Asisten klp : LA HAMIDU, S.Farm

Presentasi berjudul: "Asisten klp : LA HAMIDU, S.Farm"— Transcript presentasi:

1 Asisten klp : LA HAMIDU, S.Farm
EKSTRAKSI SAMPEL DAUN PO’LASA KELOMPOK IV 53-54 Asisten klp : LA HAMIDU, S.Farm

2 Ekstractio atau ekstrahere
ekstraksi Ekstractio atau ekstrahere Menarik keluar

3 Menurut FI III Ekstrak adalah sediaan kering, kental atau cair dibuat dengan menyari simplisia nabati atau hewani menurut cara yang cocok, diluar pengaruh cahaya matahari langsung.

4 EKSTRAKSI Ekstraksi adalah proses pemisahan zat terlarut di dalam 2 macam zat pelarut yang tidak saling bercampur atau dengan kata lain perbandingan konsentrasi zat terlarut dalam pelarut organik dan pelarut air

5 Pembagian metode ekstraksi…
REFLUKS PANAS DESTILASI UAP AIR INFUSA DAN DEKOKTA MASERASI DINGIN PERKOLASI PERKOLASI

6 REFLUKS Prinsip kerja Refluks dengan penarikan komponen kimia yang dilakukan dengan cara sampel dimasukkan ke dalam labu alas bulat bersama-sama dengan cairan penyari lalu dipanaskan, uap-uap cairan penyari terkondensasi pada kondensor bola menjadi molekul-molekul cairan penyari yang akan turun kembali menuju labu alas bulat, akan menyari kembali sampel yang berada pada labu alas bulat,

7 DESTILASI UAP AIR Prinsip kerja destilasi uap dengan penyarian minyak menguap. Caranya simplisia dan air ditempatkan dalam labu berbeda. Air dipanaskan dan akan menguap, uap air akan masuk ke dalam labu sampel sambil mengekstraksi minyak menguap yang terdapat dalam simplisia, uap air dan minyak menguap yang telah terekstraksi menuju kondensor dan akan terkondensasi, lalu akan melewati pipa alonga, campuran air dan minyak menguap akan masuk ke dalam corong pisah, dan akan memisah antara air dan minyak atsiri.

8 INFUSA DAN DECOCTA Infusa adalah sediaan cair yang dibuat dengan menyari simplisia dengan air pada suhu 90°C selama 15 menit, sedangkan decocta selama 30 menit.

9 MASERASI Dimasukkan simplisia dengan derajat halus tertentu ke dalam bejana maserasi Ditambah cairan penyari metanol Ditutup dan dibiarkan selama 3-5 hari pada temperatur kamar terlindung dari cahaya, sambil berulang-ulang diaduk. Disaring menggunakan kertas saring ke dalam bejana penampung setelah 5 hari.

10 PERKOLASI Teknik Perkolasi dilakukan dalam wadah berbentuk silindris atau kerucut (perkulator) yang memiliki jalan masuk dan keluar yang sesuai. Bahan pengekstaksi yang dialirkan secara kontinyu dari atas, akan mengalir turun secara lambat melintasi simplisia yang umumnya berupa serbuk kasar. Melalui penyegaran bahan pelarut secara kontinyu.

11 Metode ini bila dilihat secara keseluruhan termasuk cara panas namun proses ekstraksinya secara dingin dehingga metode ini digolongkan dalam metode ekstraksi secara dingin SOXHLETASI

12 Pembagian Ekstrak Menurut Farmakope Indonesia Edisi III dikenal tiga macam ekstrak yaitu : Ekstrak cair adalah ekstrak yang diperoleh dari hasil penyarian bahan alam masih mengandung larutan penyari. Ekstrak kental adalah ekstrak yang telah mengalami proses penguapan, dan tidak mengandung cairan penyari lagi, tetapi konsistensinya tetap cair pada suhu kamar. Ekstrak kering adalah ekstrak yang telah mengalami proses penguapan dan tidak mengandung pelarut lagi dan mempunyai konsistensi padat (berwujud kering).

13 SKEMA KERJA

14 Cara Dingin PERKOLASI Ditimbang Serbuk daun Polasa
Dibuka tutup klem hingga pelarut dapat mengalir pada wadah I. Dimasukkan dalam tabung perkolator. Ditambahkan kembali etanol 70% secukupnya. Dimasukkan etanol 70% hingga membasahi seluruh serbuk. Dibiarkan selama 30 menit. Diulangi perlakuan dengan menambahkan etanol 70% hingga terbentuk ekstrak yang jernih Dibiarkan selama 30 menit.

15 Cara Panas SOXHLETASI Ditimbang 20 gram serbuk daun po’lasa
Ditambahkan cairan penyari etanol 70% pada sampel yang ada dalam klonsong (untuk membasahkan Dimasukkan kertas saring pada pipa klonsong dan dasar pipa Dipasang kondensor tegak lurus dan diklem pada statif dengan kuat, Diisi sampel pada pipa klonsong, tinggi sampel tidak melebihi pipa siphon Dibiarkan proses soxhletasi berlangsung hingga ± 3 jam, Diisi labu alas bulat dengan cairan penyari etanol 70%. Diletakkan labu alas bulat diatas waterbath, Ekstrak yang diperoleh dikumpulkan dan dipekatkan dengan rotavapor.

16 HASIL PRAKTIKUM EKSTRAKSI Pengamatan Metode perkolasi Metode sokletasi
Bobot Sebelum diekstraksi 30 gram 20 gram Bobot Ekstrak Kering 1,08 gram 0,26 gram Pesentase Ekstrak (%)/ Rendamen 3,6 % 1,3 % Jumlah Cairan Penyari 745 ml 330 ml

17 SOKHLETASI PERKOLASI

18 …TERIMA KASIH…