Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
UKM AN-NUR HIDAYAH BAKERY
Oleh : Kelompok 2 (MK13A) NAMA ANGGOTA : ROBERTO Y. SUGIARTO ( ) NAJMY A’LA ( ) RIZKY KUSUMA ( ) 4.ASTIANAH ( ) WAHYUDI WIBOWO ( ) ROVIAH MUSTAQIM ( ) MANAJEMEN FE UNESA 2015 Strategic Management
2
SEKILAS PROFIL UKM Nama Perusahaan : AN-NUR Hidayah
Nama pemilik : Bu Siti / Nova Puspita Tahun berdiri : 2010 Alamat : Jl. Pulo wonokromo No Surabaya Jawa Timur No.Telepon : No. SIUP : 436/6828/ /2010 NPWP : Bidang Usaha : Bakery MANAJEMEN FE UNESA 2015
3
Ringkasan per Aspek UKM An-Nur Hidayah Bakery
1 Aspek keuangan Modal awal Rp Omset (bulan) Rp Laba bersih (bulan) Rp 2 Aspek SDM Jumlah tenaga kerja 6 orang Pihak manajemen 1 orang 3 Aspek pemasaran Daerah Pemasaran Sidoarjo dan Surabaya 4 Aspek produksi Kapasitas Produksi 1,5 Kwintal adonan/hari Waktu Produksi 4 Jam MANAJEMEN FE UNESA 2015
4
“”Menjadi toko roti terbaik,sehat dan berkualitas di kota-kota besar ”
Visi “”Menjadi toko roti terbaik,sehat dan berkualitas di kota-kota besar ”
5
M I S I Memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen
Mengembangkan usaha dengan memperluas pangsa pasar dan menambah lini produk. mempertahankan kelangsungan hidup, profitabilitas, dan pertumbuhan UKM Menerapkan sistem manajemen yang efektif dan efisien Mempertahankan cita rasa, kualitas terbaik, dan standar produk melalui karyawan yang terampil dan teknologi yang memadai. Bermanfaat bagi lingkungan sekitar M I S I
6
Tujuan Memproduksi Roti dan Kue yang berkualitas dan memiliki cita rasa yang tidak dapat ditiru dengan pengendalian penuh terhadap proses produksi. Memelihara relasi yang baik dengan para konsumen Memperluas daerah pemasaran
7
Sasaran UKM Mencapai produksi sesuai pesanan dari konsumen.
Memaksimalkan laba, serta mempertahahankan konsumen lama dan mendapatkan konsumen baru. Pasokan bahan baku agar tetap terpenuhi.
8
ANALISA LINGKUNGAN INTERNAL
UKM AN-NUR HIDAYAH BAKERY
9
Identifikasi Faktor-Faktor Lingkungan Internal
10
Aspek Pemasaran Segmentasi pasar : Sidoarjo Surabaya
11
Marketing Mix Product 12 Roti pizza 13 Roti kacang coklat 14
No Nama Produk 1 Roti Roll coklat keju 2 Roti Lapis Coklat Keju 3 Roti Roll Tutul 4 Roti Roll Zebra Strawberry 5 Roti Roll Keju 6 Roti Roll Mocca Keju 7 Roti Sosis bulat 8 Roti sosis pedas 9 Roti Kos coklat keju 10 Roti cup sosis 11 Roti cup abon panjang 12 Roti pizza 13 Roti kacang coklat 14 Roti coklat keju 15 Roti kacang keju 16 Roti keju susu 17 Roti pisang blok 18 Roti pisang keju 19 Roti pisang coklat 20 Donat warna 21 Donat Coklat 22 Donat Coklat keju 23 Donat Hias 24 Roti Nanas Wijen 25 Roti Kacang Fla 26 Roti Blueberry fla 27 Roti Strawberry fla 28 Roti Kismis 29 Roti coklat Marketing Mix 12 Roti pizza 13 Roti kacang coklat 14 Roti coklat keju 15 Roti kacang keju 16 Roti keju susu 17 Roti pisang blok 18 Roti pisang keju 19 Roti pisang coklat 20 Donat warna 21 Donat Coklat 22 Donat Coklat keju 23 Donat Hias 24 Roti Nanas Wijen 25 Roti Kacang Fla 26 Roti Blueberry fla 27 Roti Strawberry fla 28 Roti Kismis 29 Roti coklat Product No Nama Produk 1 Roti Roll coklat keju 2 Roti Lapis Coklat Keju 3 Roti Roll Tutul 4 Roti Roll Zebra Strawberry 5 Roti Roll Keju 6 Roti Roll Mocca Keju 7 Roti Sosis bulat 8 Roti sosis pedas 9 Roti Kos coklat keju 10 Roti cup sosis 11 Roti cup abon panjang
