Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Chapter 6 Larutan dan koloid.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Chapter 6 Larutan dan koloid."— Transcript presentasi:

1 Chapter 6 Larutan dan koloid

2 Dipersi Molekuler (larutan) Dispersi kasar (suspensi)
exit Sistem dispersi : Dipersi Molekuler (larutan) Dispersi kasar (suspensi) Dispersi halus (koloid) Dispersi : penyebaran merata 2 fase (fase terdispersi dan medium terdispersi)

3 exit SISTEM KOLOD Sistem dispersi : Dispersi kasar (suspensi) Dipersi Molekuler (larutan) Dispersi halus (koloid) Dispersi : penyebaran merata 2 fase (fase terdispersi dan medium terdispersi) Fase terdispersi adalah : Zat yang terdispersikan. misal ( susu) Medium terdispersi : Medium yang digunakan untuk mendispersi. misal ( Air ) Macam koloid

4 Perbandingan sifat larutan, koloid dan suspensi
exit SISTEM KOLOID Perbandingan sifat larutan, koloid dan suspensi No Larutan Koloid Suspensi 1 Satu fase 2 fase 2 Stabil Sukar mengendap Mudah mengendap 3 Tdk dapat disaring Dapat disaring dng penyaring ultra Dapat disaring 4 Homogen Tampak homogen Heterogen 5 Ukuran partikel < 1 nm Ukuran partikel 1 – 100 nm Ukuran partikel >100 nm 6 Sistem dispersi molekuler Sistem dispersi padatan halus Sistem dispersi padatan kasar Ex Larutan gula, air laut Sabun, susu Campuran air dan pasir

5 3. Jenis jenis koloid exit SISTEM KOLOID No Jenis Koloid
Fase terdispersi Medium Pendispersi Contoh 1 Aerosol (padat) Padat Gas Asap,debu 2 Sol Cair Agar agar Sol padat Kaca berwarna 3 Emulsi Susu, santan, krim, lotion 4 Aerosol (cair) Kabut, awan 5 Emulsi padat Keju, mentega, mutiara 6 Buih / busa Krim kocok, Busa sabun 7 Busa padat Karet busa, Batu apung

6 3. Jenis jenis koloid exit SISTEM KOLOID
No Jenis Koloid Fase terdispersi Medium Pendispersi Contoh 1 Aerosol (padat) Padat Gas Asap,debu 2 Sol Cair Agar agar panas Gel Agar agar dingin 3 Emulsi Susu, santan, krim, lotion 4 Aerosol (cair) Kabut, awan 5 Emulsi padat Keju, mentega, mutiara 6 Buih / busa Krim kocok, Busa sabun 7 Busa padat Karet busa, Batu apung Fase terdispersi adalah : Zat yang terdispersikan.misal ( susu) Medium terdispersi : Medium yang digunakan untuk mendispersi. misal ( Air ) Sistem Koloid Sistem Koloid close

7 exit Penggunaan koloid 1. Kosmetik : Krim, Lotion, Haircream, Gel, dll

8 exit Penggunaan koloid Makanan : es krim, mayonase, agar-agar, susu, santan, sirup, dll Tidak sedikit makanan di sekitar kita yang menggunakn prinsip koloid seperti terlihat pada gambar Kembali Lanjut

9 exit Penggunaan koloid Farmasi : krim penyakit kulit, sirup obat, minyak ikan. Kembali selesai Dispersi Perbandingan sifat Macam koloid Penggunaan

10 Koloid Liofil & Koloid Liofob
exit SIFAT SIFAT `KOLOID Efek tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adsorbsi Koagulasi Koloid pelindung Dialisis Koloid Liofil & Koloid Liofob Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

11 exit SIFAT SIFAT KOLOID Efek Tyndall Efek Tyndall adalah efek penghamburan cahaya oleh partikel koloid shg tampak lintasan berkas sinar tsb. Perbandingan ?? Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

12 exit SIFAT SIFAT KOLOID Efek Tyndall Efek Tyndall adalah efek penghamburan cahaya oleh partikel koloid shg tampak lintasan berkas sinar tsb. Percobaan pada air deterjen close Click video to play Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

