Kelompok 5 : OTOMASI INDUSTRI

Presentasi berjudul: "Kelompok 5 : OTOMASI INDUSTRI"— Transcript presentasi:

1 Kelompok 5 : OTOMASI INDUSTRI
1. Aprilia Utami H1C Brian Muamar H1C013038 2. Dedi Ilyas Saputra H1C Noer Aditama H1C013039 3. Sutriyono H1C Nugroho Wahyu S H1C013040 4. Wildan Syarifudin F H1C Egi Kusuma Jati H1C01304

2 REGISTER GESER (SHIFT REGISTER)
Register adalah kumpulan relay-relay internal yang dikelompokkan menjadi satu biasanya terdiri dari 8, 16, 32 relay. Tiap-tiap relay internal berada dalam keadaan efektif menutup atau membuka dan keadaan ini direpresentasikan sebagai 0 atau 1, secara berturut-turut. Contoh relay 8 bit : Dengan register, kita dapat menggeser bit-bit yang tersimpan di dalamnya. 1

3 Register geser adalah sejumlah relai internal yang dikelompokkan bersama-sama, sehingga memungkinkan bit-bit yang tersimpan di dalamnya dapat dipindahkan atau digeser dari satu relai ke relai berikutnya. Sebuah register geser membutuhkan tiga input, satu untuk memuatkan data ke dalam lokasi pertama di dalam register, satu sebagai instruksi untuk menggeser data dari satu lokasi ke lokasi lainnya, dan satu untuk melakukan reset atau mengosongkan data yang berada di dalam register. simbol shift register

4 1 misal, relay menerima sinyal input 0. sinyal ini adalah input bagi relay internal pertama. Input 0 : Apabila kita juga menerima sinyal geser, sinyal input tadi akan memasuki lokasi pertama di dalam register geser. Semua bit ini akan bergeser sejauh satu lokasi dan bit terakhir akan terdepak keluar (disebut sebagai bit overflow) dan hilang. Bit overflow 0 1 1

5 Contoh program shift register di CX Programmer
Program Tangga

6 COMPARATOR Comparator berfungsi sebagai pembanding input yang berupa WORD , dengan tipe-tipe sebagai berikut: Equal = jika nilai input yang dibandingkan sama maka output akan aktif atau bernilai 1 Not Equal = jika nilai input yang dibandingkan sama maka output akan aktif atau bernilai 1 Greater Than = harus diberikan nilai standar, jika nilai input itu melebihi nilai standar maka terpenuhi dan output akan aktif Less Than = diberikan nilai standar juga, jika nilai input itu melebihi nilai standar maka terpenuhi dan output akan aktif

7 Simbol Comparator

8 Contoh program comparator di CX Programmer
Klik aja

9 DIFERENSIASI PADA PLC Ada dua jenis instruksi diferensiasi pada pemrograman plc, yaitu : Differential Up / DIFU ( 13 ) Differential Down / DIFD ( 14 ) Aplikasi instruksi ini adalah berfungsi untuk mengaktifkan output selama satu scan. 

10 Differential Up / DIFU ( 13 )
DIFU adalah instruksi untuk memberi trigger sesaat pada saat awal masukan ON. Perintah DIFU mempunyai sebuah masukan dimana DIFU akan ON hanya sesaat pada awal masukan ON kemudian OFF tanpa menghiraukan lamanya masukan ON. Saat masukan OFF DIFU tidak bereaksi apapun. DIFU akan ON lagi setelah masukan OFF dan kemudian ON. Simbol DFU

11 Differential Down / DIFD(14)
DIFD adalah instruksi untuk memberi trigger sesaat pada saat awal masukan OFF. Perintah DIFD mempunyai sebuah masukan dimana DIFD akan ON hanya sesaat pada awal masukan ON kemudian OFF tanpa menghiraukan lamanya masukan OFF. DIFD akan ON lagi setelah masukan ON dan kemudian OFF. Simbol DIFD

12 DIFU dan DIFD adalah suatu kondisi yang akan aktif hanya selama 0
DIFU dan DIFD adalah suatu kondisi yang akan aktif hanya selama 0.1s kemudian kembali mati. Lebih jelasnya langsung buat program di bawah ini. Contoh DIFU : Penulisan syntax DIFU adalah DIFU Sementara 0.00 mengaktifkan DIFU untuk satu scan time pada saat perubahan sinyal masukan dari 0 ke 1 (Rising). Ketika alamat 0.00 ter-energize, maka DIFU akan aktif, namun aktifnya LED hanya dalam 0,1s, sangat cepat dan susah untuk dilihat. Lebih jelasnya lihat timing diagram, masukan 0.00 adalah sensor ketinggian.

13 Ketika sensor ketinggian aktif, DIFU hanya akan aktif 0,1s
Ketika sensor ketinggian aktif, DIFU hanya akan aktif 0,1s. Oleh karena itu diperlukan perintah KEEP untuk melakukan penguncian agar kerja dari DIFU bisa terlihat. Silahkan lihat LED yang ada dalam keadaan menyala. Ladder Diagram