Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
MACAM-MACAM IDEOLOGI POLITIK DUNIA
MK. IDEOLOGI NEGARA PROGDI PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN (PKn) SEMESTER II FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2
MACAM-MACAM IDEOLOGI POLITIK MENURUT WIKIPEDIA (http://wikipedia.org)
Anarkhisme Anarko-Kapitalisme Baathisme Bevanisme Blanquisme Blatcherisme Bolivarianisme Brownisme Butskellisme Chavismo Demokrsi Islam Demokrasi Kresten Demokrasi Sosial Fasisme Feminisme Gandhiisme Gaullisme Guevarisme Luxemburgisme Marhaenisme Nasserisme Nazisme 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
3
MACAM-MACAM IDEOLOGI POLITIK MENURUT WIKIPEDIA (http://wikipedia.org)
Nehruisme Neo-Fasisme Islamisme Komunisme Komunitaranisme Konservatisme Leninisme Liberalisme Libertarianisme Maoisme Nasionalisme Pancasila Powellisme Reaganisme Politik Hijau Stalinisme Sosialisme Thatcherisme Titoisme Troskyisme Venizelisme Zikisme 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
4
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
KOSERVATISME Berasal dari Bahasa Latin : Conservare >> Melestarikan, menjaga, atau mengamalkan. Maknanya menjaga atau melestarikan nilai-nilai masa lampau atau status quo (dalam politik/kekuasaan) Roger Scruton >> Pelestarian ekologi sosial dan politik penundaan, yang tujuannya untuk mempertahankan selama mungkin keberadaan, kehidupan, dan kesehatan suatu organisme sosial. Richard Hooker >> Penciptaan keseimbangan-keseimbangan menuju keharmonisan sosial dan politik demi kebaikan bersama. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
5
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
KOSERVATISME AT. Soegito, dkk. >> diartikan sebagai faham yang berusaha mempertahankan “status quo” sekaligus menghindarkan perubahan prinsip dalam tatanan masyarakat. Namun mengakomodasi perubahan kecil secara damai dan evolusioner. Filsafat politik yang mendukung nilai tradisional dan berorientasi untuk mempertahankan stabilitas. Karenanya revolusi (perubahan besar) dan radikalisme harus dilawan. Begitu pula skeptisisme. Konservatisme selalu menanamkan kesadaran agar tidak melupakan masa lampau, bahkan harus mempertahankan dari kekuatan yang akan melemahkanya (tradisi). 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
6
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
KOSERVATISME Keikutsertaan atau dukungan seseorang karena hormat dan taat pada tradisi dan norma-norma yang sudah mapan. Konservatisme lebih kondusif pada masyarakat agraris. Negara penganut konservatisme menjadikan ajaran agama (kitab suci) sebagai kekuatan utama, di samping tradisi dan kebiasaan dalam tata kehidupan masyarakat. Selaras dengan pendukung dan saat kelahirannya di Eropa Abad Pertengahan. Agama (Kresten Katolik) dan Paus (Pemimpin Gresja) memegang peran penting dalam kehidupan sosial politik. Kekuasaan raja dipandang legal jika telah mendapat restu dari Paus. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
7
CIRI UTAMA KOSERVATISME
Tidak menghendaki perubahan. Sejalan dengan ajaran agama sebagai landasannya menyatakan bahwa apa yang terjadi di dunia sudah merupakan ketentuan Tuhan. Bersifat dogmatis. Apa yang diajarkan agama (greja) dan raja menjadi hukum. Agama tidak boleh didiskusikan dan raja menjalankan pemerintahahannya sesuai dengan ajaran agama. Raja yang memerintah tidak sesuai ajaran agama akan dikucilkan dari pergaulan internasional. Kurang mengakui kebebasan dan hak-hak warganegara. Karena pada prakteknya agama dipolitisasi untuk kepentingan status quo greja dan raja. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
8
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
LIBERALISME Istilah liberalisme bersal dari kata: Liberales (Bhs. Spanyol) >> Nama partai abad 19 yang memperjuangkan pemerintahan konstitusional di Spanyol. Ketika itu di Eropa sedang berlangsung absolutisme oleh Raja dan Gereja atas nama agama. Ideologi, falsafah, pandangan, atau tardisi politik yang berdasarkan sekaligus menempatkan kebebasan sebagai nilai yang utama. Hak-hak asasi individu diutamakan, hak dan kebebasan individu menjadi titik tolak sekaligus tolok ukur (dalam pelaksanaannya tidak mengganggu hak orang lain). 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
9
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
