Kecerdasan Buatan Dalam Sistem Informasi Bab : Sistem Pakar – part two

Presentasi berjudul: "Kecerdasan Buatan Dalam Sistem Informasi Bab : Sistem Pakar – part two"— Transcript presentasi:

1 Kecerdasan Buatan Dalam Sistem Informasi Bab : Sistem Pakar – part two

2 Pendahuluan Review Pert. 8 :
Sistem pakar merupakan sistem yang meniru kepakaran manusia dalam bidang tertentu dalam menyelesaikan masalah Which one’s the computer?

3 Pendahuluan (contd.) Review Pert. 8 :
Merupakan pengembangan dari DSS yang memiliki fungsi sebagai konsultan ES memiliki kemampuan berdialog dengan user dan memberikan saran, kesimpulan

4 Pendahuluan (contd.) Sistem pakar sebagai suatu sistem informasi berbasis komputer dengan karakteristik yang kompleks, memiliki komponen penyusun

5 Pendahuluan (contd.) Komponen-komponen ini saling terhubung dan berkoordinasi satu dengan yang lain sehingga sistem pakar mampu memberikan informasi dari hasil penalaran

6 Komponen Sistem Pakar User Interface :
 menjembatani antara sistem dan user  user dapat berkomunikasi dengan sistem

7 Komponen Sistem Pakar (contd.)
User Interface : memungkinkan manajer memasukkan instruksi dan informasi ke dalam sistem pakar dan menerima informasi dari sistem pakar

8 User Interface Output sistem pakar :
Sistem pakar dirancang untuk menyarankan pemecahan Pemecahan dilengkapi dengan penjelasan: Penjelasan dari pertanyaan Penjelasan dari penyelesaian masalah

9 Komponen Sistem Pakar Knowledge Base :
 berisi pengetahuan – pengetahuan yang berasal dari pakar  memuat fakta-fakta yang menjelaskan area masalah, dan teknik menerangkan masalah yang menjelaskan bagaimana fakta-fakta tersebut cocok satu dengan yang lain dalam urutan yang logis

10 Istilah dalam Knowledge Base
Aturan/Rule : teknik untuk menerangkan masalah Aturan menentukan apa yang harus dilakukan dalam situasi tertentu dan terdiri dari dua bagian : suatu kondisi yang mungkin benar, mungkin tidak dan tindakan yang harus diambil jika kondisinya benar

11 Komponen Sistem Pakar (contd.)
Contoh KB yang telah disederhanakan : Jeruk : Buah berbentuk bulat Warna hijau ketika muda dan kuning ketika sudah tua Berbatang Batang berduri

12 Komponen Sistem Pakar (contd.)
Contoh KB yang telah disederhanakan : Apel : Buah berbentuk bulat Warna hijau ketika muda dan merah ketika sudah tua Berbatang

13 Komponen Sistem Pakar (contd.)
Inference engine:  bertindak sebagai otak ES yang melakukan penalaran dan pengambil kesimpulan  forward chaining/backward chaining

14 Komponen Sistem Pakar (contd.)
Fasilitas Penjelas:  memberikan penjelasan kepada pemakai yang memintanya  optional

15 Contoh fasilitas penjelas
SP : Apakah komputer berupa IBM PS/2 ? U :ya SP : Masukkan jenis model yang anda pilih:30,40,50,60,70,80 ? U : 80 SP :Apakah pemakai menggunakan windows versi 3 ? U : Ya

16 Contoh fasilitas penjelas
SP : Apa nama direktori yang mengandung berkas PROGRAM.EXE? U :Windows SP : Apa nama direktori yang mengandung LEGCY.EXE ? U : Leg400 SP :Apakah terdapat pernyataan PATH ke LEG400 pada berkas startup LEGACY? U : tidak

17 Contoh fasilitas penjelas
SP : Masalah yang dicurigai : KURANG PERNYATAAN PATH U :Mengapa ? SP : Penjelasan : Jika WIN.EXE DAN LEGCY.EXE BERADA PADA DIRECTORY BERBEDA MAKA HARUS ADA PERNYATAAN PATH DALAM BERKAS STARTUP LEGACY Lihat prosedur instalasi 4.3.6

18 KEUNTUNGAN ES Menyediakan alternatif pertimbangan yang lebih banyak
Menerapkan logika yang tinggi Menyediakan lebih banyak waktu untuk mengevaluasi keputusan

19 Figure 1.1 Interactive Wear [KUR99].
KEUNTUNGAN ES (contd.) Solusi lebih konsisten Mempertahankan pengendalian atas pengetahuan perusahaan Figure 1.1 Interactive Wear [KUR99].

20 KERUGIAN ES Tidak dapat menangani pengetahuan yg tidak konsisten
Tidak dapat menerapkan penilaian dan intuisi

21 Summary Komponen sistem pakar meliputi : user interface, knowledge base, inference engine, dan fasilitas penjelas Keterbatasan utama sistem pakar adalah ketidakmampuannya untuk menerapkan penilaian dan intuisi

22 Referensi Mcleod, Raymond, Management Information System A Study Of Computer-Based Information System, Prentice Hall, 2006 (Chapter: 16) 2. Kadir, Abdul, Pengenalan Sistem Informasi, ANDI Offset, Yogyakarta, 2006. (Hal : )