Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

METODOLOGI PENELITIAN (Model Penelitian Tindakan)

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "METODOLOGI PENELITIAN (Model Penelitian Tindakan)"— Transcript presentasi:

1 METODOLOGI PENELITIAN (Model Penelitian Tindakan)
FEBRIYANTO

2 METODOLOGI PENELITIAN (Model Penelitian Tindakan)
Model penelitian tindakan secara garis besar ada empat tahapan 4. Refleksi 3. Pengamatan 2. Pelaksanaan 1. Perencanaan

3 METODOLOGI PENELITIAN (Model Penelitian Tindakan)
Perencanaan Refleksi SIKLUS 1 Pelaksanaan Pengamatan Perencanaan Refleksi SIKLUS 2 Pelaksanaan Pengamatan ?

4 SIKLUS PELAKSANAAN PTK
perencanaan SIKLUS-I pengamatan refleksi pelaksanaan perencanaan SIKLUS-II pengamatan refleksi SIKLUS selanjutnya

5 TAHAP PTK TAHAP 1. PERENCANAAN
Apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa dan bagaimana tindakan dilakukan TAHAP 2. PELAKSANAAN TINDAKAN Pelaksanaan sesuai rencana TAHAP 3. PENGAMATAN Dilakukan bersamaan dengan tindakan TAHAP 4. REFLEKSI Kegiatan mengemukakan implementasi rencana tindakan

6 MERENCANAKAN PTK MENETAPKAN FOKUS MASALAH 1. MEMUNCULKAN MASALAH
Refleksi terhadap kinerja (siswa, guru, bahan, kurikulum,IBM, hasil belajar siswa) 2. MENGIDENTIFIKASI MASALAH Apa yang terjadi sekarang? Apakah yang terjadi sekarang mengandung permasalahan? Apa yang bisa saya lakukan untuk mengatasinya? Saya memilih untuk mengujicobakan gagasan …

7 Lanjutan 4. MERUMUSKAN MASALAH 3. MENGANALISIS MASALAH
Pilihlah masalah yang paling penting Hindari masalah di luar kemampuan Pilihlah masalah berskala kecil dan terbatas Masalah mana yang perlu diprioritaskan? Penguasaan operasi matematika Membaca peta buta Kesalahan konseptual pada buku paket Usahakan bekerja kolaboratif 4. MERUMUSKAN MASALAH Rumusan masalah harus jelas, spesifik, dan operasional, mengarah pada jenis data yang perlu dikumpulkan

8 Masalah/Pertanyaan Penelitian
Telaah Teori Hipotesis PENGUJIAN FAKTA –Pemilihan Data Pengumpulan Data - Analisis Data Hasil KESIMPULAN

9 Tipe Masalah Penelitian
Masalah dalam lingkungan organisasi Masalah dalam area tertentu suatu organisasi. Persoalan teoritis untuk menjelaskan fakta. Permasalahan yang perlu jawaban empiris.

10 Kriteria Masalah Merupakan Bidang masalah dan topik yang menarik.
Signifikansi secara teoritis dan praktis. Dapat diuji melalui pengumpulan data dan analisis data. Sesuai dengan waktu dan biaya.

11 Pengertian Teori Kumpulan konstruk atau konsep, definisi, dan proposisi yang menggambarkan fenomena secara sistematis melalui penentuan hubungan antar variabel dengan tujuan untuk menjelaskan fenomena.

12 Tiga Hal pokok Dalam teori
Elemen teori terdiri dari konstruk, konsep dan proposisi. Memberikan gambaran sistematis mengenai fenomena melalui hubungan antar variabel. Tujuan teori adalah menjelaskan dan memprediksi fenomena alam.

13 Konsep merupakan abstraksi dari suatu realitas
CONCEPTS Tingkat Abstract Tingkat Empirical OBSERVATION OF OBJECTS AND EVENTS (REALITY)

14 Proses Membangun Teori dr ilmu
Proposisi Meningkat ke lebih abstract Konsep Observasi dari objek dan event (realitas )

15 TAHAP PERENCANAAN DIBUAT ATAS DASAR:
MASALAH PEMBELAJARAN YANG TELAH DIIDENTIFIKASI STRATEGI YANG TELAH DIPILIH UNTUK MEMECAHKAN MASALAH TERSEBUT

16 TAHAP IMPLEMENTASI TAHAP PELAKSANAAN DARI RANCANGAN PEMBELAJARAN YANG TELAH DISUSUN. PADA TAHAP INI, MODIFIKASI TINDAKAN (MENGUBAH RANCANGAN) DAPAT DILAKUKAN ASAL SESUAI DENGAN STRATEGI YANG SEDANG DIKEMBANGKAN

17 TAHAP PENGAMATAN KEGIATAN PENGUMPULAN DATA YANG BERKAITAN DENGAN PERISTIWA PEMBELAJARAN DENGAN UPAYA PEMECAHAN MASALAH DAN STRATEGI PEMBELAJARAN YANG TELAH DIKEMBANGKAN. OBYEK YANG DIAMATI ADALAH PERISTIWA-PERISTIWA YANG MENJADI INDIKATOR KEBERHASILAN ATAU KETIDAKBERHASILAN DARI STRATEGI YANG DIKEMBANGKAN.

