AHLI PSIKOLOGI SOSIAL MENGATAKAN BAHWA “BERKELOMPOK” ADALAH ; SIFAT NALURIAH MANUSIA KEBUTUHAN DARI PRIBADI SESEORANG SECARA SADAR ATAU TIDAK MAKA SESEORANG.

Presentasi berjudul: "AHLI PSIKOLOGI SOSIAL MENGATAKAN BAHWA “BERKELOMPOK” ADALAH ; SIFAT NALURIAH MANUSIA KEBUTUHAN DARI PRIBADI SESEORANG SECARA SADAR ATAU TIDAK MAKA SESEORANG."— Transcript presentasi:

1 AHLI PSIKOLOGI SOSIAL MENGATAKAN BAHWA “BERKELOMPOK” ADALAH ; SIFAT NALURIAH MANUSIA KEBUTUHAN DARI PRIBADI SESEORANG SECARA SADAR ATAU TIDAK MAKA SESEORANG AKAN BERUSAHA AGAR DAPAT MEMENUHI KEBUTUHAN TERSEBUT SIFAT NALURIAH MANUSIA KEBUTUHAN DARI PRIBADI SESEORANG SECARA SADAR ATAU TIDAK MAKA SESEORANG AKAN BERUSAHA AGAR DAPAT MEMENUHI KEBUTUHAN TERSEBUT

2 SEBAGAI ILUSTRASI COBA BAYANGKAN KALAU KITA HIDUP MENYENDIRI, TERISOLASI DITEMPAT TERPENCIL, PASTI AKAN MERASA KESEPIAN, DAN SANGAT TIDAK MENYENANGKAN. TENTU AKAN BERUSAHA : UNTUK BERHUBUNGAN/BERKOMUNIKASI DENGAN ORANG LAIN COBA BAYANGKAN KALAU KITA HIDUP MENYENDIRI, TERISOLASI DITEMPAT TERPENCIL, PASTI AKAN MERASA KESEPIAN, DAN SANGAT TIDAK MENYENANGKAN. TENTU AKAN BERUSAHA : UNTUK BERHUBUNGAN/BERKOMUNIKASI DENGAN ORANG LAIN

3 DALAM ILMU PENYULUHAN, DORONGAN DAN KEBUTUHAN UNTUK BERKELOMPOK DIMANFAATKAN LEBIH JAUH BERUPA PENUMBUHAN DAN PENGEMBANGAN KELOMPOK TANI SEBAGAI SUATU METODA PENDEKATAN SASARAN DAN SEKALIGUS SEBAGAI MEDIA TEMPAT MENGADAKAN PERUBAHAN PRILAKU PENUMBUHAN DAN PENGEMBANGAN KELOMPOK TANI SEBAGAI SUATU METODA PENDEKATAN SASARAN DAN SEKALIGUS SEBAGAI MEDIA TEMPAT MENGADAKAN PERUBAHAN PRILAKU

4 TIMBUL PERTANYAAN KELOMPOK TANI YANG BAGAI MANA YANG DAPAT DIANGGAP BERHASIL ? KELOMPOK TANI YANG BERHASIL ADALAH KELOMPOK TANI YANG SELALU BERKEMBANG, SELALU BERGAIRAH, SELALU BERSEMANGAT YANG SECARA POPULER DISEBUT SEBAGAI KELOMPOK YANG MEMILIKI DINAMIKA. BUKAN KELOMPOK TANI YANG STATIS KELOMPOK TANI YANG BERHASIL ADALAH KELOMPOK TANI YANG SELALU BERKEMBANG, SELALU BERGAIRAH, SELALU BERSEMANGAT YANG SECARA POPULER DISEBUT SEBAGAI KELOMPOK YANG MEMILIKI DINAMIKA. BUKAN KELOMPOK TANI YANG STATIS

5 DUDUNG ABDULAJID (1981) MENGATAKAN BAHWA KELOMPOK TANI ADALAH “SASARAN ANTARA“ YANG STRATEGIS UNTUK MENCAPAI TUJUAN PENYULUHAN PERTANIAN, YAITU TERWUJUDNYA MASYARAKAT TANI YANG MAMPU MENOLONG DIRI SENDIRI DALAM MENGHADAPI MASALAH DAN HAMBATAN YANG DIHADAPINYA MENGATAKAN BAHWA KELOMPOK TANI ADALAH “SASARAN ANTARA“ YANG STRATEGIS UNTUK MENCAPAI TUJUAN PENYULUHAN PERTANIAN, YAITU TERWUJUDNYA MASYARAKAT TANI YANG MAMPU MENOLONG DIRI SENDIRI DALAM MENGHADAPI MASALAH DAN HAMBATAN YANG DIHADAPINYA