LIBERALISME Menghendaki adanya kebebasan bergerak serta mempertukaran gagasan individu secara leluasa, ekonomi pasar yang mendukung usaha pribadi, pemerintahan yang transparan, dan menolak pembatasan kepemilikan individu. Negara dalam ideologi liberalisme berfungsi memberi ruang gerak dan memberi jaminan terhadap kebebasan dimaksud. Liberalisme menjadi ispirasi sekaligus termanipestasi dalam Magna Charta (1215), Bill of Rights (1689), Declaration des droits de l’homme et du citoyen (1789), dan Universal Declaration of Human Rights (1945) 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
10
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
LIBERALISME Liberalisme terkait erat dengan Individualisme, kapitalisme, pluralisme, dan demokrasi. Liberalisme sebagai ideologi mengandung dan mengembangkan prinsip-prinsip berikut; (a). Pengakuan terhadap hak asasi warganegara, (b). Penegakan tertib masyarakat dan negara berdasarkan supremasi hukum, (c). Landasan lahirnya pemerintahan yang demokratis, dan, (d). Menolak pemerintahan otoriter. Liberalisme meluas ke penjuru dunia bersamaan dengan modernisme dan saintisme. Menjadi faham yang sangat berpengaruh pada kehidupan manusia, bukan saja pada bidang ekonomi dan politik, bahkan agama. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
11
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
INDIVIDUALISME Pandangan moral, politik, atau sosial yang menekankan pada kemerdekaan manusia serta pertanggungjawabannya pada kebebasan individu sendiri. Individu dan hak-hak dasar yang dimilikinya menjadi prinsip dasar kehidupan manusia dan masyarakat. Individu bebas menentukan kepentingan dan cara hidupnya sendiri sesuai yang diinginkan. Menentang campur tangan di luar individu bersangkutan (kelomok, masyarakat, atau negara). Tidak setuju dengan standar moral yang dikenakan pada seseorang, karena akan menghambat kebebasan seorang individu. Menentang pandangan kelompok lebih penrting dari individu, seperti kolektivisme dan statisme. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
12
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
KAPITALISME Kapitalisme dapat dikatakan sebagai liberalisme dalam bidang ekonomi, yang tumbuh dan berkembang di Eropa Barat Abad 18. Faham dalam sistem ekonomi yang menyatakan bahwa warganegara secara bebas dapat menggunakan modal (kapital) milik pribadi untuk meraih keuntungan sebesar-besarnya. Negara atau pemerintah dalam sistem ini tidak diperbolehkan melakukan intervensi pasar guna keuntungan bersama, semuanya harus diserahkan pada mekanisme pasar. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
13
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
KAPITALISME Kapitalisme bersumber pada teori Adam Smit >> Menentang kontrol yang ketat terhadap usaha atau kegiatan ekonomi, mendukung prinsip laissez-faire (kebebasan), dan memberikan kebebasan individu untuk berusaha meraih keuntungan sebesar-besarnya dalam pasar bebas. Pengertian lebih lunak (Perkembangannya Kemudian) >> Menggunakan kapital milik perseorangan atau sekelompok kecil masyarakat sebagai alat penggerak guna meraih kesejahteraan manusia. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
14
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
KAPITALISME Diperbaharui dan dikembangkan antara lain: Keynes >> Negara diperbolehkan campur tangan utamanya dalam menciptakan lapangan kerja, menetapkan tingkat suku bunga, tabungan, dan investasi; W.W. Rostow >> The Five Stage Scheme; Harrod-Domar >> Teori tabungan dan Investasi; Reagen >> Teori Kedaulatan Pasar, dll. Kapitalisme pada perkembangannya mendapat kritik dan bahkan ancaman dari ideologi lain, misalnya Islam dan Komunisme. Perkembangannya sekarang, kapitalisme berimpit dengan globalisasi, yang membawa muatan trans-nasionalisme dan multi-nasionalisme. Hingga meraksasa menjadi Kapitalisme Global. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
15
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
MARXISME Faham atau Ideologi yang mengikuti pandangan Karl Max mengenai sistem ekonomi, sosial, politik. Maxisme merupakan bentuk protes Karl Max terhadap kapitalisme. Max mengangap bahwa kaum kapital mengumpulkan uang dengan mengorbankan kaum proletar. Kondisi kaum proletar sangat menyedihkan, karena dieksploitasi pemilik modal. Mereka dipaksa bekerja berjam-jam, namun upah yang diterima minim, sementara hasil kerja mereka dinikmati pemilik modal. Permasalahan muncul karena adanya kepemelikan pribadi dan penguasaan kekayaan yang didominasi kaum kaya 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
16
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
