Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehDeddy Hermanto Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
INVESTASI DALAM PERSEDIAAN DAN PIUTANG
2
MANAJEMEN PERSEDIAAN
3
PENDAHULUAN PENGERTIAN PERSEDIAAN
Aset perusahaan yang selalu mengalami perputaran dan perubahan. Persediaan juga disebut sebagai elemen modal kerja perusahaan berupa barang untuk dijual dalam operasi bisnis perusahaan.
4
JENIS-JENIS PERSEDIAAN
PERUSAHAAN DAGANG Persediaan Barang Dagangan PERUSAHAAN MANUFAKTUR/INDUSTRI Persediaan Bahan Baku Persediaan Barang Dalam Proses Persediaan Barang Jadi
5
MANAJEMEN PERSEDIAAN MANAJEMEN PERSEIDAAN meruapakan proses pengendalian atau pengaturan terhadap tingkat persediaan yang tepat agar jumlahnya proporsional (tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah)
6
MANAJEMEN PERSEDIAAN PERSEDIAAN TERLALU TINGGI
Biaya penyimpanan tinggi Biaya bunga tinggi Biaya pemeliharaan di gudang lebih besar Kerugian karna kerusakan, kualitas turun dan keausan lebih berpotensi Memperkecil keuntungan perusahaan PERSEDIAAN TERLALU RENDAH Proses produksi terganggu Perusahaan tidak dapat bekerja dengan full capacity (aset dan tenaga kerja tidak bekerja secara maksimal) Penurunan penjualan Perusahaan tidak dapat memenuhi permintaan konsumen Turunnya laba perusahaan
7
FAKTOR INVESTASI PERSEDIAAN
1. Tingkat Penjualan Semakin tinggi omset penjualan, maka investasi terhadap persediaan semakin besar 2. Sifat Teknis dan Produksi Produksi berdasarkan pesanan Produksi secara massal 3. Waktu Produksi Semakin lama proses produksi maka jumlah barang dalam proses akan semakin tinggi 4. Daya Tahan Bahan Baku dan Produk Akhir Barang tahan lama ► Persediaan tinggi Barang tidak tahan lama ► Persediaan rendah Barang musiman ► Persediaan tinggi pada musimnya 5. Waktu Pembelian dan Pengiriman
8
TINGKAT PERPUTARAN PERSEDIAAN
PERPUTARAN BARANG DAGANGAN Inventory Turnover = Penjualan Bersih Persediaan Rata-rata Atau Inventory Turnover = Harga Pokok Penjualan Persediaan Rata-rata = Persediaan Awal + Persediaan Akhir 2 Hari Rata-rata barang disimpan = hari Perputaran Persediaan
9
PENGENDALIAN PERSEDIAAN
PERUSAHAAN DAGANG (Persediaan Barang Dagang) Pengendalian Mempertimbangkan faktor-faktor berikut: Kemampuan menjual Biaya pemesanan Biaya pengiriman Biaya penyimpanan Waktu pembelian hingga barang diterima Harga
10
PENGENDALIAN PERSEDIAAN
PERUSAHAAN MANUFAKTUR (Persediaan Bahan Baku) Pengendalian Mempertimbangkan jumlah kebutuhan bahan baku yang harus tersedia dalam perusahaan. PENGADAAN BAHAN BAKU Metode dalam pengadaan bahan baku di perusahaan manufaktur: Pembelian secara sekaligus Pembelian secara bertahap Pembelian dengan metoda EOQ Pembelian secara JIT
11
Biaya Pemesanan = Biaya Penyimpanan
METODA EOQ Economical Order Quantity (EOQ) Metode yang digunakan untuk menentukan jumlah pembelian bahan baku secara ekonomis Kuantitas bahan baku dapat diperoleh dengan biaya minimum atau jumlah pembelian yang optimal. Asumsi EOQ Biaya Pemesanan = Biaya Penyimpanan
12
METODA EOQ Biaya persiapan Biaya pengiriman Biaya penerimaan
Biaya proses pembayaran dll. Biaya Pemesanan Biaya sewa gedung Biaya pemeliharaan Biaya asusransi Biaya modal dll Biaya Penyimpanan
13
