Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
DESAIN ANALISIS PEKERJAAN (MSDM 1)
Sudirman Sudira Suwandi Siti Masitoh 03SMJEK/K711 Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi UNIVERSITAS PAMULANG
2
1. Pengertian Desain Pekerjaan
Herjanto (2001) menjelaskan bahwa desain pekerjaan adalah rincian tugas dan cara pelaksanaan tugas atau kegiatan yang mencakup orang-orang yang mengerjakan tugas, cara tugas itu dilaksanakan, tempat tugas itu dikerjakan dan hasil apa yang diharapkan. Spesifikasi Pekerjaan Merupakan suatu penjelasan tertulis mengenai pengetahuan, keterampilan, kemampuan, ciri, dan karakteristik lain yang penting bagi efektivitas kinerja dari suatu pekerjaan. Adalah Koordinasi dan kumpulan rangkaian elemen-elemen pekerjaan yang digunakan untuk menghasilkan suatu leuaran (misal suatu unit produksi atau pelayanan kepada pelanggan) Tugas
3
Desain Pekerjaan Umpan balik Umpan balik Hasil-hasil kinerja
Muatan Pekerjaan Kemajemukan tugas Otonomi tugas Kompleksitas tugas Kesulitan tugas Identitas tugas Fungsi-fungsi pekerjaan Tanggung jawab Arus informasi Metode-metode kerja Kebutuhan-kebutuhan koordinasi Hubungan-hubungan Hubungan dengan yang lain Peluang-peluang persahabatan Kebutuhan-kebutuhan tim kerja Pencapaian tugas Produktifitas Efektifitas Efisiensi Reaksi karyawan Ketidakhadiran Kepuasan Perputaran karyawan Umpan balik Dimensi-dimensi pekerjaan Hasil-hasil kinerja
4
ANALISIS PEKERJAAN Kinerja Perencanaan Dan Umpan Balik
Desain Organisasi Kebutuhan Peramalan Perencanaan dan Pengembangan Manajemen Evaluasi Pekerjaan Analisis Pekerjaan Pendidikan dan Pengembangan Seleksi Karyawan Perencanaan Karir
5
2. Pengertian Analisis Pekerjaan (Job Analysis)
Pengumpulan, penilaian, dan penyusunan informasi secara sistematis mengenai tugas-tugas dalam perusahaan, yang biasanya dilakukan oleh seorang ahli disebut job analyst. Informasi yang dikumpulkan secara lebih rinci meliputi tugas-tugas (duties), tanggung jawab (responsibility), kemampuan manusia (human ability), dan standar kinerja (performance standard). Analisis pekerjaan memberikan informasi yang digunakan untuk membuat deskripsi pekerjaan (daftar tentang pekerjaan) dan spesifikasi pekerjaan (jenis orang yang harus dipekerjakan untuk pkekrjaan tersebut)
6
2. Tujuan Desain Analisis Pekerjaan
SDM yang handal Nyaman dalam bekerja Bermartabat dan Berkeadilan Riset menunjukkan bahwa terlalu sedikit pengetahuan tentang suatu pekerjaan dapat mendorong arah deskripsi tugas tidak akurat
7
Langkah-langkah dalam Analisis Pekerjaan
1 Menguji organisasi secara Keseluruhan dan Kecocokan tiap pekerjaan 2 Menentukan bagaimana Informasi analisis Pekerjaan akan digunakan 3 Memilih jenis pekerjaan Untuk diteliti 4 Mengumpulkan data Dengan teknik analisis Pekerjaan yang Dapat diterima Rancang Pekerjaan Perencanaan Rekruitmen Seleksi dan Pelatihan Evaluasi Kinerja Kompensasi dan Keuntungan Memenuhi Persyaratan EEO Evaluasi lebih lanjut 5 Menyiapkan deskripsi tugas 6 Menyiapkan spesifikasi pekerjaan
8
Elemen-elemen pekerjaan
Handoko (2000) menjelaskan bahwa elemen desain pekerjaan meliputi elemen organisasi, elemen lingkungan, dan elemen perilaku Elemen organisasi terdiri atas pendekatan mekanik, aliran kerja dan praktik kerja Elemen lingkungan menyangkut tersedianya tenaga kerja yang potensial Elemen perilaku meliputi otonomi, variasi tugas, identitas tugas dan umpan balik
9
Keperilakuan dan Efisiensi
Pekerjaan tidak bisa dirancang hanya dengan menggunakan elemen-elemen yang mengarah efisiensi. Sebagai gantinya para perancang pekerjaan menggunakan riset perilaku untuk menyediakan suatu lingkungan pekerjaan yang membantu mencukupi kebutuhan individu. Efisiensi merupakan perbandingan antara keluaran dengan pemasukan. Unsur-unsur efisiensi akan membentuk spesialisasi yang tinggi, mengurangi perbedaan atau variasi, meminimumkan otonomi dan unsur-unsur kontradiktif lainnya.
