Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehBenny Kusnadi Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
DIREKTORAT INDUSTRI BAHAN GALIAN NON LOGAM
PROGRAM KERJA TAHUN 2018 DIREKTORAT INDUSTRI BAHAN GALIAN NON LOGAM Bogor, 10 Januari 2018
2
RP. 13.411.386.000 BELANJA BARANG BELANJA MODAL RP. 10.958.386.000,-
PAGU ANGGARAN BELANJA BARANG BELANJA MODAL RP ,- RP ,- RP
3
Pagu Anggaran Belanja Barang
Akun Keterangan Jumlah (Rupiah) 524111 Belanja Bahan 521213 Honor Output Kegiatan 522131 Belanja Jasa Konsultan 522151 Belanja Jasa Profesi 522191 Belanja Jasa Lainnya Belanja Perjalanan Biasa 524119 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Luar Kota 524114 Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota 524219 Belanja perjalanan lainnya - luar negeri 524113 Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota 526112 Belanja Peralatan dan Mesin untuk diserahkan kepada masyarakat/Pemda Total Belanja Barang
4
Sasaran Strategis (SS) Indikator Kinerja Utama (IKU)
PERJANJIAN KINERJA PERSPEKTIF PEMANGKU KEPENTINGAN No. Sasaran Strategis (SS) Indikator Kinerja Utama (IKU) Target Satuan 1. Meningkatnya populasi dan persebaran industri Jumlah unit Industri Bahan Galian Non Logam 80 Unit 2. Jumlah tenaga kerja di sektor Industri Bahan Galian Non Logam 1,2 Juta Orang 3. Nilai investasi PMDN dan PMA sektor Industri Bahan Galian Non Logam 50,5 Rp Triliun Meningkatnya daya saing dan produktivitas sektor industri Kontribusi ekspor produk industri pengolahan non-migas terhadap ekspor nasional Persen Jumlah tenaga kerja bersertifikat kompetensi 40 Orang Produktivitas dan kemampuan SDM industri Bahan Galian Non Logam 632 Juta Rupiah/orang per tahun 4. Pangsa pasar produk Industri Bahan Galian Non Logam terhadap total permintaan di pasar dalam negeri 5. Pangsa pasar ekspor produk Industri Bahan Galian Non Logam 0,59
5
Sasaran Strategis (SS) Indikator Kinerja Utama (IKU)
PERJANJIAN KINERJA PERSPEKTIF PROSES BISNIS INTERNAL No. Sasaran Strategis (SS) Indikator Kinerja Utama (IKU) Target Satuan 1. Tersedianya kebijakan pembangunan industri yang efektif Jumlah peraturan perundangan - PP/ Perpres/ Permen/ Perdirjen 2. Jumlah Rancangan Standar Nasional Indonesia (RSNI) 4 RSNI 3. Jumlah regulasi teknis pemberlakuan SNI, ST dan/atau PTC secara wajib 2 Regulasi Terselenggara nya urusan pemerintahan di bidang perindustrian yang berdaya saing dan berkelanjutan Produk industri tersertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Sertifikat Infrastruktur kompetensi yang terbentuk 1 SKKNI
6
OUTPUT KEGIATAN
7
Pekerjaan Pihak Ketiga
Pengadaan Barang: Bantuan Mesin/Peralatan dalam rangka Penumbuhan Industri Konverter Ampelas di Cikarang, Bekasi (Rp ) Bantuan Mesin/Peralatan dalam rangka Pilot Project Pemanfaatan Pasir Silika Precipitated di Balai Besar Keramik, Bandung (Rp ) Bantuan Mesin/Peralatan dalam rangka Pengembangan Industri Keramik di Dinoyo Malang (Rp )
8
Pekerjaan Pihak Ketiga
Jasa Konsultan: Penyusunan Bisnis Plan Industri Calcined Dolomite Berbasis SDA Lokal (Rp ) Penyusunan Front End Engineering Design (FEED) Industri Soda Ash (Rp ) Bisnis Plan Pembangunan Industri Semen dan Barang Semen di Timika (Rp ) Pemanfaatan Pasir Kuarsa Lokal di Sidrap, Sulawesi Selatan Sebagai Pengganti Pasir Ottawa Import (Rp )
9
Kegiatan Tambahan: Forum Industri Pengguna Batu Bara Penerapan Industri Hijau di Industri Bahan Galian Non Logam Peningkatan Kemampuan SDM Industri melalui Vokasi Pemantauan Obyek Vital Nasional Monitoring Perkembangan Harga Gas untuk Industri Bahan Galian Non Logam Monitoring Perkembangan Pelaksanaan Bea Masuk Anti Dumping untuk Produk Frit Monitoring Pelaksanaan Post Border untuk Produk IBGNL
10
TERIMAKASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.