Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Kesulitan Belajar
2
TIU dan TIK TIU: Mahasiswa memahami lebih dalam mengenai latar belakang, penggunaan, serta ruang lingkup pemeriksaan bakat dan prestasi, serta mampu mengadministrasikan, melakukan scoring, dan interpretasi beberapa tes bakat dan prestasi secara tepat TIK: Mahasiswa mengetahui cara identifikasi siswa yang mengalami kesulitan belajar
3
Daftar Pustaka Soekadji, S Bahan Kuliah Psikodiagnostik IV: Bakat dan Prestasi. Depok: LPSP3 UI Mangunsong, F., dkk Psikologi dan Pendidikan Anak Luar Biasa. Depok: LPSP3 UI Soekadji, S Psikologi Pendidikan dan Psikologi Sekolah. Depok: LPSP3 UI
4
Definisi Kesulitan Belajar
Kesulitan belajar khusus: ada penyimpangan pada satu atau lebih proses psikologis dasar (penggunaan bahasa, bicara atau berpikir, gangguan persepsi, luka otak, MBD, disleksia, aphasia) Kesulitan belajar khusus: tidak termasuk masalah belajar karena gangguan penginderaan, motorik, keterbelakangan mental, gangguan emosional, latar belakang budaya, ekonomi, dan lingkungan yang tidak menguntungkan. Menurut Valett (dalam Sukadji, 2000): anak yang mengalami hambatan dalam belajar, bukan kesulitan belajar khusus
5
Karakteristik Anak dengan Kesulitan Belajar
Menurut Harwell (1982, dalam Mangunsong, 1998), anak dengan kesulitan belajar bermasalah dalam satu aspek/ lebih: Gangguan pada aktivitas motorik Gangguan pada persepsi Gangguan pada atensi/ perhatian Gangguan pada ingatan Hambatan dalam orientasi ruang, arah/ spatial Hambatan dalam perkembangan bahasa Hambatan dalam pembentukan konsep Masalah perilaku
6
Lanjutan Karakteristik Anak dengan Kesulitan Belajar
Menurut Valett (dalam Sukadji, 2000), 7 karakteristik anak dengan kesulitan belajar: Memiliki sejarah kegagalan akademik berulang kali Memiliki hambatan fisik yang berinteraksi dengan kesulitan belajar Kelainan motivasional Kecemasan Perilaku yang berubah-ubah dan tidak terduga Penilaian (label) yang keliru karena data tidak lengkap Pendidikan dan pola asuh yang tidak memadai untuk kebutuhan anak
7
Pemeriksaan Anak dengan Kesulitan Belajar
4 cara untuk memperoleh data: Case history melalui anamnesa (auto dan allo), melalui data fisik ( raport, dll) Observasi (secara fisik, selama mengerjakan tugas) Informal testing: alat bantu untuk mengenali adanya hambatan dalam aspek tertentu pada anak Formal standard test: Contoh: Benton Visual Retention Test dan The Bender Visual Motor Gestalt Test (The Bender- Gestalt Test) tes neuropsikologik
8
Diskusi Dalam kelompok yang terdiri dari 5 orang, cari perbandingan Benton Visual Retention Test dan The Bender Visual Motor Gestalt Test Bahan: Bahan kuliah Psikodiagnostik VII- Bakat dan Prestasi hal Waktu: 10 menit
9
Benton Visual Retention Test VS The Bender-Gestalt Test
Benton VRT Terdiri dari 10 kartu desain Penyajian dengan melihat selama 10 dtk/ kartu menggambar, atau dengan mengutip Aspek persepsi spasial, ingatan seketika(STM), reproduksi visual motorik Skoring kartu yang digambar tepat + jumlah kesalahan Bender Gestalt Test Terdiri dari 1 kartu pembuka+8 kartu lainnya Penyajian dengan mengutip, waktu tidak dibatasi Aspek persepsi spasial, ingatan pada saat menggambar(working memory), dan reproduksi visual motorik Skoring jumlah kesalahan
10
Benton Visual Retention Test & The Bender-Gestalt Test
Sama-sama untuk mendeteksi kerusakan otak Sama-sama untuk deteksi persepsi visual motorik dan persepsi spasial Sama-sama ada prosedur mengutip
11
Bender Gestalt Test Kegunaan: Melihat kemampuan skolastik
Menentukan problem emosional Membedakan klien yang mengalami brain damage dari yang normal Instruksi: “Saya punya 9 buah desain gambar yang harus kamu tiru. Ini gambar yang pertama. Lakukan dan buatlah gambar seperti ini.”
12
Lanjutan Bender Gestalt Test
Administrasi: gambar diperlihatkan satu persatu Alat: kertas F4 vertikal, pensil HB, penghapus, stopwatch Observasi: Waktu yang dibutuhkan Banyak ruang yang dipakai untuk menggambar Analisis terinci mengenai setiap kesalahan Pengamatan perilaku anak Pengungkapan kesadaran anak akan kesalahan yang dibuatnya
13
Bender Gestalt Test Skoring: 0 skor betul, 1 skor salah,skor total kesalahan max 31 Kesalahan: Distorsi = kesalahan peniruan bentuk Rotasi = perputaran sudut Integrasi = kesalahan penggabungan bentuk Perseverasi = bentuk diulang terlalu banyak Interpretasi MBD terkait dengan kesulitan belajar lihat panduan dan norma, sesuaikan kesalahan dengan usia
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.