Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Database Management System
Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi STKIP PGRI Tulungagung 2015 DBMS Database Management System ANDRE AGA SUTANTO
2
Database Management System atau Sistem Manajemen Basis Data ialah sebuah system software yang dirancang untuk mengelola suatu basis data, sekaligus menjalankan operasi terhadap data tersebut. DBMS menghubungkan programmer(s) dan user(s) secara sistematis untuk membuat, menerima, memperbarui, dan mengelola data tersebut. DBMS diibaratkan sebua server dengan antar muka antara basis data itu sendiri dan juga end user atau program aplikasi yang mengaksesnya. Memudahkan pengelolaan serta pengaksesan terhadap data tersebut. Definisi
3
DBMS mengelola 3 hal utama
Data Database engine, yang memungkinkan data untuk diakses, dikunci, dan dirubah. Database Schema, yang menjelaskan struktur logika bagaimana database tersebut berjalan. Basis Data atau Database merupakan kumpulan data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya yang teroganisir dengan structural tertentu. DBMS mengelola 3 hal utama
4
ISTILAH DALAM BASIS DATA
Entitas, orang, tempat, kejadian atau konsep yang informasinya direkam. (Ex : Murid, Dokter, Kamar, Kelas). Field, atribut atau sebutan untuk mewakili suatu entity. (Ex : NPM, Nama_Siswa, Alamat). Record, kumpulan isi atribut yang saling berhubungan. (Ex : Bambang, , Trenggalek). Data Value, informasi yang disimpan pada tiap data. (Ex : Berat 64kg). Key Data Element, Unique ID untuk mengidentifikasikan entity dari suatu kumpulan. (Ex : Mencari Bambang bisa menggunakan NPM atau Nama). ISTILAH DALAM BASIS DATA
5
Keuntungan DBMS Kebebasan data dan akses yang efisien.
Mereduksi waktu pengembangan aplikasi. Integritas dan keamanan data. Administrasi keseragaman data. Akses bersamaan, perbaikan dari terjadinya Crash. Mengurangi data redundancy. Membutuhkan sedikit memory untuk penyimpanan data. Keuntungan DBMS
6
Biaya kebutuhan, biaya pemeliharaan, dan SDM yang mengelola cukup mahal.
Cukup kompleks, sehingga mudah terjadi kesalahan, pemeliharaan data cukup sulit. Resiko data yang terpusat dalam satu lokasi, dapat hilang selama proses aplikasi. Memerlukan keterampilan untuk mengelola database agar diperoleh hasil yang optimal. Memerlukan kapasitas penyimpanan (Ext Disc & Int Memory) agar DBMS dapat bekerja cepat dan efisien. Kelemahan DBMS
7
Fitur Umum DBMS Keamanan (Hak Akses).
Independensi, (data tidak bergantung pada program, dan sebaliknya). Data Sharing, dapat diakses bersamaan. Intregritas, valid & konsisten. Recovery. Catalog System, menjelaskan deskripsi dari file data. Perangkat Produktifitas, fitur lanjut (print, search, etc). Fitur Umum DBMS
8
Tujuan utama dbms Kecepatan dan Kemudahan.
Efisiensi ruang penyimpanan. Keakuratan. Keamanan. Consistant. Shared. Standarisasi. Tujuan utama dbms
9
Fungsi dbms Mendefinisikan data dan hubungannya.
Mendokumentasikan struktur dan definisi data. Menggambarkan, mengorganisir, menyimpan data. Hubungan yang sesuai antara user dengan sumber data. Perlindungan terhadap sumber data. Memisahkan masalah Logical & Physical. Menentukan pembagian akses data sesuai dengan hak akses user. Fungsi dbms
10
Pengguna dbms System Engineer. Database Administrator.