6 PENGERTIAN, ISTILAH DINAMIKA KELOMPOK ISTILAH DINAMIKA BERASAL DARI BAHASA INGGRIS YAITU DYNAMICS YANG MEMPUNYAI ARTI BERGAIRAH PUNYA SEMANGAT UNTUK BEKERJA. DINAMIS SEBAGAI LAWAN KATA DARI STATIS ANONIMOUS 1988, MERUMUSKAN BAHWA DINAMIKA KELOMPOK ADALAH SUATU PROSES KEHIDUPAN BERKELOMPOK YANG MERUPAKAN FUNGSI/ RESULTANTE DARI KEKUATAN KELOMPOK, YANG DIARAHKAN PADA PEMBENTUKAN PERILAKU KELOMPOK DAN ANGGOTA KELOMPOK UNTUK MENCAPAI TUJUAN KELOMPOK

7 DELAPAN UNSUR DINAMIKA KELOMPOK TANI

8 1. TUJUAN KELOMPOK TUJUAN KELOMPOK ADALAH GAMBARAN SUATU HASIL YANG DIHARAPKAN ANGGOTA AKAN DICAPAI OLEH KELOMPOK. UNTUK MENCAPAI TUJUAN TERSEBUT DIPERLUKAN AKTIFITAS BERSAMA DAN BERBAGAI MACAM KEGIATAN ANGGOTA KELOMPOK. DALAM MERUMUSKAN TUJUAN HENDAKNYA DIPAKAI PRINSIP : SPECIFIC = KHAS, MEASURABLE = DAPAT DIUKUR, ACHIEVABLE = DAPAT TERJANGKAU, RECEIVABLE = DAPAT DITERIMA, TIME BOUND = DALAM BATAS WAKTU TERTENTU

9 2. STRUKTUR KELOMPOK STRKTUR KELOMPOK ADALAH BENTUK HUBUNGAN ANTARA INDIVIDU DALAM KELOMPOK YANG DISESUAIKAN DENGAN POSISI DAN PERAN MASING- MASING INDIPIDU. YANG BERHUBUNGAN DENGAN STRUKTUR KELOMPOK ADALAH ; a. STRUKTUR KEKUASAAN ATAU PENGAMBILAN KEPUTUSAN. b. STRUKTUR TUGAS ATAU PEMBAGIAN TUGAS c. STRUKTUR KOMUNIKASI d. SARANA YANG TERSEDIA UNTUK TERJADINYA INTERAKSI.

10 3. FUNGSI TUGAS FUNGSI TUGAS ADALAH SEGALA KEGIATAN YANG HARUS DILAKUKAN KELOMPOK DALAM MENCAPAI TUJUAN YANG DIINGINKAN. KEGIATAN INI HARUS MENYENANGKAN, SEBAB HAL TERSEBUT AKAN MENINGKATKAN KEDINAMISAN KELOMPOK. KRITERIA YANG DIPERLUKAN UNTUK MENGUKUR FUNGSI TUGAS ADALAH ;  FUNGSI MEMBERI INFOMASI  FUNGSI KOORDINASI  FUNGSI MEMUSKAN ANGGOTA  FUNGSI BERINISIATIF  FUNGSI MENGAJAK UNTUK BERPARTISIPASI  FUNGSI MENJELASKAN (CLARIFICATION) FUNGSI TUGAS ADALAH SEGALA KEGIATAN YANG HARUS DILAKUKAN KELOMPOK DALAM MENCAPAI TUJUAN YANG DIINGINKAN. KEGIATAN INI HARUS MENYENANGKAN, SEBAB HAL TERSEBUT AKAN MENINGKATKAN KEDINAMISAN KELOMPOK. KRITERIA YANG DIPERLUKAN UNTUK MENGUKUR FUNGSI TUGAS ADALAH ;  FUNGSI MEMBERI INFOMASI  FUNGSI KOORDINASI  FUNGSI MEMUSKAN ANGGOTA  FUNGSI BERINISIATIF  FUNGSI MENGAJAK UNTUK BERPARTISIPASI  FUNGSI MENJELASKAN (CLARIFICATION)

11 4. MENGEMBANGKAN DAN MEMBINA KELOMPOK MENGEMBANGKAN DAN MEMBINA KELOMPOK DIMAKSUDKAN SEBAGAI USAHA MEMPERTAHANKAN KEHIDUPAN KELOMPOK CIRI DARI USAHA MEMPERTAHANKAN KEHIDUPAN KELOMPOK ADALAH ;  PARTISIPASI SEMUA ANGGOTA KELOMPOK  ADANYA PASILITAS  MENUMBUHKAN KEGIATAN-KEGIATAN  MENCIPTAKAN NORMA  ADANYA KESEMPATAN MENDAPATKAN ANGGOTA BARU  PROSES SOSIALISASI MENGEMBANGKAN DAN MEMBINA KELOMPOK DIMAKSUDKAN SEBAGAI USAHA MEMPERTAHANKAN KEHIDUPAN KELOMPOK CIRI DARI USAHA MEMPERTAHANKAN KEHIDUPAN KELOMPOK ADALAH ;  PARTISIPASI SEMUA ANGGOTA KELOMPOK  ADANYA PASILITAS  MENUMBUHKAN KEGIATAN-KEGIATAN  MENCIPTAKAN NORMA  ADANYA KESEMPATAN MENDAPATKAN ANGGOTA BARU  PROSES SOSIALISASI