13 Lihat perbedaanya dengan larutan / dispersi molekuler ????
exit SIFAT SIFAT KOLOID Efek Tyndall Efek Tyndall adalah efek penghamburan cahaya oleh partikel koloid shg tampak lintasan berkas sinar tsb. Percobaan pada air deterjen Dari gambar dapat dilihat bahwa berkas cahaya yang mengenai air sabun terlihat di hamburkan dan pada layar tampak hanya sedikit sinar yang diteruskan. close Lihat perbedaanya dengan larutan / dispersi molekuler ???? Ke sifat kolid Click video to play Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

14 exit SIFAT SIFAT KOLOID Efek Tyndall hoe Percobaan pada larutan tidak menunjukkan gejala efek tyndall, tampak pada gambar cahaya diteruskan ke layar dengan jelas tanpa berkas cahaya pada larutan. close Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

15 exit SIFAT SIFAT KOLOID Efek Tyndall Efek Tyndall adalah efek penghamburan cahaya oleh partikel koloid shg tampak lintasan berkas sinar tsb. Lintasan sinar close Gambar nyata Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

16 Percobaan pada larutan
exit Percobaan pada larutan Off On Percobaan pada koloid Off On Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

17 Percobaan pada larutan
exit Percobaan pada larutan Off On Percobaan pada koloid Off On Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

18 Percobaan pada larutan
exit Percobaan pada larutan Off On Percobaan pada koloid Off On Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

19 Percobaan pada larutan
exit Percobaan pada larutan Off On Percobaan pada koloid Off On Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

20 exit SIFAT SIFAT KOLOID Gerak Brown adalah gerak acak, gerak tidak beraturan dari partikel koloid yang menyebabkan koloid tetap stabil, homogen dan tidak mengendap. Ke sifat kolid Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

21 exit SIFAT SIFAT KOLOID Elektroforesis Elektroforesis : Gerakan partikel koloid karena pengaruh medan listrik. Manfaat : Untuk menentukan muatan partikel koloid Untuk memproduksi barang industri dan karet Mengurangi pencemaran udara dengan pengendap elektrostatika Visualisasi Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

22 exit SIFAT SIFAT KOLOID Elektroforesis Elektroforesis : Gerakan partikel koloid karena pengaruh medan listrik. Manfaat : Untuk menentukan Muatan susu partokel koloid Untuk memproduksi barang industri dan karet Mengurangi pencemaran udara dengan pengendap elektrostatika Sumber listrik + Ion negatif Ion positif air close Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

23 exit SIFAT SIFAT KOLOID Sifat adsorbsi Sifat adsorbsi : penyerapan terhadap partikel atau ion atau senyawa yang lain sehingga partikel koloid bermuatan. Contoh : Koloid Fe(OH)3 bermuatan positif karena permukaannya menyerap ion H+. Visualisasi Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

24 exit SIFAT SIFAT KOLOID Sifat adsorbsi Sifat adsorbsi : penyerapan terhadap partikel atau ion atau senyawa yang lain sehingga partikel koloid bermuatan. Contoh : (i) Koloid Fe(OH)3 bermuatan positif karena permukaannya menyerap ion H+. Cl- H+ Fe3+ H+ H+ Fe(OH)3 Cl- Close animasi Cl- H+ H+ Cl- H+ Cl- Cl- Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

25 exit SIFAT SIFAT KOLOID Koagulasi Koagulasi adalah penggumpalan partikel koloid sehingga membentuk endapan karena kerusakan stabilitas sistem koloid - + + - Fe(OH)2 + + - + - - - Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

26 exit SIFAT SIFAT KOLOID Koloid pelindung Koloid pelindung : suatu koloid yang ditambahkan pada koloid lain agar diperoleh koloid yang stabil, tapi tidak menyebabkan koagulasi karena melapisi partikel koloid sehingga melindungi muatan koloid. Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

27 exit SIFAT SIFAT KOLOID Dialisis Dialisis : proses penghilangan ion ion yang menganggu kestabilan koloid dengan cara penyaringan Contoh : proses pemisahan hasil metabolisme dari darah oleh ginjal Air keluar dengan ion Koloid - - Ion- ion + - + + + - + Air masuk Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