12
Marketing Mix Price No Nama Produk Harga 1 Roti Roll coklat keju
Rp 2 Roti Lapis Coklat Keju Rp 3 Roti Roll Tutul 4 Roti Roll Zebra Strawberry 5 Roti Roll Keju 6 Roti Roll Mocca Keju 7 Roti Sosis bulat Rp 8 Roti sosis pedas 9 Roti Kos coklat keju 10 Roti cup sosis Rp 11 Roti cup abon panjang 12 Roti pizza 13 Roti kacang coklat Rp 14 Roti coklat keju 14 Roti coklat keju Rp 15 Roti kacang keju 16 Roti keju susu 17 Roti pisang blok 18 Roti pisang keju 19 Roti pisang coklat 20 Donat warna Rp 21 Donat Coklat 22 Donat Coklat keju Rp 23 Donat Hias 24 Roti Nanas Wijen Rp 25 Roti Kacang Fla 26 Roti Blueberry fla 27 Roti Strawberry fla 28 Roti Kismis
13
Marketing Mix Promotion
promosi lain yang dilakukan ketika kue masih banyak sedangkan ketahanan kue akan berakhir, maka kue tersebut diobral dengan memberikan harga yang lebih murah hingga 50 % dari harga sebenarnya. .Namun sarana promosi dan pemasaran UKM ini terbatas serta kurang meluas. Promosi yang dilakukan oleh UKM An-Nur Hidayah Bakery melalui WOM (Word of Mouth), selain itu melalui kartu nama dan brosur dari UKM An-Nur Hidayah ini, dan dengan memberi alamat dan nomer telepon di tempat / kemasan kue tersebut. UKM ini juga melayani delivery order Roti dan kue beraneka macam. Dengan meningkatnya jumlah pesanan menjadikan UKM ini lebih mengutamakan pesanan daripada display kue di toko.tetapi juga menstok di display toko kurang lebih 10 per macam roti.P
14
Marketing Mix UKM An-nur Hidayah Bakery
Place UKM An-nur Hidayah Bakery memiliki lokasi produksi di Jl.pulo wonokromo no.295 surabaya
15
Saluran Distribusi Produsen Konsumen A
16
Aspek Operasional
17
Layout Tempat Produksi
18
Desain Produk Pengemasan roti dan kue An-Nur Hidayah bakery sangat sederhana dan kurang menarik. Sejauh ini, layout produk masih stagnan, sama seperti pertama kali produk ini diperkenalkan. Desain merek, kemasan, dan ukuran pun masih tetap sama. Menurut analisis kelompok kami, tampilan produk kurang eyecatching dan sangat sederhana.
19
Tahapan Proses Produksi
Pemilihan bahan Penimbangan bahan Pengadukan adonan Permentasi awal Penimbangan adonan Pembulatan adonan Permentasi kedua Penghilangan gas pada adonan Pembentukan adonan Pencetakan adonan Permentasi akhir Pembakaran Mengeluarkan roti dari cetakan/loyang Pendinginan Pembungkusan
20
Aspek Sumber Daya Manusia
Jam kerja pada UKM An-Nur Hidayah Bakery mempunyai pengaturan tersendiri bagi para karyawannya. Untuk masalah ini UKM An-Nur Hidayah Bakery tidak menerapakan sistem shift kerja. Jadwal produksi dilakukan setiap hari ketika ada pesanan. Tapi setiap 3 hari sekali akan di lakukan produksi setiap varians rasa setiap jam untuk di display di etalase toko.