End User, Naive User, Casual User, Specialized User. Programmer Aplikasi. Pengguna dbms
11
Contoh implementasi dbms
Bank, pengelolaan data nasabah, accounting, transaksi. Bandara, pengelolaan data reservasi, penjadwalan. Universitas, pengolaan pendaftaran, alumni. Penjualan, pengelolaan data customer, produk, penjualan. Pabrik, pengelolaan data produksi, persediaan barang. Kepegawaian, pengelolaan data karyawan, gaji. Telekomunikasi, pengelolaan data tagihan. Contoh implementasi dbms
12
DDL (Definition), bahasa DBMS untuk membuat/mendefinisikan obyek dalam database. Umumnya untuk membuat obyek table & View. (Ex : Create, Alter, Drop, Truncate). DML (Manipulation), bahasa DBMS untuk mengolah data, tidak merubah struktur dan definisi tipe data. (Ex : Select, Insert, Update, Delete). DCL (Control), pengaturan hak akses untuk user. (Ex : Grant, Revoke). DTC (Transaction), berhubungan dengan transaksi dalam database. (Ex : Commit, Savepoint, Rollback). Bahasa dbms
13
Komponen Penyusun DBMS
File Manager, mengelola area dalam disk serta susunan data yang digunakan untuk merepresentasikan info yang tersimpan dalam disk. Database Manager, interface antara data low-level yang ada di basis data dengan program aplikasi serta query yang didapatkan ke system. Query Processor, menterjemahkan perintah-perintah dalam query language ke perintah low-level yang bisa dipahami oleh database manager. DML Precompiler, mengkonversi perintah DML yang ditambahkan dalan suatu program aplikasi. DDL Compiler, mengkonversi perintah DDL ke dalam sekumpulan table yang mengandung metadata. Komponen Penyusun DBMS
14
Database Hierarchy : Pengaksesan data harus mengikuti aturan hierarchy yang sudah didefinisikan terlebih dahulu. (Ex : IMS-2, Information Management System, IBM, 1968). Data Network : Data membentuk jaringan yang lebih bebas dari Hierarchy. (Ex : IDMS, Integrated Database Management System, Cullinet Software Inc., 1972). Data Relational : Data dikelompokkan bebas menurut jenisnya lewat proses normalisasi. (Ex : System-R, IBM Research, 1975; ORACLE, Relational Software Inc., 1979; DBASE II, Ashton-Tate, 1981). Contoh Jenis dbms
15
Variant Software DBMS MySQL. Oracle. Firebird. Microsoft SQL.
Visual Foxpro 6.0. Database Desktop Paradox Variant Software DBMS
16
MySQL Software DBMS SQL atau DNMS yang multithread & multi-user.
Dimiliki oleh MySQL AB. Free, Stabil dan tangguh. Fleksibel dengan berbagai pemrograman. Security yang baik. Dukungan dari banyak komunitas, Kemudahan Management Database. Kurang mendukung koneksi bahasa pemograman (VB, FoxPro, Delphi) Data yang dapat ditangani belum cukup besar, belum mendukung Windowing Function. MySQL
17
RDBMS (Relational DBMS) untuk mengelola informasi secara terbuka, komprehensif, dan terintegrasi.
Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar). Menangani manajemen space & basis data yang besar. Mendukung akses data secara simultan, Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi. Menjamin ketersediaan yang terkontrol, Lingkungan yang tereplikasi. Membutuhkan dana/biaya yang mahal, diperlukan Admin yang handal karena cukup sulit. Oracle
18
Firebird SQL Transaksi bisa di-commit atau di-rollback dengan mudah.
Menggunakan Sintax standard untuk menciptakan foreign key. Support stored procedure & triggers dengan bahasa standard. Menggunakan lebih dari satu file sebagai single logic database. Firebird SQL
19
Software RDBMS yang didesign untuk melakukan proses manipulasi database berukuran besar dengan berbagai fasilitas. Mampu mengelola data yang besar. Mampu memanage hak akses user serta tiap usernya, bukan hanya kelas usernya. Memiliki Back-Up, Recovery, dan Rollback Data. Mampu membuat databaase mirroring dan juga clusterring. Hanya bisa pada OS Microsoft Windows, Berlinsesi, dan membutuhkan biaya yang mahal. Microsoft SQL server 2000
20
Dilengkapi kemampuan interaksi dengan produk desktop dan client/server lain.
Dapat membangun aplikasi yang berbasis Web. Model Relasional. Visual Foxpro 6.0
21
Database Desktop Paradox
Suatu program “Add-Ins”, program terpisah yang langsung ada pada Borland Delphi. Terdapat DBMS yang sudah terintegrasi, antara lain Paradox 7, Paradox 4, Visual dBase, FoxPro, Ms. SQL, Oracle, Ms. Access, db2, dan Interbase. Database Desktop Paradox
22
Kelebihan DBMS dibandingkan Spreadsheet
Performa dalam bentuk DBMS cukup besar, jauh berbeda jika data disimpan dapat bentuk flat file. Effisiensi penggunaan media penyimpanan dan memori. Integritas data lebih terjamin. Redudansi sering terjadi dalam flat file. (Kejadian berulangnya data/kumpulan data yang sama dalam database, pemborosan media penyimpanan). Independensi, perubahan struktur database dimungkinkan terjadi tanpa harus mengubah aplikasi yang mengaksesnya sehingga pembuatan interface ke dalam data akan lebih mudah dengan DBMS. Kelebihan DBMS dibandingkan Spreadsheet
23
Sentralisasi, data yang terpusat akan mempermudah pengelolaan database, kemudahaan datasharing akan lebih terjamin daripada data disimpan dalam bentuk file/worksheet kemudian disebarkan manual. Keamanan, DBMS memiliki pengaturan hak akses kepada para penggunanya.
24
FIN
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.