28 exit SIFAT SIFAT KOLOID Koloid liofil & liofob Koloid liofil : Koloid yang partikel terdispersinya menarik medium pendispersinya Koloid liofob : koloid yang partikel terdispersinya tidak menarik medium pendispersinya Jika medium pendispersi berupa air maka disebut koloid hidrofil dan koloid hidrofob Halaman berikutnya Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

29 Perbedaan Sol Hidrofil dan sol Hidrofob
exit Perbedaan Sol Hidrofil dan sol Hidrofob home Sol hidrofil Efek tyndall lemah Stabil Bersifat reversibel Terdiri atas zat organik Mengadsorbsi mediumnya Viskositas lebih besar dari mediumnya Dapat dibuat dengan konsentrasi relatif besar Tidak mudah digumpal dengan penambahan elektrolit Ex : Sabun, agar2, kanji. Sol Hidrofob Efek tyndall lebih jelas Kurang stabil Tidak reversibel Terdiri dari zat anorganik Tidak mengadsorbsi mediumnya Viskositas hampir sama dengan medium Hanya stabil pada konsentrasi kecil mudah digumpal dengan penambahan elektrolit Ex : Sol belerang, sol logam. selesai Efek Tyndall Gerak Brown Elektroforesis Adorbsi Koagulasi Koloid Pelindung Dialisis Koloid Liofob & Liofil

30 1. Apa yang dimaksud dengan gerak brown, efek tyndall, elektroforesisi, dialisis 2. Apa perbedaan dari koloid hidrofil dan koloid hidrofob 3. Sifat apa saja yang dapat menstabilkan sistem koloid, jelaskan

31 Skema proses pengolahan air bersih
exit Pengolahan air bersih Tahap pengolahan air Koagulasi Penyaringan Adsorbsi Desinfeksi Skema proses pengolahan air bersih

32 exit PENGOLAHAN AIR BERSIH Koagulasi Air sungai di endapkan lumpurnya lalu tambahkan tawas / Al2(SO4)3 dan gas klorin / kaporit. Fungsi tawas : menggumpalkan lumpur koloid shg mudah disaring Membentuk koloid Al(OH)3 yang dapat mengadsorbsi zat pencemar dan mengendapkannya fungsi kaporit : pembasmi kuman Apakah koagulasi ?? Koagulasi Penyaringan Adsorbsi Desinfeksi

33 exit SIFAT SIFAT KOLOID Koagulasi Koagulasi adalah penggumpalan partikel koloid sehingga membentuk endapan karena kerusakan stabilitas sistem koloid - + + - Fe(OH)2 + + - + - - - Kembali ke pengolahan air

34 exit PENGOLAHAN AIR BERSIH Penyaringan Air disaring dengan saringan yang terdiri dari lapisan kerikil dan pasir adsorpsi desinfeksi Koagulasi Penyaringan Adsorbsi Desinfeksi

35 Penyerapan dilakukan oleh Al(OH)3 dan karbon aktif
exit PENGOLAHAN AIR BERSIH Proses Adsorbsi Penyerapan dilakukan oleh Al(OH)3 dan karbon aktif Fungsi karbon aktif yaitu menghilangkan bau, warna, rasa, dan zat-zat kimia. Apakah absorbsi Koagulasi Penyaringan Adsorbsi Desinfeksi

36 exit SIFAT SIFAT KOLOID Sifat adsorbsi Sifat adsorbsi : penyerapan terhadap partikel atau ion atau senyawa yang lain sehingga partikel koloid bermuatan. Contoh : (i) Koloid Fe(OH)3 bermuatan positif karena permukaannya menyerap ion H+. Cl- H+ Fe3+ H+ H+ Al(OH)3 Cl- Kembali ke pengolahan air Cl- H+ H+ Cl- H+ Cl- Cl-

37 exit PENGOLAHAN AIR BERSIH Proses Disenfeksi Air yang sudah cukup bersih ditambahkan kapur untuk menaikkan Ph dan gas Klorin guna mematikan hama Koagulasi Penyaringan Adsorbsi Desinfeksi

38 Proses pengolahan air exit PENGOLAHAN AIR BERSIH Koagulasi Penyaringan
Adsorbsi Desinfeksi Kembali ke pengolahan air

39 PEMBUATAN SISTEM KOLOID
exit PEMBUATAN SISTEM KOLOID Cara kondensasi Cara dispersi Koloid Asosiasi Klik pada gambar untuk play dan stop

