Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Subrutin Nurdiansah PTIK 09 UNM
2
Pengantar Subrutin Subrutin atau subprogram yaitu Sebuah program besar, biasanya disusun atas sejumlah bagian yang lebih kecil. Tujuan penggunaan subrutin adalah untuk memudahkan pengelolaan/pengembangan program juga digunakan untuk mengurangi jumlah kode akibat sejumlah kode yang sama digunakan beberapa kali dalam program Nurdiansah PTIK 09 UNM
3
Penulisan algoritma untuk subrutin
SUBRUTIN NamaSubrutin(daftar-parameter) Pernyataan-1 ….. Pernyataan-2 AKHIR-SUBRUTIN Nurdiansah PTIK 09 UNM
4
Cont’… Subrutin NamaSubrutin(daftar-parameter) disebut dengan judul subrutin Sebuah subrutin dapat memberikan nilai balik ataupun tidak. Nilai balik adalah nilai yang diberikan ke pemanggilnya. Nilai ini ditentukan melalui notasi sebagai berikut : NILAI-BALIK nilai Nurdiansah PTIK 09 UNM
5
Contoh SUBRUTIN hitung_keliling_kotak(panjang, lebar) keliling = 2 x (panjang + lebar) NILAI-BALIK keliling AKHIR-SUBRUTIN Nurdiansah PTIK 09 UNM
6
Cont’… Hitung_keliling_kotak adalah nama subrutin. Panjang serta lebar adalah sebagai parameter. Ket : Parameter menyatakan bagian untuk berkomunikasi dengan pemanggil subrutin. Nurdiansah PTIK 09 UNM
7
Translasi Subrutin pada C/C++
Bentuk fungsi yaitu sebagai berikut : Tipe_nilai_balik nama_fungsi(tipe argumen1, tipe argumen2,…) { pernyataan_pernyataan; Return nilai_balik; } Nurdiansah PTIK 09 UNM
8
Contoh Hitung_keliling_kotak Double hitung_keliling_kotak(double panjang, double lebar) { double keliling; keliling = 2 * (panjang + lebar); return keliling; } Nurdiansah PTIK 09 UNM
9
Fungsi tanpa nilai balik
Subrutin dibedakan menjadi dua golongan, yaitu fungsi dan prosedur Fungsi adalah jenis subrutin yang menghasilkan nilai balik ketika subrutin dipanggil Prosedur adalah jenis subrutin yang tidak menghasilkan nilai balik ketika subrutin dipanggil Dalam bahasa C / C++, Kedua bentuk subrutin tersebut dinamakan fungsi. Prosedur sebagai fungsi tanpa nilai balik. Fungsi tanpa nilai balik ditulis dengan bagian tipe fungsi berupa void (void berarti tanpa nilai balik. Nurdiansah PTIK 09 UNM
10
Contoh #include <stdio.h> Void infoperusahaan() { printf(“PT Primasoft Citra Data”); } Int main() infoperusahaan(); Return 0; Nurdiansah PTIK 09 UNM
11
Contoh subrutin //Subrutin untuk menentukan suatu bilangan ganjil #include <stdio.h> Int ganjil(int bil) { if (bil % 2 == 1) return 1; else return 0; } Int main() printf(“%d\n”, ganjil(5)); printf(“%d\n”, ganjil(7)); printf(“%d\n”, ganjil(6)); Nurdiansah PTIK 09 UNM
12
Mengubah nilai argumen
Pada bahasa pemrograman C/C++, pelewatan argumen ke dalam fungsi yang membuat nilai argumen dapat diubah dalam fungsi dikenal dengan nama pemanggilan dengan referensi (call by reference). Dalam hal ini terdapat dua hal yang perlu diperhatikan Parameter dalam defenisi fungsi perlu ditulis dengan awalan tanda *. Awalan & perlu ditulis di depan argumen pada pemanggilan fungsi. Nurdiansah PTIK 09 UNM
13
Contoh #include <stdio.h> Void tukar(double *x, double *y) { double z; z = *x; *x = *y; *y = z; } Int main() double a,b; a = 56,7; b =12,3; tukar (&a, &b); printf(“a= %1f, b = %1f\n”, a,b); return 0; Nurdiansah PTIK 09 UNM
14
To be continue... Nurdiansah PTIK 09 UNM
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.