21
Aspek Sumber Daya Manusia
Gaji tenaga kerja oleh UKM An-Nur Hidayah Bakery berbeda-beda setiap orang tergantung dari kinerja yang dilakukan tenaga kerja tersebut yang dihitung setiap hari kerja. Adapun rata- rata keseluruhan gaji tenaga kerja yang diberikan oleh UKM An-Nur Hidayah Bakery adalah Rp – Rp per bulan.Untuk karyawan perempuan biasanya sedangkan karyawan laki laki – perbulan.
22
NO JENIS PEKERJAAN DESKRIPSI PEKERJAAN JUMLAH PEGAWAI 1 manajer Memimpin dan mengelola usaha . 1 Orang 2 Bagian pembuatan dan pencetak adonan Membuat adonan dan mencetak adonan 2 Orang 3 Bagian pembakaran Mengopen roti hingga matang 4 pengemasan Mengemas roti ke dalam plastik d TOTAL 7 Orang
23
Aspek Keuangan Awalnya, UKM An-Nur Hidayah Bakery merintis usaha dengan modal sendiri sebesar Rp pada tahun ,- yang terdiri dari modal tetap dan modal lancar. Di mana modal lancar terdiri dari (teori) dan modal tetap terdiri dari (teori) dengan penjualan pertama hanya barang-barang yang umum dan sederhana tanpa bayak variasi dan jumlah maupun jenisnya. Omset per hari sekitar Rp Sehingga dalam 1 bulan sebanyak Rp dan 1 tahun (300 hari kerja) sebanyak Sedangkan laba bersih UKM An-Nur Hidayah Bakery yaitu Rp per bulan Sehingga Respon pasar cukup baik, banyak permintaan untuk jenis dan varian rasa roti dan kue, sehingga UKM An-Nur Hidayah Bakery menangkap peluang yang ada dengan melanjutkan penjualan dan memperluas target market. Aspek keuangan UKM An-Nur Hidayah Bakerysudah cukup rapi dalam pencatatan dan pengeluaran untuk produksi dan untuk pengeluaran di luar produksi seperti antar pesanan yang memerlukan bensin. Saat ini, UKM An-Nur Hidayah Bakery masih terkendala oleh terbatasnya modal untuk membuka cabang di kota kota besar. Ini juga disebabkan oleh kurangnya keberanian pemilik dalam mengambil risiko. Padahal tidak sedikit instansi/lembaga keuangan yang menawarkan kredit untuk pengembangan usaha.
24
Finance Keterangan Jumlah Modal Awal Rp 100.000.000 Omset (per bulan)
Laba Bersih (per bulan) Rp ,00 Bahan Produksi 1,5 kw /hari
25
Aspek Manajemen Pengelolaan manajemen pada UKM An-Nur Hidayah Bakery lumayan terorganisir dengan baik. Hal tersebut dapat dilihat ketika proses produksi yaitu masih adanya pembagian tugas yang jelas terhadap karyawan. Selain itu, manajemen UKM secara keseluruhan dipegang oleh 2 orang saja (pemilik), sehingga tidak ada spesifikasi bidang manajemen meskipun manajemen seperti ini memberikan keuntungan tersendiri, yakni cepatnya pengambilan keputusan dan terkendali secara keseluruhan. Namun, dibalik kekurangan pada aspek manajemen tersebut, mengandung sebuah keunggulan, yakni Manajemen UKM benar-benar terkontrol karena UKM ini hanya dikelolah oleh dua orang saja (Bu Siti / Nova Puspita). Tidak sulit untuk mengkoordinasi semua bagian. Selain itu, pengambilan keputusan juga lebih cepat dan tepat karena kontrol penuh dipegang oleh pemilik. Pemilik juga lebih fokus terhadap usaha karena bisnis ini merupakan penghasilan utama keluarga.
