ISLAM, IDEOLOGI DAN PRAKTEK KENEGARAAN

Presentasi berjudul: "ISLAM, IDEOLOGI DAN PRAKTEK KENEGARAAN"— Transcript presentasi:

1 ISLAM, IDEOLOGI DAN PRAKTEK KENEGARAAN
Kelompok : 9 Ali Budi Widodo Maya Yunita Zuminati Rahayu

2 ISLAM Islam Islam -> bahasa Arab, terambil dari kata Salima (selamat sentosa). Dari asal kata tersebut dibentuk kata Aslama yang artinya memelihara dalam keadaan selamat sentosa dan berarti pula menyerahkan diri, tunduk, patuh, dan taat.

3 Islam mengandung 3 dimensi ajaran
1. Aturan tentang Manusia dengan Allah SWT. ( Aqidah dan Ibadah) 2. Aturan manusia dengan dirinya sendiri. ( Akhlak, math’umat : makan dan minum), dan pakaian) 3. hubungan manusia dengan manusia yang lain. (ekonomi, politik, pendidikan, pemerintahan, budaya dan lain sebagainya). Al-Qur’an dan Hadish

4 Menurut Seyyed Hosein Nasr, dalam teorinya mengenai pergerakan dunia Islam, Ia membagi empat kelompok pergerakan dalam dunia Islam, yaitu: 1. Fundamentalis 2. modernis 3. tradisionalis 4. mahdiis. Menurutnya kelompok-kelompok ini ini muncul sebagai reaksi terhadap kekuatan-kekuatan yang ada dalam Islam. Sumber: Harry J. Benda. “Komunistas dan Perubahan dalam Islam di Indonesia”, Sejarah dan Masyarakat: Lintasan Historis Islam di Indonesia, (Jakarta: Yayasan Obor, 1987), hlm.33.

5 Penerapan Islam di Iran
Iran merupakan negara yang menganut sistem Teokrasi (Teologi dan Demokrasi). konsepsi politik Islam yang khas yang disebutnya dengan wilayah al-faqih. Melalui konsepsi inilah, Imam Khumaini berhasil mengintegrasikan secara utuh teologi dan politik. Sistem pemerintahannya menghadirkan satu pemimpin di atas badan eksekutif, legislatif dan yudikatif. Prmimpin tertinggi Iran sekarang adalah Ali Khameini

6 Islam pada mAsa Menjelang Kemerdekaan
Islam di Indonesia Islam Masa Kasultanan Islam Masa Penjajahan Islam pada mAsa Menjelang Kemerdekaan Islam di Awal Kemerdekaan Islam pada Masa Orde Baru

7 Perkembangan Islam di Indonesia
Agama Islam secara mendalam mempengaruhi kehidupan beragama, sosial dan politik penganut-pengnutnya di daerah-daerah yang belum tersentuh Hindu-Budha seperti Aceh dan Minangkabau. Sehingga Islam yang tumbuh didaerah tsb lebih bersifat murni. Masa Kesultanan Berkembangnya Pan-Islamisme. Mulai berdirinya organisasi Islam, serperti Sarekat Islam yang kemudian berubah menjadi partai politik Pada masa itu kolonial melakukan usaha untuk mengikis pengaruh Islam di Indonesia melalui Kristenisasi. Masa Penjajahan

8 Jepang melakukan pendekatan kepada golongan Islam
Penentuan Ideologi negara Terbentuknya Masyumi sebagai Partai Politik Islam yang tunggal (November 1945) Masa awal Kemerdekaan TAP MPRS No. XXII 1966 (diperlukan adanya pembeharuan politik dengan penyederhanaan partai) Dibentuknya PARMUSI (Partai Muslimin Indonesia) Masa Orde Baru

9 Mengapa Islam tidak diterapkan di Indonesia?
Islam dan Pancasila bukanlah dua ideologi yang saling berbenturan. Islam adalah sebuah ajaran yang utuh, yang mengedepankan nilai-nilai Ketuha-nan sekaligus kemanusiaan dan kemasyarakatan. Khazanah Islam telah diletakkan sebagai fondasi dalam ideologi Pancasila. Islam bukanlah Pancasila, akan tetapi nilai-nilai Islam telah masuk ke dalam Pancasila yang hingga kini digunakan sebagai ideologi bangsa Indonesia.

10 Sekian dan Terimakasih