18 CATATAN DIBAHAS: JENIS DATA INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA SUMBER DATA
TAHAP PENGAMATAN = TAHAP PENGUMPULAN DATA DIBAHAS: JENIS DATA INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA SUMBER DATA TEKNIK PENGUMPULAN DATA

19 DATA PTK DATA KUANTITATIF MISAL HASIL TES DATA KUALITATIF
SITUASI KELAS KERJASAMA DALAM BELAJAR KEMUDAHAN PELAKSANAAN STRATEGI DLL JADI RANCANGAN PTK MELIBATKAN DATA KUALITATIF DAN DATA KUANTITATIF

20 INSTRUMEN PTK NON TES PEDOMAN PENGAMATAN PEDOMAN WAWANCARA
PEDOMAN DOKUMENTASI

21 Pengembangan Instrumen untuk Mengukur Keberhasilan Tindakan
DARI SISI PROSES INSTRUMEN UNTUK INPUT Dapat dikembangkan dari hal-hal yang menjadi akar masalah beserta pendukungnya. Misalnya: akar masalah adalah bekal awal/prestasi tertentu dari peserta didik yang dianggap kurang. Dalam hal ini tes bekal awal dapat menjadi instrumen yang tepat. Di samping itu, mungkin diperlukan pula instrumen pendukung yang mengarah pada pemberdayaan tindakan yang akan dilakukan, misalnya: format peta kelas dalam kondisi awal, buku teks dalam kondisi awal

22 INSTRUMEN UNTUK PROSES
Instrumen untuk proses Instrumen yang digunakan pada saat proses berlangsung berkaitan erat dengan tindakan yang dipilih untuk dilakukan. Dalam tahap ini banyak format yang dapat digunakan. Akan tetapi, format yang digunakan hendaknya yang sesuai dengan tindakan yang dipilih

23 INSTRUMEN UNTUK OUTPUT
Instrumen untuk output berkaitan erat dengan evaluasi pencapaian hasil berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan. Misalnya: nilai 75 ditetapkan sebagai ambang batas peningkatan (pada saat dilaksanakan tes bekal awal, nilai peserta didik berkisar pada angka 50), maka pencapaian hasil yang belum sampai pada angka 75 perlu untuk dilakukan tindakan lagi (ada siklus berikutnya).

24 Dari sisi yang diamati Pengamatan terhadap guru Pengamatan terhadap kelas lingkungan fisik, tata letak, manajemen kelas, … Pengamatan terhadap siswa individual atau berkelompok sebelum, saat berlangsung, dan sesudah pembelajaran

25 Prosedur Analisis dan Interpretasi Data Penelitian
Analisis Data Penelitian Validasi Hipotesis: 1) Saturasi, apakah tidak ditemukan lagi data tambahan. 2) Triangulasi, mempertentangkan persepsi seseorang pelaku dalam situasi tertentu dengan aktor-aktor lain dalam situasi itu, jadi data atau informasi yang telah diperoleh divalidasi dengan melakukan cek, recek, dan cek silang dengan pihak terkait untuk memperoleh kesimpulan yang objektif. 3) uji statistik jika perlu

26 2. Interpretasi Data Penelitian
Interpretasi berarti mengartikan hasil penelitian berdasarkan pemahaman yang dimiliki peneliti. Hal ini dilakukan dengan acuan teori, dibandingkan dengan pengalaman, praktik, atau penilaian dan pendapat guru. Hipotesis tindakan yang telah divalidasi dicocokkan dengan mengacu pada kriteria, norma, dan nilai yang telah diterima oleh guru dan siswa yang dikenai tindakan

27 SUMBER DATA PTK SISWA/MAHASISWA SELURUH SISWA/MAHASISWA, ATAU
SAMPEL SISWA/MAHASISWA TERTENTU SUASANA KELAS RUANG KELAS YANG BERSANGKUTAN GURU/DOSEN ORANG TUA SISWA/ ORANG TUA MAHASISWA

28 TEKNIK PENGUMPULAN DATA
TES NON TES PEDOMAN PENGAMATAN PEDOMAN WAWANCARA PEDOMAN DOKUMENTASI

29 TAHAP REFLEKSI KEGIATAN MENGANALISIS HASIL PENGAMATAN UNTUK MENENTUKAN SEJAUH MANA PENGEMBANGAN STRATEGI YANG SEDANG DIKEMBANGKAN TELAH BERHASIL MEMECAHKAN MASALAH DAN APABILA BELUM (SEPENUHNYA) BERHASIL, FAKTOR APA SAJA YANG MENJADI PENGHAMBAT KEKURANGBERHASILAN TERSEBUT.

30 KEGIATAN REFLEKSI MEMBANDINGKAN HASIL PENGAMATAN DENGAN KRITERIA KEBERHASILAN YANG TELAH DITETAPKAN PADA TAHAP PERENCANAAN CONTOH: SISWA TAMPAK SENANG BELAJAR GURU MERASA STRATEGI MUDAH DAN PRAKTIS SISWA TAMPAK LEBIH AKTIF DAN KREATIF SISWA TAMPAK SUKA DAN DAPAT BEKERJA SAMA SISWA LEBIH MEMPERHATIKAN PROSES PEMBELAJARAN NILAI TES MEMUASKAN BAIK SECARA INDIVIDUAL MAUPUN KELOMPOK DLL


Download ppt "METODOLOGI PENELITIAN (Model Penelitian Tindakan)"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google