Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehIwan Sudjarwadi Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Asuhan Keperawatan pada Gangguan Konsep Diri
2
Oleh Kelompok 1 Latansa Hayyil Islam :131411131001
Yuni Natilia : Neri Andriani : Eva Diana : Widya Fathul Jannah : Pratama Soldy Izzulh : Nuzulia Azizi Islamia : Ayu Tria Kartika Putri :
3
Konsep diri Konsep diri (self-concept) merupakan bagian dari masalah kebutuhan psikososial yang tidak didapat sejak lahir, akan tetapi dapat dipelajari sebagai hasil dari pengalaman sesseorang terhadap dirinya. Konsep diri ini berkembang secara bertahap sesuai dengan tahap perkembangan psikososial seseorang. ( A. Aziz Alimul H., 2006 hlm 238).
4
Topik Nn. Vina 19 tahun adalah mahasiswa semester 2 program studi S1 ilmu keperawatan di sebuah PTN di Jawa Timur. Selama satu semester, Nn Vina beberapa kali tidak mengikuti kuliah dan praktikum. Sehingga hasil studi semester 1 Nn Vina kurang memuaskan. Orang tua Nn Vina kecewa sekali dengan prestasi belajar anaknya tapi mereka juga tidak bisa berbuat apa apa. Setiap kali diingatkan tentang kuliah, Nn Vina selalu mengancam untuk berhenti kuliah.
5
Komponen Konsep diri yang perlu dikembangkan :
1. Citra tubuh Berat badan Tinggi badan Bentuk tubuh Tanda-tanda pertumbuhan sekunder 2. Ideal diri cita cita pasien harapan pasien identifikasi pada orang tua Aspirasi pasien Nilai-nilai yang ingin dicapai 3. Harga diri percaya diri penghargaan dari orang lain 4. Peran Minat dan bakat Aktualisasi diri 5. Identitas Nama pasien Usia pasien Agama pasien Jenis kelamin pasien Status pasien
6
Diagnosa Diagnosa : ketidak efektifan Koping berhubungan dengan gangguan konsep ( Harga diri rendah) diri dikarenakan harapan diri yang tidak realistis. Diagnosa : Kehilangan harapan berhubungan dengan gangguan konsep diri (ideal diri) dikarenakan harapan orang tua yang tidak realistis. Diagnosa : ketidakefektifan Performa peran, berhubungan dengan gangguan konsep diri ( peran ) dikarenakan ketidakmampuan menerima peran baru dalam diri.
7
Diagnosa : ketidak efektifan Koping berhubungan dengan gangguan konsep ( Harga diri rendah) diri dikarenakan harapan diri yang tidak realistis. Definisi : ketidakmampuan membuat penilaian yang tepat terhadap stressor, pilihan yang tidak adekuat terhadap respons untuk bertindak dan ketidakmampuan untuk menggunakan sumber yang tersedia. Tujuan Umum : Klien dapat meningkatkan harga diri yang realistis Tujuan Khusus : Klien dapat menunjukkan penyelesaian masalah yang ia hadapi
8
Diagnosa : Kehilangan harapan berhubungan dengan gangguan konsep diri (ideal diri) dikarenakan harapan yang tidak realistis. Definisi :Kehilangan harapan dapat terjadi seiring dengan sakit yang di derita. Itu dapat terjadi dua kali dengan kejadian yang lebih parah yang dapat mengakibatkan keadaan yang permanen atau menjadikan penyebab stress yang lebih akut, sehingga pasien tidak dapat membuat keputusan dalam dirinya. Tujuan Umum : Menentukan ideal diri yang realistis Tujuan Khusus :Dapat berperilaku yang sesuai dengan ideal diri yang ia harapkan
9
Diagnosa : Performa peran, ketidakefektifan berhubungan dengan gangguan konsep diri (peran) dikarenakan ketidakmampuan menerima peran baru dalam diri. Definisi : Pola perilaku dan ekspresi diri yang tidak sesuai dengan konteks lingkungan, norma, dan harapan. Tujuan umum : Menunjukkan performa peran Tujuan khusus : Mengubah perilaku yang tidak sesuai dengan peran
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.