Laba Kompetitif.

Presentasi berjudul: "Laba Kompetitif."— Transcript presentasi:

1 Laba Kompetitif

2 ◄ Laba Kompetitif adalah laba yang diperoleh karena perusahaan menawarkan atau menjual produk yang dihargai lebih tinggi oleh pelanggan atau konsumen yang merupakan segmen pasar potensial. ◄ Laba Kompetitif dapat dicapai dengan: Perbedaan harga/nilai, pelayanan yang unik, atribut produk yang berbeda dan menarik, pengalaman konsumen, daya beli, akses yang mudah dan nyaman dan citra perusahaan. ◄ Agar bisa memperoleh laba kompetitif, harus memposisikan pesaing dan pelanggan sebagai mitra, agar terjadi hub. win-win solusion.

3 Keunggulan biaya keunggulan
Model laba kompetitif Hasil 1, Keuntungan 2.Pembagian pasar 3. Kepuasan pelanggan 4. Ketahanan Investasi ulang Investasi ulang Strategi Keunggulan biaya keunggulan pemasaran Penilaian lingkungan Penilaian organisasi dasar

4 ◄ Penilaian Lingkungan
Lingkungan berpengaruh pada tingkat laba dan pertumbuhan perusahaan. Perolehan laba bagi perusahaan ditentukan oleh kemampuannya melakukan analisis terhadap lingkungan eksternal dan menemukan kesempatan berusaha serta ancaman yang muncul. ◄ Analisis yang dilakukan meliputi 2 dimensi: 1. Lingkungan makro, pengaruh tidak langsung 2. Lingkungan industri, kekuatan yang langsung mempengaruhi perusahaan

5 ◄ Menurut Michael Porter, ada lima kekuatan utama yang mempengaruhi tingkat kompetisi dlm industri:
1. Kekuatan tawar menawar pembeli 2. Kekuatan tawar menawar pemasok 3. Persaingan diantara para pesaing 4. Ancaman masuknya pendatang baru 5. Ancaman adanya produk pengganti ◄Secara kolektif, kelima kekuatan utama tersebut dpt mempengaruhi dan menentukan sukses perusahaan. ◄Wirausaha yang bisa mengidentifikasi peluang dan ancaman yang ada didalam lingkungan makro dan mikro secara cermat, maka dasar peletakan laba kompetitif akan terbentuk.

6 ◄ Memadukan antara Penilaian Lingkungan dan Organisasi
◄ Dasar kompetitif yang kuat dapat dikembangkan ketika kekuatan dan kelemahan organisasi telah dipadukan dengan profil peluang dan ancaman. ◄ Analisis SWOT, akan menghasilkan Posisi Keunggulan Stratejik.

7 ◄ Penilaian Organisasi, harus dilakukan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan perusahaan.
Sumber Daya: Modal Pekerja Peralatan-peralatan Material Teknologi Informasi Metode Penilaian organisasi Kemampuan: Mengelola manajemen Membina publik intern Ketrampilan karyawan Mengembangkan peralatan modern Melayani pelanggan

8 Peluang Analisis Lingkungan Eksternal Analisis SWOT Ancaman Kekuatan Analisis Kemampuan dan Sumber daya Kelemahan

9 Keunggulan berkinerja unggul jangka panjang Dominan (posisi unggul)
Strong (posisi kuat) Keunggulan berkinerja positif jangka panjang Favorable (posisi aman) Keunggulan berkinerja positif jangka menengah Posisi Keunggulan Strategik Tenable (posisi bertahan) Keunggulan berkinerja positif jangka pendek Weak (posisi lemah) Memiliki ruang gerak sangat sempit untuk berkinerja positif Not viable (posisi parah) Hilang harapan untuk bertahan harus likuidasi

10 Memilih Strategi untuk Memperoleh Laba Kompetitif
► Strategi adalah sebuah rencana yang memandu wirausaha menggunakan modalnya pada kesempatan bisnis yang potensial. ► Pilihan strategi yang tepat akan mengarah pada pengambilan keputusan yang tepat dan berdampak. ► Dua strategi yang biasa digunakan ritailer adalah: Strategi keunggulan biaya Strategi keunggulan pemasaran

11 Strategi Keunggulan Biaya
Strategi Keunggulan Biaya, adalah strategi yang dilakukan dengan menggunakan seperangkat kebijakan fungsional yang ditujukan kepada sasaran pokok. Pada strategi ini biaya rendah relatif terhadap pesaing menjadi orientasi dari perusahaan dan menjiwai keseluruhan strategi, dengan tidak mengabaikan mutu, pelayanan, dan bidang lainnya yang berkaitan.

12 Lanjutan Strategi Keunggulan Biaya
► Strategi Keunggulan Biaya, membutuhkan konstruksi agresif dari fasilitas skala yang efisien, usaha yang keras untuk mencapai penurunan biaya melalui ketrampilan dalam merekayasa proses, pengawasan dan pengendalian yang ketat terhadap tenaga kerja, organisasi, dan tanggung jawab yang jelas dan terstruktur, pengendalian biaya overhead yang ketat, penghindaran pada pelanggan marginal, dan meminimalkan biaya-biaya operasional. ► Posisi biaya rendah dibanding dengan pesaing akan menjadikan perusahaan mendapatkan laba kompetitif diatas rata-rata meskipun dalam persaingan yang keras.

13 Strategi Keunggulan Pemasaran
Strategi Keunggulan Pemasaran , adalah sebuah pendekatan yang membutuhkan perbedaan pada produk bersamaan dengan beberapa dimensi yang bukan biaya. Pada strategi ini perusahaan mempertahankan posisi unggul pada differensiasi produk pada multi segmen pasar potensial.

14 Produk, Harga, Promosi,Penjualan
Perusahaan Bauran Pemasaran I Produk, Harga, Promosi,Penjualan Bauran Pemasaran II Bauran Pemasaran III

15 The End