindness Allele
X-linked alleles are always expressed in males, because males have only one X chromosome. Males who receive the recessive Xc allele all have colorblindness. Females, however, will have colorblindness only if they receive two Xc alleles. Kelompok 3B Genetika Modern
25
Kelompok 3B Genetika Modern
26
THANK YOU ありがとう 감사합니다 Gracias Merci 谢谢
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.