Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
2
Miyah Sofani Nisrina Budhyono
ALBINO Miyah Sofani Nisrina Budhyono
3
Kata itu berasal dari bahasa Yunani "albus, yang berarti putih"
Apa itu albino? Kata itu berasal dari bahasa Yunani "albus, yang berarti putih" Albino adalah orang yang tidak mempunyai warna, atau pigmentasi. Semua ras mempunyai jumlah pigmentasi tertentu, walaupun beberapa diantaranya ras kulit putih (terutama orang Skandinavia) hanya mempunyainya dalam jumlah sangat sedikit.
4
CIRI FISIK ALBINO albino mempunyai mata berwarna merah jambu, dan ini disebabkan karena darah yang merah tampak mengalir di retini mata. Mata Albino sangat peka terhadap cahaya. Jadi orang albino yang demikian selalu menjaga agar kelopak matanya setengah tertutup dengan selalu berkedip. Rambut albino putih di seluruh tubuhnya. Bahkan jaringan didalam tubuhnya seperti otak dan syaraf tulang belakang berwarna putih.
6
PENYEBAB ALBINO Albino adalah kelainan genetik, bukan penyakit infeksi dan tidak dapat ditransmisi melalui kontak, tranfusi darah, dsb. Gen albino menyebabkan tubuh tidak dapat membuat pigmen melanin. Sebagian besar bentuk albino adalah hasil dari kelainan biologi dari gen-gen resesif yang diturunkan dari orang tua, walaupun dalam kasus-kasus yang jarang dapat diturunkan dari ayah atau ibu saja.
7
Tipe Tipe Albino Ada dua kategori utama dari albino pada manusia :
1. Oculocutaneous albinism (berarti albino pada mata dan kulit), kehilangan pigmen pada mata, kulit, dan rambut.
8
2. Ocular albinism, hanya kehilangan pigmen pada mata
2. Ocular albinism, hanya kehilangan pigmen pada mata. Orang-orang dengan ocular albinism mempunyai warna rambut dan kulit yang normal, dan banyak dari mereka mempunyai penampilan mata yang normal.
9
Kelainan mata yang terjadi pada albino
• Nystagmus, pergerakan bola mata yang irregular dan rapid dalam pola melingkar • Strabismus (“crossed eyes” or “lazy eye”). • Kesalahan dalam refraksi seperti miopi, hipertropi, dan astigmatisma. • Fotofobia, hipersensitivitas terhadap cahaya
10
• Hipoplasi nervus optikus – kurang berkembangnya nervus optikus.
• Hipoplasi foveal – kurang berkembangnya fovea (bagian tengah dari retina) • Hipoplasi nervus optikus – kurang berkembangnya nervus optikus. • Abnormal decussation (crossing) dari fiber nervus optikus pada chiasma optikus. • Ambliopia, penurunan akuisitas dari satu atau kedua mata karena buruknya transmisi ke otak, sering karena kondisi lain seperti strabismus.
11
Cara mengobati albino Pembedahan Biasanya, pengobatan untuk kondisi mata terdiri dari rehabilitasi visual. Pembedahan mungkin untuk otot mata untuk menurunkan nystagmus, strabismus, dan kesalahan refraksi seperti astigmatisma. Pembedahan strabismus mungkin mengubahan penampilan dari mata. Pembedahan untuk nistagmus mungkin dapat mengurangi perputaran bola mata yang berlebihan.
12
Bantuan Daya Lihat Kacamata dan ‘bantuan daya lihat’ lain dapat membantu orang albino, walaupun daya lihat mereka tidak dapat dikoreksi secara lengkap. Beberapa penderita albino cocok menggunakan bifocals (dengan lensa yang kuat untuk membaca), sementara yang lain lebih cocok menggunakan kacamata baca.
13
Perlindungan terhadap Sinar Matahari
Penderita albino diharuskan menggunakan sunscreen ketika terkena cahaya matahari untuk melindungi kulit prematur atau kanker kulit. Baju penahan sinar matahari dan pakaian renang juga merupakan alternatif lain untuk melindungi kulit dari cahaya matahari yang berlebihan.
14
Ternyata, albino tidak hanya terjadi pada manusia tetapi juga pada hewan
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.