40 1. Cara kondensasi Cara kondensasi
exit PEMBUATAN SISTEM KOLOID 1. Cara kondensasi Cara kondensasi Adalah penggabungan partikel halus menjadi partikel yang berukuran koloid Pendinganan :proses ini akan menggumpalkan ion larutan menjadi koloid Penggantian pelarut :cara membuat koloid dengan mengganti zat Pengembunan uap Ex: uap raksa dialirkan melalui air dingan sehingga membentuk sol raksa selesai Halaman berikutnya

41 exit PEMBUATAN SISTEM KOLOID Cara Kondensasi Reaksi Pengendapan : 2 larutan yang mengandung larutan elektrolit dicampurkan sehingga menghasilkan endapan berukuran koloid selesai kembali lanjut

42 Cara Kondensasi Reaksi redok 2H2S(g)+SO2(aq) 2H2O(l)+3S Hidrolisis
exit PEMBUATAN SISTEM KOLOID Cara Kondensasi Reaksi redok 2H2S(g)+SO2(aq) 2H2O(l)+3S Hidrolisis FeCl3(aq)+3H2O(l) Fe(OH)3+3HCl(aq) Dekomposisi rangkap AgNO3(aq)+3HCl(l) AgCl+HNO3(aq) Reaksi penggaraman Untuk membuat koloid garam yang sukar larut AgNO3(aq) + NaCl(Aq) AgCl(s) + NaNO3(aq) Kembali selesai

43 Cara dispersi Adalah memecah partikel kasar menjadi partikel koloid
exit PEMBUATAN SISTEM KOLOID Cara dispersi Adalah memecah partikel kasar menjadi partikel koloid Cara mekanik : Partikel kasar digerus sampai tingkat kehalusan tertentu lalu didespersikan ke medium Ex : pembuatan sol belerang Cara peptisasi : Endapan dipecah dengan zat pemecah mjd partikel koloid Ex : Agar-agar dipeptisasi dg air selesai Lanjut

44 Cara dispersi Cara Busur Bredig ( Elektrodispersi)
exit PEMBUATAN SISTEM KOLOID Cara dispersi Cara Busur Bredig ( Elektrodispersi) hanya untuk membuat sol logam Proses : Logam dicelupkan ke dalam medium disperrsi Kedua ujung elekroda dialiri listrik Shg uap logam yang timbul akan terdispersi ke medium dan mengalami kondensasi mjd koloid Cara Homogenisasi Dipakai untuk membuat emulsi Kembali selesai

45 Koloid asosiasi Contoh : sabun, detergen
exit PEMBUATAN SISTEM KOLOID Koloid asosiasi Contoh : sabun, detergen Molekul sabun( Natrium Stearat ) terdiri dari : Kepala atau bagian polar bersifat hidrofilik. Ekor atau nonpolar bersifat hidrofobik. O CH3-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-CH2-- C-O-Na+ Ekor Kepala Benci air / Hidrofobik Suka air / Hidrofilik visualisasi

46 Koloid asosiasi Contoh : sabun, detergen
exit PEMBUATAN SISTEM KOLOID Koloid asosiasi Contoh : sabun, detergen Molekul sabun ( Natrium Stearat ) terdiri dari : Kepala atau bagian polar bersifat hidrofilik. Ekor atau nonpolar bersifat hidrofobik. 1 2 Molekul deterjen menempel Kotoran terangkat close animasi

47 Click salah satu jawaban pada abjab
exit SOAL Click salah satu jawaban pada abjab Persamaan antara koloid dan suspensi pada pembuatan zat padat dalam air adalah …… Keduanya homogen Keduanya stabil Keduanya dapat disaring Keduanya dispersi padatan dalam cairan Keduanya membentuk endapan A B C D 1 2 E 3 selesai lanjut

48 Click salah satu jawaban pada abjab
exit SOAL Click salah satu jawaban pada abjab Persamaan antara koloid dan suspensi pada pembuatan zat padat dalam air adalah …… Keduanya homogen Keduanya heterogen Keduanya dapat disaring Keduanya dispersi padatan dalam cairan Keduanya membentuk endapan A B Jika jawaban A dan B kita harus melihat dari 2 aspek Mikroskopis dan makroskopis, sehingga koloid bersifat dispersi padatan dalam cairan ( jawaban D). C Jawaban anda benar D 1 4 2 5 E 3 6 lanjut selesai lanjut