26
Analisis Kekuatan (Strengths) dan Kelemahan (Weaknesses)
27
Kekuatan (Strenghts) STRENGHTS
Memiliki harga paling murah di antara pesaing Meberikan bonus 1 Roti setiap Pembelian 10 Roti Memiliki varian rasa Roti yang banyak Pembelian Konsumen rata-rata tiap bulan naik 3% Karyawan melayani konsumen dengan ramah Pendapatan karyawan naik 5% per 3 bulan Pendapatan dari pemesanan Roti untuk Acara Pernikahan naik 1,5% per bulan Lokasi outlet yang strategis Resep masih terjaga keasliannya Cepat merespon permintaan Hubungan dengan karyawan terjalin dengan baik Kekuatan (Strenghts)
28
Kelemahan (Weaknesses)
Jumlah pegawai kurang banyak Tidak memiliki media sosial sebagai media Promosi. Area Parkir outlet kurang luas. Tidak dapat melayani pembelian banyak dalam waktu singkat ( kurang dari 12 Jam ). Packaging kurang menarik Tidak memiliki manajemen yang tersruktur Teknologi pembuatan roti masih semi tradisional Tidak memiliki perencanaan tertulis Manajemen SDM lemah Kurang mengetahui perkembangan teknologi Kelemahan (Weaknesses)
29
Analisis Lingkungan Ekternal
UKM Kerupuk Gurih Cap Ikan Bawang
30
Analisis Lingkungan Jauh
31
Ekonomi Harga bahan baku naik Biaya Operasional naik Menaikan harga tetapi tidak mengurangi porsi /takaran pada adonan Biaya pengantaran (BBM) naik
32
Sosial Faktor sosial lain yang terlihat dari An-Nur adalah tenaga kerja yang di dominasi oleh kaum wanita, Perubahan sosial ini membantu efisiensi produksi UKM, karena jenis pekerjaan yang ditawarkan dalam UKM memang lebih cocok dikerjakan seorang wanita, seperti : memasak adonan, menggoreng, mengiris adonan yang sudah di cetak, mengemas produk, dll. Mayoritas wanita di sekitar UKM ini juga merupakan saudara, kerabat atau pegawai lulusan SMP sampai SMA di mana mereka tidak memiliki kesibukan dari pagi hingga sore hari. Sehingga sangat mudah bagi UKMAn-Nur Hidayah Bakery untuk memperoleh tenaga kerja.
33
Pemerintah dan Hukum Faktor yang berpengaruh dari segi pemerintahan yaitu UMR yang terus meningkat. UMR yang terus meningkat, menjadi sebuah ancaman tersendiri bagi UKM khususnya An-Nur Hidayah Bakery yang berlokasi di wilayah surabaya yang memiliki UMR yang cukup besar dibanding kota-kota lain di Indonesia, membuat An-Nur Hidayah Bakery juga memperhitungan gaji untuk tenaga kerja dan langsung berhubungan dengan tenaga kerja yang mana hampir semuanya merupakan tetangga sekitar. Faktor pemerintah dan hukum lain dari UKM An-Nur Hidayah Bakery yang merupakan kebijakan dan peraturan baik daerah, provinsi maupun negara. Sehingga dapat mempengaruhi kegiatan dan produktivitas dari UKM itu sendiri.
34
Teknologi penerapan teknologi yang baik juga akan menjadikan pekerjaan lebih efektif dan efisien. UKM An-Nur Hidayah Bakery menggunakan oven dalam kegiatan produksi. Sayangnya, UKM An-Nur Hidayah Bakery masih belum bisa memanfaatkan penerapan e-commerce dalam kegiatan distribusi maupun promosinya.