MARXISME Agar kaum proletar sejahtera dan tidak dieksplotasi oleh pemiliki modal (orang kaya) maka kapitalisme harus diganti dengan komunisme. Pergantian menjadi Komunisme bisa dilakukan dengan pemberontakan kaum proletar, jika kondisi ketidak adilan terus dilanggengkan oleh pemilik modal. Teori Komunisme tertuang dalam buku Manipesto Komunis yang ditulis oleh Karl Marx dan Frederich Engels. Tema Pokok Teori atau Ideologi Karl Marx sebagai dasar perjuangannya >> Emansipasi (pembebasan), Perjuangan kelas, dan Penghapusan hak milik pribadi. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
17
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
BANGUNAN TEORI MARX DASAR TEORI ATAU PEMIKIRAN MAXISME, KOMUNISME DAN SOSIALISME Paham Materialisme Sejarah (Materialisme Historis) >> Ekonomi merupakan infrastruktur yang menentukan jalannya sejarah umat manusia. Pemilik modal dipandang sebagai pemeras kaum buruh melalui penguasannya pada alat-alat produksi dalam sistem industri. Hal ini menjadi sumber ketidak adilan yang harus dimusnahkan. Sejarah dunia merupakan perjuangan kelas proletar melawan kaum borjuis, yang akan dimenangkan kaum poroletar. Lahirlah kemudian masyarakat tanpa kelas dalam kediktatoran proletariat dan sosialisme negara. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
18
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
KOMUNISME Komunisme merupakan ideologi yang digunakan Partai Komunis di seluruh dunia. Racikan ideologi komunis berasal dari pemikiran Lenin (Penfsirannya dari ajaran atau pemikiran Karl Marx). Karenanya sering disebut pula Marxisme-Leninisme). Komunisme (sebagaimana ajaran Marx) merupakan perlawanan terhadap Kapitalisme yang menyengsarakan kaum buruh. Perlawanan terhadap Kapitalisme untuk melakukan perubahan sosial harus dimulai dan difasilitasi oleh Partai Komunis dengan kader-kadernya yang militan. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
19
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
KOMUNISME Partai Komunis memerlukan Politbiro sebagi think-tank. Politbiro diposisikan sangat strategis untuk menentukan arah dan keberhasilan gerakan. Kenyataannya, politbiro ini yang menjadikan komunis tumpul dan kurang diminati. Komunisme menggunakan Sistem Sosialisme sebagai alat kekuasaan (Marx >> Tahap pertama masayarakat Komunis). Sosialisme >> Kepelmilikan modal individu sangat dibatasi, semuanya milik rakyat, dan dikuasai oleh negara untuk kemakmuran rakyat secara merata. Komunisme membatasi demokrasi dan anti libralisme. Juga kebebasan beragama (agama sebagai candu). 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
20
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
KOMUNISME GAGASAN LENIN SEBAGAI DASAR KOMUNISME YANG BERBEDA DENGAN PEMIKIRAN KARL MARX Pentingnya peranan kaum tani dalam menyelenggarakan revolusi (Marx >> Hanya melihat kaum buruh). Pentinya peranan partai politik dengan kader-kadernya yang militan guna memimpin kaum proletar melakukan revolusi mengambil alih kekuasaan (Marx >> Kaum proletar akan bangkit sendiri). Imprealisme dilihat sebagai dipandang sebagai gejala yang memperpanjang hidup Kapitalisme, karenanya belum mati (Marx >> Kapitalisme pada puncak perkembangannya akan mati dan digantikan oleh Komunisme). 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
21
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
SOSIALISME Istilah sosialisme (sosialism) berasal dari Bhs. Prancis >> Kemasyarakatan. Maknanya >> Aliran atau ideologi yang mengedepankan alat produksi (kapital) sebagai milik bersama masyarakat (negara) untuk menggerakkan dan menciptakan kesejahteraan bersama. Kepemilikan individu dan swasta diminimalisis. Sosialisme terkait erat dengan Marxisme-Leninisme (Marx >> Sosialisme merupakan tahap pertama masayarakat Komunis). Tahapan penguasaan kapital oleh negara sebelum menjadi milik masyarakat bersama. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
22
A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
SOSIALISME Perkembangan makna sosialisme kemudian >> Ideologi politik yang bercita-cita mewujudkan kesejahteraan masyarakat secara merata melalui jalan evolusi, persuasi, konstitusional-parlementer, dan tanpa kekerasan. Disebut Sosialisme Moderat atau Sosialisme Demokrat. Pemkaian istilah sosialisme (moderat) kemudian lebih disukai ketimbang komunisme. Dipandang lebih terhormat dan tidak mencurigakan. Perbedaan Komunisme-Leninisme dengan Sosialisme Moderat/Demokrat >> Komunisme-Leninisme melaksanakan cita-citanya melalui revolusi, sedang Sosialisme Moderat/Demokrat dengan Evolusi, Persuasip, konstitusional, dan tanpa kekerasan. 15 September 2018 A.Muthaliin/Ideologi Neg/PKn-Sm.2/FKIP-UMS
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.