12 5. KEKOMPAKAN KELOMPOK KEKOMPAKAN KELOMPOK MENUNJUKAN PERASAAN UNTUK TETAP TINGGAL DALAM KELOMPOK. ANGGOTA KELOMPOK YANG TINGKAT KEKOMPAKANNYA TINGI LEBIH TERANGSANG UNTUK AKTIF MENCAPAI TUJUAN KELOMPOK DIBANDINGKAN ANGGOTA KELOMPOK YANG TINGKAT KEKOMPAKANNYA RENDAH. KEKOMPAKAN MAKIN TINGGI, RASA MEMILIKI KELOMPOK DARI ANGGOTA MAKIN TINGGI. 6 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEKOMPAKAN ;  KEPEMIMPINAN KELOMPOK  KEANGGOTAAN KELOMPOK  NILAI TUJUAN KELOMPOK  HOMOGENITAS ANGGOTA KELOMPOK  KETERPADUAN KEGIATAN KELOMPOK  JUMLAH ANGGOTA KELOMPOK

13 6. SUASANA KELOMPOK MARGONO SLAMET (1978) MENGEMUKAKAN BAHWA SUASANA KELOMPOK ADALAH KEADAAN MORAL, SIKAP DAN PERASAAN SEPERTI BERSEMANGAT ATAU APATIS, YANG UMUMNYA ADA DALAM SATU KELOMPOK. BAHWA SUASANA KELOMPOK ADALAH SUASANA FISIK DAN EMOSIONAL SEPERTI KEMARAHAN, SALING MENCURIGAI YANG MEMUNGKINKAN ANGGOTA SALING MENGISI DAN MERASAKAN SATU KESATUAN YANG TAK TERPISAHKAN. KELOMPOK YANG MENARIK YAITU YANG MEMILIKI SUASANA DIMANA ANGGOTANYA MERASA SALING DITERIMA, SALING MENGHARGAI, SERTA TUMBUH RASA PERSAHABATAN MARGONO SLAMET (1978) MENGEMUKAKAN BAHWA SUASANA KELOMPOK ADALAH KEADAAN MORAL, SIKAP DAN PERASAAN SEPERTI BERSEMANGAT ATAU APATIS, YANG UMUMNYA ADA DALAM SATU KELOMPOK. BAHWA SUASANA KELOMPOK ADALAH SUASANA FISIK DAN EMOSIONAL SEPERTI KEMARAHAN, SALING MENCURIGAI YANG MEMUNGKINKAN ANGGOTA SALING MENGISI DAN MERASAKAN SATU KESATUAN YANG TAK TERPISAHKAN. KELOMPOK YANG MENARIK YAITU YANG MEMILIKI SUASANA DIMANA ANGGOTANYA MERASA SALING DITERIMA, SALING MENGHARGAI, SERTA TUMBUH RASA PERSAHABATAN

14 HUBUNGAN ANTARA ANGGOTA KELOMPOK ; RUKUN, BERSAHABAT, PENUH PERSAUDARAAN KEBEBASA BERPARTISIPASI ADANYA KEBEBASAN BERKREASI, HINDARI ADANYA PERASAAN TERTEKAN. LINGKUNGAN FISIK DAPAT MEMPENGARUHI SUASANA KELOMPOK (LINGKUNGAN FISIK SEMAKIN BAIK MENIMBULKAN SUASANA KELOMPOK SEMAKIN BAIK)

15 7. TEKANAN PADA KELOMPOK TEKANAN PADA KELOMPOK TERJADI DALAM KELOMPOK, DIHARAPKAN DAPAT MENDORONG BERBUAT SESUATU DEMI TERCAPAINYA TUJUAN KELOMPOK. TEKANAN PADA KELOMPOK BISA BERUPA TANTANGAN YANG DATANG DARI ANGGOTA ATAU DATANG DARI LUAR. TEKANAN PADA KELOMPOK PERLU DITIMBULKAN AGAR KELOMPOK LEBIH DINAMIS

16 8 EFEKTIVITAS KELOMPOK EFEKTIVITAS KELOMPOK ADALAH KEBERHASILAN UNTUK MELAKSANAKAN TUGAS-TUGASNYA DENGAN CEPAT DAN BERHASIL BAIK SERTA MEMUASKAN BAGI SETIAP ANGGOTA DALAM RANGKA MENCAPAI TUJUAN BERIKUT. SEMAKIN BERHASIL KELOMPOK MENCAPAI TUJUANNYA, SEMAKIN BANGGA ANGGOTA BERASOSIASI DENGAN KELOMPOKNYA DAN SEMAKIN PUAS ANGGOTA KARENA TUJUAN PRIBADINYA TERCAPAI, MAKA KELOMPOK MENJADI EFEKTIP.

17 HATUR NUHUN WASSALAM