35
Faktor cuaca tidak mempengaruhi proses produksi
Ekologi Faktor cuaca tidak mempengaruhi proses produksi
36
Analisis Lingkungan Industri
37
Persaingan Antarperusahaan Saingan
PESAING RESTU BAKERY HIKMAD BAKERY
38
Potensi Masuknya Pesaing Baru
Pada dasarnya potensi masuknya pesaing baru pada bisnis cukup tinggi. Pasalnya tidak cukup sulit untuk membuka bisnis serupa dengan AN-NUR hidayah bakery yang bidang usaha roti dan kue Karena untuk memulai bisnis ini bahan baku yang digunakan juga cukup mudah, dan alat yang digunakanpun cukup sederhana, serta modal yang digunakan tidak terlalu besar.
39
Potensi Pengembangan Produk Produk Pengganti
Potensi pengembangan produk pengganti dari roti ini cukup besar. Hal ini dikarenakan banyak produsen yang memproduksi berbagai macam jenis jajanan pasar seperti lemper pastel nagasari dan kue kue basah lainnya Akan tetapi apabila dilihat dari segi ketahanannya, roti masih mampu bertahan lebih lama dibandingkan dengan jajanan pasar.
40
Daya Tawar Pemasok Memiliki banyak pemasok bahan baku yang memiliki keprefesionalan yang tinggi
41
Daya Tawar Konsumen Daya tawar konsumen yang ada pada UKM “An-nur Hidayah bakery” tergolong cukup tinggi. Hal ini dikarenakan produk ini sangat diminati oleh masyarakat.
42
Analisis peluang dan ancaman
43
opportunity (peluang)
Lokasi Toko berada jauh dari Pesaing Lokasi Toko berada di Sekitar Kampus dan Perkantoran Lalu lintas kendaraan yang melalui toko meningkat Vendor rata-rata mengeluarkan 2 produk baru setiap 6 bulan Konsumen yang loyal Permintaan pasar yang cukup tinggi Konsumen yang beragam dan pelanggan yang banyak Agen yang loyal Pangsa pasar yang cukup besar Ketersediaan tenaga kerja opportunity (peluang)
44
Threat (ancaman) THREAT Konsumen telah mengenal Pesaing terlebih dulu.
Ergonomi dan Interior Toko pesaing lebih menarik. Harga tepung roti naik 3% Pesaing membuat web dengan desain yang menarik Cafe baru akan dibangun disekitar tempat tersebut Banyak bermunculan pesaing baru produk serupa Varian roti yang sering di contoh pesaing UMR yang terus meningkat Hanya bergantung pada satu pemasok Threat (ancaman)
45
MATRIKS IFE-EFE
46
Karena jumlah nilai skor bobot pada matriks IFE yang diatas 2,5 (2,76), maka dapat disimpulkan UKM An-Nur Hidayah Bakerycukup baik dalam merespon dan menanggapi faktor-faktor internal dalam UKM-nya (kelebihan dan kekurangan).
47
Karena jumlah nilai skor bobot pada matriks EFE yang diatas 2,5 (3,07), maka dapat disimpulkan UKM An-Nur Hidayah Bakery cukup baik dalam merespon dan menanggapi faktor-faktor eksternal dalam UKM-nya (peluang dan ancaman).
48
Sebagai mana ditunjukkan oleh skor bobot total sebesar 3,23 UKM I merupakan yang terkuat dan UKM III merupakan UKM yang terlemah karena total skor bobotnya hanya sebesar 2,25.
49
MATRIKS SWOT
50
Strategi SO (Strength-Opporunities).
