Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
KELOMPOK 1 “Paradigma Positivisme”
ZAHRUL NIKEN SOLI A.ANIS DEWI MILLA ITSNA SINTA P. PRISTIA DIAN HASNA
2
DEFINISI Positivisme secara etimologi berasal dari kata positive, yang dalam bahasa filsafat bermakna sebagai suatu peristiwa yang benar-benar terjadi, yang dapat dialami sebagai suatu realita. Dapat disimpulkan pengertian positivisme secara terminologis berarti merupakan suatu paham yang dalam "pencapaian kebenaran"-nya bersumber dan berpangkal pada kejadian yang benar-benar terjadi. Segala hal di luar itu, sama sekali tidak dikaji dalam positivisme.
3
PENDAPAT Suatu metode pengkajian ilmiah dan suatu tingkatan dalam perkembangan pikiran manusia. Ada hukum-hukum sosial yang dapat ditemukan diperbandingkan dengan hukum-hukum alam yang lainya.Baginya,fakta sosial memberikan definisi bagi sosiologi.Sosiologi adalah kajian ilmiah mengenai fakta sosial.Ciri pokok positivisme dalam sosiologi ditemukan dalam cara disiplin ilmu yang mengkonsepsikan fakta-fakta sosial. Positivisme Talcott parsons berdasar pada konsep realisme analitis. Istilah “realisme” menunjukan eksistensi suatu dunia objektif dari kejadian-kejadian yang tidak acak, yang bersifat eksternal bagi pengamat sosiologis. Istilah “analitis” mengacu kepada tipe konsep,yang apabila diformulasikan dengan benar,menurut parsons,bisa dengan tepat merepresentasikan dunia diluar kita.
4
KAJIAN Metode pengkajian dunia ini (Comte menyebutnya filsafat) di terapkan untuk menjelaskan rangkaian berbagai fenomena yang membentuk materi subjek ilmu-ilmu pengetahuan.Oleh sebab itu, “hukum tiga tahap” mewujud,tidak hanya di dalam perkembangan humanitas secara keseluruhan,akan tetapi juga dalam perkembangan setiap ilmu pengetahuan.Berarti setiap ilmu pengetahuan berasal dari eksplanasi teologis,yang kemudian berkembang ke metafisika dan positivis.Hanya apabila suatu ilmu pengetahuan memasuki tahap positivis barulah ia bisa dianggap matang untuk membicarakan hukum-hukum universal.
5
TOKOH-TOKOH AUGUSTE COMTE,Memiliki nama panjang Isidore Marie Auguste Francois Xavier comte.Lahir pada tanggal 19 Januari 1789 di kota Monpellier di Prancis Selatan,dari orang tua yang menjadi pegawai kerajaan dan penganut agama katolik. Auguste comte adalah seseorang yang untuk pertama kali memunculkan istilah sosiologi untuk memberi nama suatu kajian ilmu tentang masyarakat. Emile Durkhaem lahir pada 15 april 1858 di Epinal di provinsi Lorraine ,Prancis timur. Karyanya antara lain The Division of Labor in Society(1893),The Rules of Sociological Method(1895), dan The Welementary Forms of Religious Life 1912 Talcott parsons adalah seorang sosiolog yang cukup terkenaldengan pemikiran-pemikirannya.Lahir pada 13 Desember 1902,di Colorado Springs,Colorado,Amerika. Karya-karyanya antara lain adalah The social system,The structure ofsocial action,Essay in Sociologi theory,dan lain-lain.
6
TEORI-TEORI PARA DIGMA Comte Durkheim Parsons Teologi Metafisik
Positif Durkheim Bunuh diri egoistik Bunuh diri altruistik Bunuh diri anomik Bunuh diri fatalistik Parsons Funsionalisme struktural PARA DIGMA
7
DAFTAR PUSTAKA Fedyani Saifuddin, Achmad.2006.ANTROPOLOGI KONTEMPORER Suatu Pengantar Kritis Mengenai Paradigma.Jakarta:Kencana.
8
TERIMAKASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.