Komunikasi Nonverbal Monika Sri Yuliarti, S.sos., M.Si.

Presentasi berjudul: "Komunikasi Nonverbal Monika Sri Yuliarti, S.sos., M.Si."— Transcript presentasi:

1 Komunikasi Nonverbal Monika Sri Yuliarti, S.sos., M.Si.

2 Indikator kesuksesan proses KBM
Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat: Menjelaskan mengenai komunikasi nonverbal Menjelaskan karakteristik komunikasi nonverbal Menjelaskan jenis komunikasi nonverbal beserta contohnya

3 Last week meeting Komunikasi verbal sangat berhubungan dengan bahasa (tulis dan ucap) Ada 3 karakteristik bahasa  arbitrer, ambigu, abstrak Tipe kom verbal  aktif dan pasif Jenis kom verbal  agresif, submisif, asertif

4 Pentingnya komunikasi nonverbal
Komunikasi nonverbal  65% sampai 93% dalam kehidupan manusia (Woods, 2011: 122) Komunikasi nonverbal  semua aspek komunikasi selain kata-kata Apa saja contohnya?

5 Persamaan komunikasi nonverbal dengan komunikasi verbal
Symbolic merepresentasikan hal yang lain, berdasarkan konteksnya Rule-guided terdapat pemahaman umum dalam masyarakat Intentional/ unintentional disengaja/ tidak disengaja Reflects culture dipelajari dalam kehidupan masyarakat

6 Perbedaan komunikasi nonverbal dengan komunikasi verbal
Tends to be perceived as more believable nonverbal communication is more reliable than verbal communication in expressing true feelings Multichanneled often occurs simultaneously in two or more channels, whereas verbal communication tends to take place in a single channel

7 Prinsip komunikasi nonverbal
May supplement or replace verbal communication mengulangi, memberi penekanan, melengkapi, kontradiktif, menggantikan May regulate interaction Komunikasi nonverbal sangat menentukan flow of human communication (arus komunikasi manusia), misal: speaking turn dalam berdialog; kelanjutan dialog Often establishes relationship-level meanings respon, kesukaan, kekuasaan

8 Jenis komunikasi nonverbal
Kinesics (face and body motion) Haptics (touch) Physical appearance Olfactics (smell) Artifacts (personal objects used to announce identities and to personalize environments)

9 Jenis komunikasi nonverbal (lanjutan)
Proxemics (personal space) Environmental factors (elements of settings that affect how we feel, think, and act) Chronemics (how we perceive and use time to define identities and interaction) Paralanguage (vocal qualities  sounds, such as murmurs and gasps, and vocal qualities, such as volume, rhythm, pitch, and inflection) Silence

10 Tugas Bekerjalah berpasangan
Lakukan observasi terhadap pasangan anda, terkait dengan jenis komunikasi nonverbal yang ia lakukan Hasil observasi diketik dan diprint, dikumpulkan per kelompok pasangan (dijilid menjadi satu) minggu depan

11 Tugas Sistematika: Pendahuluan: Pembahasan Penutup
Komunikasi nonverbal Jenis komunikasi nonverbal yang dipilih Identitas objek penelitian (pasangan) Pembahasan Aplikasi jenis komunikasi nonverbal pada objek yang diteliti Penutup Kesimpulan