Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Obstruksi Laring.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Obstruksi Laring."— Transcript presentasi:

1 Obstruksi Laring

2 PENYEBAB OBSTRUKSI LARING
 Radang : difteri dan non-difteri  Tumor : jinak atau ganas  Kongenital : laringomalasia,trakeomalasia,lesi anatomik (selaput pita suara, stenosis, hemangioma), kelumpuhan pita suara, anomali pembuluh darah.  Paresis N. rekuren laring bilateral  Trauma laring dan trakea  Benda asing yang menyumbat laring

3  Gejala umum :stridor, sesak nafas, retraksi
DIAGNOSIS  Gejala umum :stridor, sesak nafas, retraksi (fosa suprasternal, epigastrium,infra klavikula, interkostal), suara parau (disfonia), sianosis.  Laringoskopi indirek dan direk

4  Laringoskopi direk : isap sekret (membebaskan jalan
TINDAKAN SEGERA  Laringoskopi direk : isap sekret (membebaskan jalan nafas) dan melihat kelainan  Laringoskopi indirek : u/ orang dewasa, pasien tidak terlalu sesak

5 I. Terdapat stridor, sedikit
Stadium dan Penatalaksanaan Obstruksi Laring I. Terdapat stridor, sedikit retraksi di fosa suprasternal. Pasien tidak tampak ketakutan. Kortikosteroid & pengawasaan ketat II. Cekungan makin dalam di fosa suprasternal & retraksi epigastrium.persiapan trakeostomi

6 Obstruksi Laring III. Retraksi jelas di fosa
Stadium dan Penatalaksanaan Obstruksi Laring III. Retraksi jelas di fosa suprasternal, epigastrium, infra klavikula dan interkosta. intubasi segera dilakukan, bila tidak dirawat diruang ICU trakeostomi. IV. Retraksi bertambah dalam, muka ketakutan, kulit pucat kebiruan (sianosis)  Intubasi harus cepat dlakukan ( krikotirotomi ) dan diberi oksigen. Bila keadaan lebih baik maka dilakukan trakeostomi. INTUBASI KRIKOTIROTOMI

7

8


Download ppt "Obstruksi Laring."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google