10
Informasi yang Dikumpulkan
Aktivitas pekerjaan Perilaku manusia Mesin, perangkat, peralatan, dan bantuan pekerjaan Standar prestasi Konteks pekerjaan Persyaratan manusia
11
Metode Pengumpulan Informasi Analisis Pekerjaan
Metode Wawancara Metode Observasi Metode Kuesioner Metode Catatan Karyawan (Diary) Metode Kombinasi Tipe informasi yang dikumpulkan ; Aktifitas yang berhubungan dengan pekerjaan Teknologi/alat yang digunakan Pelaksanaan pekerjaan Aktifitas yang berorientasi pada karyawan Persyaratan kepegawaian
12
Teknik Analisis Pekerjaan
Analisis pekerjaan merupakan kegiatan pengumpulan data tentang pekerjaan yang dilakukan oleh organisasi dan kemudian dianalisis untuk berbagai keperluan. Deskripsi dan Spesifikasi Pekerjaan Deskripsi pekerjaan adalah hasil analisis pekerjaan sebagai rangkaian kegiatan atau proses menghimpun dan mengolah informasi mengenai pekerjaan Manfaat Deskripsi Pekerjaan Ringkasan pekerjaan dan tugas-tugas (Job Summary and Duties) Situasi dan kondisi kerja (Working Condition) Persetujuan (Approvals)
13
TEKNIK RANCANG PEKERJAAN KELOMPOK dan INDIVIDU
Teknik-teknik Rancang Individu Teknik-teknik Rancang Kelompok Simplifikasi Pekerjaan Pekerjaan dibagi-bagi kedalam tugas Yang sederhana dan berulang-ulang Rotasi Pekerjaan Merotasi dari satu pekerjaan lainnya Didalam sebuah perusahaan Pemekaran Pekerjaan Menambah lebih banyak tugas kepada Pekerjaan; pemuatan horisontal Pemeriksaan Pekerjaan Membuat pekerjaan-pekerjaan bermakna Dan menantang;pemuatan vertikal Tim-tim Kerja Tugas-tugas yang dirampungkan oleh Sebuah kelompok dari penugasan khusus Kelompok-kelompok Kerja Otonom Tim-tim kerja diberikan tujuan yang akan Dicapai dan kendali atas pencapaiannya Lingkaran-lingkaran Mutu Sekelompok karyawan dan penyelia Bertemu secara rutin guna membahas Masalah-masalah mutu dan solusinya Pendekatan rancang pekerjaan.
14
Aplikasi Analisis Pekerjaan
Hubungan analisis pekerjaan dengan program perencanaan SDM Perencanaan Karir Individu Pelatihan dan pengembangan Syarat Individu Memilih : Tugas Pekerja Struktur Pekerja Taksiran Potensi Penilaian Tugas Evaluasi Pekerjaan Penerimaan dan seleksi Perencanaan tenaga kerja Perencanaan organisasi Manajemen karir organisasi Pekerjaan Dan tugas Evaluasi Analisis Pekerjaan Kompensasi
15
Penggunaan Analisis Pekerjaan
Analisis pekerjaan bermanfaat untuk mengumpulkan, mengevaluasi, dan mengorganisasi informasi pekerjaan secara menyeluruh. Informasi analisis pekerjaan dapat dipergunakan untuk; Menetapkan dasar pemberian kompensasi Mengevaluasi faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi pekerjaan Menghilangkan persyaratan kerja yang menyebabkan diskriminasi pekerjaan individual Merencanakan kebutuhan pengadaan sumber daya manusia untuk waktu yang akan datang Memadukan lamaran-lamaran dengan kualifikasi yang ada Meramalkan dan menentukan kebutuhan bagi karyawan baru dan lama, serta mengembangkan karyawan yang potensial Menetapkan standar prestasi kerja yang realistis Menetapkan karyawan sesuai dengan kemampuan dan keterampilannya Membantu revisi struktur organisasi dan memperbaiki aliran kerja Orientasi karyawan
16
Hasil Analisis Pekerjaan
Berdasarkan data yang dikumpulkan akan didapat dua output besar yaitu deskripsi/ uraian pekerjaan dan spesifikasi pekerjaan. Dari hasil uraian pekerjaan kemudian dapat dibangun formulir penilaian prestasi kinerja dan sistem klasifikasi pekerjaan. Sistem klasifikasi ini kemudian secara mantap digunakan untuk mengevaluasi dan sasaran kompensasi. Berdasarkan spesifikasi pekerjaan, maka rekrutmen dan seleksi dapat direncanakan serta dapat pula digunakan untuk merancang pelatihan pengembangan pegawai.
17
Sejumlah informasi yang akan didapat dari hasil analisis pekerjaan dapat meliputi beberapa hal, seperti : Orientasi pekerjaan Proses aktivitas kerja Penggunaan prosedur Catatan aktivitas (dokumentasi) Tanggung jawab perorangan Orientasi aktivitas kerja Kinerja perilaku menusia dalam bekerja (komunikasi, pengambilan keputusan, perasaan). Gerakan dasar. Permintaan pekerjaan perorangan. Mesin, peralatan, perlengkapan dan berbagai alat bantu kerja yang digunakan. Isi pekerjaan Kondisi fisik kerja, Schedule kerja, Konteks organisasi, Konteks sosial, Insentif (Uang dan nonuang). Kinerja Ukuran pekerjaan, Standar kerja, Tingkat kesalahan, Aspek lainnya Relasi pekerjaan yang bisa diukur dan yang tidak bisa diukur Proses material, Pembuatan produk, Pengetahuan yang dimiliki, Jasa yang diberikan. Persyaratan Perorangan Pengetahuan dan ketrampilan yang berkaitan dengan pekerjaan. Atribut diri (karakteristik, fisik, personalitas). Beban kerja dan kebutuhan tenaga kerja
18
Model Karakteristik Pekerjaan dari Motivasi Kerja
DIMENSI INTI PEKERJAAN KONDISI PSIKOLOGIS KRITIS HASIL KERJA KARYAWAN Variasi keterampilan Identitas tugas Arti penting tugas Pemahaman tentang kerja Motivasi kerja tinggi Kinerja kualitas Kepuasan terhadap Kerja Rendahnya tingkat Ketidakhadiran & pindah kerja Otonomi Rasa tanggungjawab Untuk hasil kerja Umpan Balik Pengetahuan sebagai Hasil aktivitas kerja Kekuatan karyawan untuk berkembang
19
By : Sudirman sudira Suwandi Siti Masitoh
Terimakasih By : Sudirman sudira Suwandi Siti Masitoh
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.