Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehYuliani Johan Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Bacterial Vaginosis (BV) Vulvovaginal Candidiasis (VVC) Trichomoniasis
Vaginitis Bacterial Vaginosis (BV) Vulvovaginal Candidiasis (VVC) Trichomoniasis
2
Vagina Vagina merupakan ekosistem yang dinamis terdiri dari sekitar 109 unit bakteri pembentuk koloni Discharge vagina normal putih, tidak berbau, dgn viskositas tinggi Flora normal bakteri didominasi oleh laktobasilus dan patogen potensial lainnya Asam laktat membantu untuk mempertahankan pH vagina normal (3,8-4,2)
3
Lingkungan asam dan faktor-faktor kekebalan host menghambat pertumbuhan berlebih dari bakteri
Beberapa laktobasilus juga memproduksi H2O2, yang berfungsi sebagai mikrobisid
4
Vaginitis Biasanya ditemukan: Bentuk yang umum dijumpai pada:
Vaginal discharge Gatal pada Vulva Iritasi Bau Bentuk yang umum dijumpai pada: Bacterial vaginosis (40%-45%) Vulvovaginal candidiasis (20%-25%) Trichomoniasis (15%-20%)
5
Penyebab Lain Vaginitis
Normal physiologic variation Allergic reactions Herpes simplex virus Mucopurulent cervicitis Atrophic vaginitis Vulvar vestibulitis Foreign bodies Desquamative inflammatory vaginitis
6
Diagnosis Vaginitis Riwayat Pasien Pemeriksaan daerah genitalia
Gambaran discharge Pengambilan spesimen Pemeriksaan spesimen dan interpretasi hasil
7
Persiapan dan Evaluasi Spesimen
Pengambilan spesimen Persiapan spesimen pada objek glass Pemeriksaan spesimen NaCl (sediaan basah) KOH (sediaan basah) Whiff test pH Vagina
8
Pada sediaan basah sering ditemukan:
RBCs Saline: 40X objective PMN Sperm Squamous epithelial cell RBCs Artifact Source: Seattle STD/HIV Prevention Training Center at the University of Washington
9
Lactobacilli dan Epithelial Cells pada sediaan basah
Saline: 40X objective Artifact NOT a clue cell Source: Seattle STD/HIV Prevention Training Center at the University of Washington
10
TERIMA KASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.