Temu Teknis Inovasi Perbenihan Menuju Tahun Perbenihan 2018

Presentasi berjudul: "Temu Teknis Inovasi Perbenihan Menuju Tahun Perbenihan 2018"— Transcript presentasi:

1 Temu Teknis Inovasi Perbenihan Menuju Tahun Perbenihan 2018
IMPLEMENTASI PROGRAM PERBENIHAN TA 2017 DAN RENCANA OPERASIONAL KEGIATAN PERBENIHAN PETERNAKAN TA 2018 Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan Disampaikan dalam Temu Teknis Inovasi Perbenihan Menuju Tahun Perbenihan 2018 Makassar, Desember 2017

2 PENDAHULUAN Peningkatan jumlah penduduk, laju kebutuhan pangan protein hewani meningkat Penggunaan bibit unggul akan meningkatkan produksi protein hewani Balitbangtan telah menghasilkan beberapa rumpun/galur ternak unggul Pengembangan ternak di daerah masih terkendala dengan ketersediaan pasokan bibit unggul Diperlukan adanya sentra-sentra penyedia bibit unggul ternak di beberapa lokasi pengembangan

3 TUJUAN PROGRAM PERBENIHAN
Penyediaan sarana dan prasarana pembibitan ternak sapi, kambing dan ayam di UPT Puslitbangnak dan BPTP Pengembangan ayam KUB/Sensi di tingkat peternak (Inti-Plasma) Pengembangan ayam KUB/Sensi di tingkat Rumah Tangga Memperkuat dan meningkatkan kapasitas produksi bibit ternak di UPT, membangun lokasi pembibitan ternak di BPTP dan pengembangan di PETERNAK

4 BIBIT TERNAK Sapi PO/Bali Kambing Boerka Ayam KUB/ Sensi

5 PEMBANGUNAN SARPRAS PERBIBITAN TERNAK
SAPI POTONG Lolit Sapi Potong, Grati KP Gowa (BPTP Sulsel) KP Waingapu (BPTP NTT) Lolit Sapi Potong, Grati KP Gowa/Bajeng (BPTP Sulsel) TAHUN 2017 TAHUN 2018

6 PEMBANGUNAN SARPRAS PERBIBITAN
KAMBING BOERKA Lolit Kambing Potong, Sei Putih Lolit Kambing Potong, Sei Putih BPTP NTB TAHUN 2017 TAHUN 2018

7 PEMBANGUNAN SARPRAS PERBIBITAN
AYAM KUB/SENSI Balitnak, Ciawi BPTP Sulsel, Jateng, Jatim, NTB Balitnak, Ciawi Sumut, Banten, Gorontalo TAHUN 2017 TAHUN 2018

8 PEMBIBITAN SAPI POTONG
Lolit Sapi KP Wai-ngapu KP Gowa Lolit Sapi Produksi Sapi PO Terseleksi (2018 : 100 ekor) KP Gowa Produksi Sapi Bali Populasi dasar (Pengadaan Sapi Bali Terseleksi) Perbaikan genetik dapat berasal dari Pejantan Lolit Sapi KP Wai-ngapu Produksi Sapi PO Populasi dasar (Pengadaan Sapi PO Terseleksi)

9 PEMBIBITAN SAPI POTONG
Lolit Sapi KP Wai-ngapu KP Gowa Waingapu Kandang Padang Penggembalaan Pembelian Sapi PO Dll Gowa Pembelian Sapi Bali

10 PEMBIBITAN SAPI POTONG

11 PEMBIBITAN SAPI POTONG
PADANG PENGGEMBALAAN

12 PEMBIBITAN KAMBING POTONG
Lolit Kambing BPTP NTB Lolit Kambing Produksi Kambing Boerka (2018 : 300 ekor) BPTP NTB Produksi Kambing Boerka Populasi dasar berasal dari Lolit Kambing BPTP NTB Kandang Padang Penggembalaan Pembelian Kambing (Boerka) Dll

13 PEMBIBITAN AYAM KAMPUNG UNGGUL
Dijalankan dalam 3 Strata Pembibitan di Balitnak/BPTP Pembibitan/ pengembangan di Tingkat Peternak (Inti-Plasma) Pengembangan di Tingkat Rumah Tangga Balitnak dan 7 BPTP 17 Provinsi, Per Provinsi : 1 Peternak Inti 2 Peternak Plasma 17 Provinsi, Per Provinsi : 100 RT Peternak

14 STRATA I : PEMBIBITAN AYAM KAMPUNG UNGGUL DI BALITNAK DAN BPTP
SULSEL (2017) NTB (2017) JATENG (2017) JATIM (2017) BANTEN (2018) SUMUT (2018) GORONTALO (2018) SUPLAI BIBIT AWAL (DOC/ PULLET) DARI BALITNAK ATAU LISENSOR