METODA EOQ Syarat Pembelian Metoda EOQ Perhitungan EOQ
Harga pembelian perunit konstan Bahan baku selalu tersedia di pasar saat dibutuhkan Kebutuhan bahan baku relatif stabil sepanjang tahun Perhitungan EOQ 𝑬𝑶𝑸= 𝟐 𝒙 𝑹 𝒙 𝑺 𝑷 𝒙 𝑰 R = Jumlah (dalam unit) yang dibutuhkan selama satu periode S = Biaya pemesanan setiap kali memesan bahan baku P = Harga pembelian per unit yang dibayar I = Biaya penyimpanan dan pemeliharaan (Dalam presentase) Contoh: Biaya penyimpanan dan pemeliharaan adalah 40% dari nilai rata-rata persediaan. Biaya pemesanan Rp ,- tiap kali pesan dan jumlah bahan baku yang dibutuhkan tiap tahunnya adalah unit dengan harga Rp 1.000/unit
14
MANAJEMEN PIUTANG
15
PENDAHULUAN PENGERTIAN PIUTANG
Aset perusahaan yang menunjukkan jumlah tagihan yang dimiliki oleh perusahaan sebagai hasil dari penjualan barang dan jasa di dalam kegiatan usahanya. Adanya piutang dalam sebuag perusahaan menunjukkan bahwa perusahaan tersebut menerapkan kebijakan kredit untuk para konsumen/pelanggan.
16
PENDAHULUAN TUJUAN INVESTASI PIUTANG Meningkatkan volume penjualan
Untuk meningkatkan laba perusahaan Bentuk persiapan dalam menghadapi persaingan bisnis
17
PENDAHULUAN FAKTOR-FAKTOR PENENTU BESARNYA INVESTASI PIUTANG
Volume penjualan kredit Syarat pembayaran penjualan kredit Ketentuan tentang pembatasan kredit Kebijaksanaan dalam mengumpulkan piutang Kebiasaan membayar dari pelanggan
18
MANAJEMEN PIUTANG PENILAIAN RISIKO KREDIT
Risiko kredit merupakan risiko tidak terbayarnya kredit/piutang yang telah diberikan kepada pelanggan/konsumen. Character Capacity Capital Collateral Conditions Evaluasi Risiko kredit melalui “5C”
19
KLASIFIKASI RISIKO PIUTANG
Kelas resiko Kerugian piutang Kebijakan kredit I II III IV V 0 % 1 – 3 % 4 – 6 % 7 – 9 % ≥ 10 % Kredit dengan persyaratan lunak Kredit dengan persyaratan ketat Cash on delivery ( tunai ) Cash before delivery ( dibayar dimuka ) Tidak diberi kredit
20
MANAJEMEN PIUTANG PENENTUAN BESARNYA RISIKO PIUTANG YANG DITANGGUNG PERUSAHAAN Penentuan batasan besar risiko tanggungan Mengakui tanggungan risiko sebagai cadangan kerugian piutang Contoh: PT PHSpart ingin memperluas volume penjualan kredit sebesar Rp ,- yang diikuti dengan kenaikan biaya operasional sebesar Rp ,-. Risiko yang ditetapkan perusahaan adalah sebesar 10% dari jumlah penjualan kredit (piutang). Berapa laba yang diharapkan dari perluasan volume penjualan kredit tersebut?
21
PERPUTARAN PIUTANG Periode perputaran piutang bergantung pada rantang waktu (panjang pendeknya) yang dipersyaratkan dalam pembayaran kredit (piutang) Tingkat perputaran piutang dapat diketahui dengan membagi jumlah penjualan kredit selama periode tertentu dengan jumlah rata-rata piutang Perputaran Piutang = Penjualan Kredit Bersih Jumlah rata-rata piutang Hari Rata-rata pengumpulan = hari Perputaran Piutang
22
PERPUTARAN PIUTANG Perputaran Piutang = Penjualan Kredit Bersih
Jumlah rata-rata piutang Hari Rata-rata pengumpulan = hari Perputaran Piutang Contoh: Penjualan kredit setahun adalah sebesar Rp ,- Piutang awal tahun sebesar Rp ,- Piutang akhir tahun sebesar Rp ,- Hitunglah perputaran piutang dan hari rata-rata pengumpulan piutang!
23
Thank You!
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.