strategi kekuatan, memanfaatkan sumber daya, keterampilan, dan keunggulan utama yang menjadi kekuatan internal perusahaan untuk mearik kentungan dan peluang dari lingkungan eksternal Strategi SO (Strength-Opporunities). atau strategi kelemahan, peluang bertujuan untuk memperbaiki kelemahan dengan memanfaatkan peluang eksternal. Kadang kadang peluang eksternal yang besar ada, tetapi kelemahan internal sebuah perusahaan membuatnya tidak mampu memanfaatkan peluang ini. Strategi WO (Weaknesses-Opportunities) strategi kekuatan, ancaman yaitu menggunakan kekuatanperusahaan untuk menghindari atau mengurangi dampak ancaman eksternal. Hal ini tidak berarti bahwa organisasi yang kuat pasti selalu menghadapi ancaman frontal dalam Iingkungan eksternal. Strategi ST (Strength-Threats) ataustrategikelemahan,ancamanmerupakantaktik defensive yang diarahkan untuk mengurangi kelemahan internal dan menghindari ancamaneksternal. Strategi WT (Weaknesses-Threats)
52
Gambar 3.12 Matrik IE UKM An-Nur Hidayah Bakery
53
Berdasarkan pada analisis IFE (2,76) dan EFE dengan hasil (3,07)UKM Batik AMRI JAYAberada pada sel II(Grow and Build). Hal ini menunjukkan bahwa strategi yang sesuai dengan kondisi UKM An-Nur Hidayah Bakeryadalah Integrasi ke Belakang, Integrasi ke Depan, atau Integrasi Horizontal, penetrasi pasar dan pengembangan pasar dan pengembangan produk.
54
MATRIKS SPACE
55
Bahwa arah vektor UKM An-Nur Bakery terletak di kuadran agresif (aggressive quadrant)-kuadran kanan atas-dari Matrik SPACE, yang mengimplikasikan agar UKM An-Nur Hidayah Bakery agar dapat memanfaatkan berbagai kekuatan internalnya untuk menarik keuntungan dari peluang-peluang eksternal, mengatasi kelemahan internal dan menghindari beragam ancaman internal. Oleh karenanya, penetrasi pasar, pengembangan produk, integrasi ke belakang, integrasi ke depan, integrasi horizontal, diversifikasi, atau strategi kombinasi kesemuanya itu masuk akal untuk dipilih, bergantung pada situasi khusus yang dihadapi oleh UKM An-Nur Hidayah Bakery
56
Tahap Keputusan Teknik-teknik pencocokan yang baru saja dibahas memaparkan berbagai alternatif strategi yang bisa ditempuh. Teknik untuk menentukan daya tarik relatif dari berbagai tindakan alternatif adalah Matriks Perencanaan Strategis Kuantitatif (Quantitative Strategic Planning Matrix - QSPM). Secara konseptual, QSPM menentukan daya tarik relatif dari berbagai strategi yang dibangun berdasarkan faktor-faktor keberhasilan penting eksternal dan internal. Teknik ini secara objektif menunjukkan strategi mana yang terbaik. AS (Attractiveness Score) = skor daya tarik TAS (Total Attractiveness Score) = skor daya tarik total 1 = tidak memiliki daya tarik 2 = daya tarik rendah 3 = daya tarik sedang 4 = daya tarik tinggi
57
Tabel 3.15 Quantitave Strategic Planning Matrix UKM An-Nur Bakery
1 2 3 Menambah alat pembuat roti agar cepat merespon pasar Memperbaiki desain interior outlet Memperbaiki desain packaging NO Faktor-Faktor Utama Bobot AS TAS Memiliki harga paling murah di antara pesaing 0,03 4 0,12 0,09 Meberikan bonus 1 Roti setiap Pembelian 10 Roti 0,27 0,18 Memiliki varian rasa Roti yang banyak 0,05 0,15 0,2 Pembelian Konsumen rata-rata tiap bulan naik 3% 0,06 5 Karyawan melayani konsumen dengan ramah 6 Pendapatan karyawan naik 5% per 3 bulan 0,02 0,04 7 Pendapatan dari pemesanan Roti untuk Acara Pernikahan naik 1,5% per bulan 0,08 0,24 0,16 8 Lokasi outlet yang strategis 0,32 9 Resep masih terjaga keasliannya 0,36 10 Hubungan dengan karyawan masih terjalin dengan baik 0,1 11 Jumlah pegawai kurang banyak 12 Tidak memiliki media sosial sebagai media Promosi. 