15 KECUALI KANDANG AYAM DI NTB DAN JATENG GAGAL LELANG (2 KALI)
STRATA I : PEMBIBITAN AYAM KAMPUNG UNGGUL DI BALITNAK DAN BPTP Kandang Mesin tetas Pakan dll 7 BPTP Target Produksi DOC Ayam BPTP NTB 21,000 DOC BPTP Sulsel BPTP Jateng 31,500 BPTP Jatim BPTP Sumut 3,500 BPTP Banten BPTP Gorontalo KECUALI KANDANG AYAM DI NTB DAN JATENG GAGAL LELANG (2 KALI)

16 STRATA I : PEMBIBITAN AYAM KAMPUNG UNGGUL DI BALITNAK DAN BPTP

17 STRATA II : PENGEMBANGAN AYAM KAMPUNG UNGGUL DI TINGKAT PETERNAK (INTI-PLASMA)
PETERNAK PEMBIBIT PETERNAK BUDIDAYA LOKASI PENGEMBANGAN : Sulsel, NTB, Jatim, Jateng, Jabar, Banten, Sumut, Gorontalo Setiap Provinsi : 1 PETERNAK INTI (Pembibitan) 2 PETERNAK PLASMA (Pembesaran) PETERNAK INTI : Peternak pembibit ayam KUB/Sensi sebagai penghasil DOC PETERNAK Plasma : Peternak yang melakukan usaha pembesaran ayam KUB/Sensi dengan sumber bibit dari PETERNAK INTI

18 STRATA II : PENGEMBANGAN AYAM KAMPUNG UNGGUL DI TINGKAT PETERNAK (INTI-PLASMA)
Rp ,- (1 peternak Inti) Rp ,- (2 Peternak Plasma) Kandang sederhana Mesin tetas (Kapasitas 2000 telur) Ayam Pullet (300 ekor) Pakan (100 hr) Peternak Inti DOC 300 ekor) (60 hr) Peternak Plasma

19 STRATA II : PENGEMBANGAN AYAM KAMPUNG UNGGUL DI TINGKAT PETERNAK (INTI-PLASMA)

20 STRATA II : PENGEMBANGAN AYAM KAMPUNG UNGGUL DI TINGKAT PETERNAK (INTI-PLASMA)
PETERNAK PLASMA

21 STRATA III : PENGEMBANGAN AYAM KAMPUNG UNGGUL SKALA RUMAH TANGGA
Pengembangan di 17 Provinsi : 2017 (6 Provinsi), 2018 (11 Provinsi) Sumut (2017) Jabar (TTP Sedong) (2017) Jateng (2017) Jatim (2017) Sulsel (2017) NTB (2017) Gorontalo (2018) Banten (2018) Sumbar (2018) Sumsel (2018) Riau (2018) Lampung (2018) Bali (2018) DI Yogyakarta (2018) Kalteng (2018) Kalsel (2018) Sulteng (2018)

22 STRATA III : PENGEMBANGAN AYAM KAMPUNG UNGGUL SKALA RUMAH TANGGA
Kandang sederhana DOC (20 ekor) Pakan (100 hr) Peternak Rumah Tangga Rp ,- (1 peternak) Lokasi Pengembangan : 17 Provinsi 1 Provinsi terdapat 100 Peternak Rumah Tangga 1 Peternak Rumah Tangga memelihara 20 ekor ayam

23 PEMBIBITAN ITIK DAN DOMBA
BALITNAK, Ciawi Bogor Pembangunan Sarpras Pembibitan ternak Itik dan Domba Produksi DOD itik ekor (2018) Produksi bibit domba

24 PENDAMPINGAN DAN PENGAWALAN PEMBANGUNAN SARPRAS DAN PENGEMBANGAN/PRODUKSI BIBIT
Badan Litbang Pertanian Puslitbang Peternakan BBP2TP Supervisi/Pendampingan Perencanaan UPT Puslitbangnak Lolit Sapi Potong Lolit Kambing Potong Balai Penelitian Ternak Supervisi/Pendampingan Teknis Pelaksanaan Supervisi/Pendampingan Teknis Pelaksanaan Peneliti + Penyuluh BPTP Sulsel (2017), NTT (2018) BPTP NTB (2018) 7 BPTP PEMBIBIT, 17 INTI-PLASMA, 1700 PETERNAK RT

25 TINDAK LANJUT Penyelesaian proses pembangunan dan pengadaan sarpras Sapi, Kambing dan Ayam (2017) di UPT Puslitbangnak dan BPTP Perencanaan dan Penyelesaian proses pembangunan dan pengadaan sarpras Sapi, Kambing dan Ayam (2018) di UPT Puslitbangnak, BPTP dan Peternak Pengawalan dan Pendampingan secara Teknis dan Administrasi Tim Pendampingan Teknis dan Tim Pengadaan yang dibentuk, melakukan pengawalan dan pendampingan pengadaan sarpras (desain, pekerjaan, dll) di UPT Puslitbangnak, BPTP dan Peternak

26 Terima Kasih