49 Click salah satu jawaban pada abjab
exit SOAL Click salah satu jawaban pada abjab Persamaan antara koloid dan suspensi pada pembuatan zat padat dalam air adalah …… Keduanya homogen Keduanya heterogen Keduanya dapat disaring Keduanya dispersi padatan dalam cairan Keduanya membentuk endapan A B Jawaban anda salah C D 1 4 2 5 E Coba lagi 3 6 Tidak Ya selesai lanjut

50 Click salah satu jawaban pada abjab
exit SOAL Click salah satu jawaban pada abjab Peristiwa berikut : Pembentukan delta pada muara sungai Pemurnian gula pasir (kotor) Penyembuhan sakit perut oleh norid Perjernihan air Yang bukan merupakan contoh peristiwa koagulasi koloid adalah ….. 1 dan 2 1 dan 3 1 dan 4 2 dan 3 2 dan 4 A 1 B 2 C 3 D E selesai kembali lanjut

51 Click salah satu jawaban pada abjab
exit SOAL Click salah satu jawaban pada abjab Peristiwa berikut : Pembentukan delta pada muara sungai Pemurnian gula pasir (kotor) Penyembuhan sakit perut oleh norid Perjernihan air Yang bukan merupakan contoh peristiwa koagulasi koloid adalah ….. 1 dan 2 1 dan 3 1 dan 4 2 dan 3 2 dan 4 jawaban 1 dan 2 merupakan absorbsi sedangkan 1dan 4 merupakan koagulasi oleh karena itu jawaban yang benar ialah C.1 dan 4. Jawaban anda benar A 1 B 2 C 3 D lanjut E selesai kembali lanjut

52 Click salah satu jawaban pada abjab
exit SOAL Click salah satu jawaban pada abjab Peristiwa berikut : Pembentukan delta pada muara sungai Pemurnian gula pasir (kotor) Penyembuhan sakit perut oleh norid Perjernihan air Yang bukan merupakan contoh peristiwa koagulasi koloid adalah ….. 1 dan 2 1 dan 3 1 dan 4 2 dan 3 2 dan 4 Jawaban anda salah A 1 B 2 Coba lagi C 3 D Tidak Ya E selesai kembali lanjut

53 Larutan Warna larutan Setelah penyaringan Berkas cahaya 1 coklat Keruh
exit SOAL home 3. Larutan Warna larutan Setelah penyaringan Berkas cahaya 1 coklat Keruh Terlihat 2 Biru Jernih Tak terlihat 3 Kuning Agak keruh 4 5 jernih 1 Berdasarkan data tersebut, pasangan larutan yang tergolong dispersi koloid adalah 2 3 A 1dan 3 5 dan 2 3 dan 4 C E B 2 dan 3 4 dan 5 D selesai kembali selesai

54 Jawaban anda benar Larutan Warna larutan Setelah penyaringan
exit SOAL 3. Larutan Warna larutan Setelah penyaringan Berkas cahaya 1 coklat Keruh Terlihat 2 Biru Jernih Tak terlihat 3 Kuning Agak keruh 4 5 jernih Koloid tidak dapat disaring sehingga tetap keruh dan mengalami efek tyndall sehingga jawaban 1 dan 3 (A). Jawaban anda benar 1 Berdasarkan data tersebut, pasangan larutan yang tergolong dispersi koloid adalah 2 3 A 1dan 3 5 dan 2 3 dan 4 C E selesai B 2dan 3 4 dan 5 D selesai kembali

55 Jawaban anda salah Coba lagi ? Ya Larutan Warna larutan
exit SOAL home 3. Larutan Warna larutan Setelah penyaringan Berkas cahaya 1 coklat Keruh Terlihat 2 Biru Jernih Tak terlihat 3 Kuning Agak keruh 4 5 jernih Jawaban anda salah 1 Berdasarkan data tersebut, pasangan larutan yang tergolong dispersi koloid adalah 2 Coba lagi ? 3 A C E Ya B D selesai kembali


Download ppt "Chapter 6 Larutan dan koloid."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google