Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PEKERJA SOSIAL DI UNIT PELAYANAN KORBAN KEBAKARAN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PEKERJA SOSIAL DI UNIT PELAYANAN KORBAN KEBAKARAN"— Transcript presentasi:

1 PEKERJA SOSIAL DI UNIT PELAYANAN KORBAN KEBAKARAN
NURULAINI LUKMAN AMBI SUSWANDI BUANA KELAS II B REHABILITASI SOSIAL

2 Ukuran cedera luka bakar adalah skala sesuai dengan jumlah permukaan tubuh yang telah terbakar yang disebut total luas permukaan tubuh. Pekerja sosial di Unit Pelayanan Korban Kebakaran sangat diperlukan dalam rangkai kegiatan perawatan bagi korban kebakaran. Pekerja sosial dengan ilmu dan kemampuan yang dimiliki mampu menolong pasien dan keluarga sekaligus dalam menghadapi musibah yang menimpa mereka.

3 Setiap tahun di Amerika Serikat, 1,1 juta orang cedera bakar membutuhkan perhatian medis;
sekitar memerlukan rawat inap, dengan pasien mengalami luka bakar berat yang melibatkan paling sedikit 25% dari total permukaan tubuh mereka. Selain itu, satu orang meninggal dalam kebakaran setiap 2 jam, dan seseorang yang terluka akibat kebakaran setiap 23 menit (Karter, 2001);

4 Dalam buku luar biasa Erving Goffman's, Stigma: Catatan tentang Pengelolaan gangguan identitas (1963), berkomentar, stigma sebagai sikap masyarakat terhadap orang yang memiliki atribut yang termasuk kurang dari harapan masyarakat. Orang dengan atribut berkurang dan tercemar. Pallua, Kunsebeck, dan Nuh (2003) menemukan peningkatan depresi antara pasien dengan luka bakar pada bagian tubuh yang biasanya terlihat atau nampak dibandingkan dengan pasien yang luka bakar tidak mudah terlihat. Bernstein (1988) meringkas pengalaman korban luka bakar, menyebutnya "kekacauan sosial yang datang dengan pengrusakan" (p.5).

5 FASE PEMULIHAN : Summers (1991) menjelaskan tiga fase pemulihan perawatan kebakaran : pernafasan, akut, dan rehabilitatif.

6 MANAJEMEN NYERI Manajemen nyeri adalah aspek sentral perawatan untuk pasien terbakar serius dirawat di rumah sakit. Sakit kebakaran adalah nyeri akut yang mungkin atau mungkin tidak sebentar-sebentar, karena ujung syaraf terbuka rusak oleh pembakaran kulit yang melukai mereka.

7 PENGALAMAN KELUARGA Keluarga menjadi sumber dukungan yang sangat diperlukan oleh pasien mulai tugas sulit memasuki kembali lingkungan sebagai korban luka bakar. Untuk dapat melanjutkan beberapa aspek perawatan diri, periode ini bagi keluarga bisa sulit tetapi tetap dikelola. Namun, jika pasien lemah serius, yang serius tertekan dan rusak, atau sedang menghadapi banyak operasi dan rawat inap, keluarga mungkin menderita dengan pasien selama masa penyembuhan yang lama. Yang paling konsisten memberikan kontribusi yang diakui sebagai faktor penentu kualitas penyesuaian psikososial tampaknya dukungan sistem keluarga" (Blakeney, Herndon, Desai, Beard, & Wales-Seale, 1988, hal 661).

8 PEKSOS DI UNIT KEBAKARAN
"Bantuan pekerja sosial dan profesional lainnya dapat memainkan peran kunci dalam membantu korban kebakaran menavigasi penyesuaian besar dan mereka yang telah terlempar ke dalam transisi" (Williams, Davey, & Klock-Powell, 2003, hal 73). Para pekerja sosial memberikan berbagai layanan pada unit luka bakar, dari manajemen kasus untuk perencanaan pengakhiran, serta berbagai fungsi konseling. Dari perspektif sistem kerja sosial, bahwa keluarga dan pengasuh harus dipertimbangkan sama dalam konseling dan kegiatan penunjang yang ditawarkan oleh pekerja sosial. Pekerja sosial perlu memiliki pengetahuan tentang sumber daya masyarakat dan dapat bekerja sama dan membantu mengkoordinasikan kegiatan dengan tim multidisiplin.

9 KOMENTAR PEKERJA SOSIAL
pekerja sosial menyatakan bahwa luka bakar pada anak-anak selalu terlihat lebih buruk dan bahwa anak-anak jauh lebih cepat pulih daripada orang dewasa, yang sangat membantu. Aspek forensik dari anak-anak yang dibakar juga dibahas, dengan kasus tertentu yang diuraikan.

10 sekian dan terima kasih


Download ppt "PEKERJA SOSIAL DI UNIT PELAYANAN KORBAN KEBAKARAN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google