13 Area Parkir Toko kurang luas. 14 Toko tidak dapat melayani pembelian banyak dalam waktu singkat ( kurang dari 12 Jam ). 0,07 0,28 0,21 0,14 15 Packaging kurang menarik 16 Tidak memiliki perencanaan tertulis 17 Tidak memiliki manajemen yang terstruktur 18 Teknologi pembuatan roti masih semi tradisional 19 Manajemen SDM lemah 20 Kurang mengetahui perkembangan teknologi 21 Lokasi Toko berada jauh dari Pesaing 22 Lokasi Toko berada di Sekitar Kampus dan Perkantoran 0,10 0,4 0,3 23 Lalu lintas kendaraan yang melalui toko meningkat 5% per bulan 24 Vendor rata-rata mengeluarkan 2 produk baru setiap 6 bulan 25 Konsumen yang loyal 26 Permintaan pasar yang cukup tinggi 27 Konsumen yang beragam dan pelanggan yang banyak 28 Agen yang loyal 29 Pangsa pasar yang cukup besar 30 Ketersediaan tenaga kerja 31 Konsumen telah mengenal Pesaing terlebih dulu. 32 Ergonomi dan Interior Toko pesaing lebih menarik. 33 Harga tepung roti naik 3% 34 Pesaing membuat web dengan desain yang menarik 35 Cafe baru akan dibangun disekitar tempat tersebut 36 Banyak bermunculan pesaing baru produk serupa 37 UMR yang terus meningkat 38 Varian roti yang sering di contoh pesaing 39 Hanya bergantung pada satu pemasok 40 Teknologi terus berkembang JUMLAH 5,53 4,69 5,75
58
Kesimpulan QSPM Adapun rencana strategi yang paling tepat dilakukan menurut matrik QSPM adalah memperindah packaging ( tampilan ) roti. Pengembangan produk UKM An Nur Hidayah dengan cara peningkatan mutu dan inovasi produk. UKM An Nur Hidayah bisa melakukan inovasi produk untuk memperluas pangsa pasar dengan cara UKM An Nur Hidayah menambah varian produk ( Roti, Donat, Tart ) dan juga Memberikan promo-promo yang menarik. Dalam mengembangan produk, bahan baku juga perlu dioptimalkan berkualitas. UKM An Nur Hidayah begitu memperhatikan dalam hal kualitas produk, sehingga bahan baku yang digunakan untuk setiap produknya benar-benar dipilih yang terbaik. Pemilik UKM An Nur Hidayah sendiri yang terjun ke lapangan dalam pencarian bahan baku, sehingga benar-benar bisa mengetahui secara langsung bentuk dan kualitas nyata dari bahan baku tersebut. Bu Siti mendapatkan pasokan dari beberapa tempat. Untuk tepung, Bu Siti mendapatkan pasokan dari Pasar dalam 3 hari sekali. Untuk gula, Bu Siti mendapatkan pasokan dari Mojokerto dalam 4 hari sekali.
59
Strategi diferensiasi (Tipe 3) merupakan strategi yang efektif diterapkan pada UKM An-Nur Hidayah. Melihat ukuran pasar yang saat ini dikuasai UKM An-Nur Hidayah tidak terlalu besar dan berusaha untuk mengembangkannya jauh lebih besar lagi, dan juga diferensiasi produk UKM An-Nur Hidayah yang sangat banyak maka strategi ini cocok untuk UKM An-Nur Hidayah. Diferensiasi tidak menjamin keunggulan kompetitif, khususnya jika produk standar sudah memenuhi kebutuhan konsumen atau jika imitasi yang cepat oleh pesaing dimungkinkan terjadi. Diferensiasi yang berhasil bisa berarti fleksibilitas produk yang lebih besar, kompatibilitas yang lebih luas, biaya yang lebih rendah, layanan yang lebih baik, pemeliharaan yang lebih mudah, kenyamanan yang lebih terjamin, atau fitur yang lebih banyak. Landasan diferensiasi yang paling efektif adalah sulit atau mahal untuk diduplikasi oleh para pesaing dengan sumber keunikan yang sulit disamai atau disetarai.
60
SEKIAN TERIMAKASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.