SPM SISTEM PENGAWASAN MANAJEMEN

Presentasi berjudul: "SPM SISTEM PENGAWASAN MANAJEMEN"— Transcript presentasi:

1 SPM SISTEM PENGAWASAN MANAJEMEN
SUB BAB III SPM SISTEM PENGAWASAN MANAJEMEN

2 Definisi & Hakikatnya Yaitu sebuah proses yang terstruktur secara sistematis dimana manajer pada seluruh tingkatan memastikan bahwa orang-orang yang mereka awasi dapat mengimplementasikan kebijaksanaan, program organisasi, strategi yang telah diterapkan. Maka, pada hakikatnya SPM ini diterapkan guna Kepastian Implementasi program-program perusahaan.

3 Kegunaan dan Manfaat SPM
1. Memotivasi anggota organisasi agar kegiatan organisasi mencapai tujuan (tepat sasaran) 2. Efisiensi dan Efektifitas keseluruh an perusahaan.

4 Komponen-Komponen SPM
1. Detector/Sensor (Pelacak) Sebuah perangkat mengukur apa yang sesungguhnya terjadi. 2. Selector/Assesor (Penilai) Suatu perangkat yang membandingkan dengan standar apa yang seharusnya dipakai 3. Effector (Pengubah) Suatu perangkat yang mengubah perilaku jika assesor mengindikasikan ketidaksesuaian 4. Channel (Sarana) Sarana yang menhubungkan informasi antara detektor, assesor dan effektor

5 Karakteristik SPM 2. Informasi yang diproses dalam SPM:
1. Fokus Pada Semua Program Perusahaan & Pertanggung Jawaban 2. Informasi yang diproses dalam SPM: Data yang diproses berupa program, anggaran dan standar Data mencakup apa yang sedang dan telah terjadi dalam intern dan ekstern organisasi. 3. SPM bersifat integral yang berfungsi membantu manajemen untuk memulihkan keseimbangan oragnisasi secara keseluruhan 4. Saat ini SPM biasanya Diciptakan dalam bidang finansial 5. Aspek perencanaan SPM mengikuti pola dan waktu tertentu. 6. Dalam SPM, data dikumpulkan untuk direkonsiliasi dan penyesuaian menurut waktu dan satuan organisasi

6 Fase-Fase SPM 3. Operasi dan Pengukuran
1. Pembuatan Program Mencakup sumber daya apa, mana, kapan, dan berapa banyak yang akan dipakai, yang direfleksikan melalui produksi dan distribusi barang. 2. Anggaran Operasional Yang hasilnya komparasi antara pendapatan dan pengeluaran yang direncanakan. 3. Operasi dan Pengukuran Dinyatakan dalam biaya dan pendapatan masing-masing divisi kerja. 4. Pelaporan dan Analisis Yang bertujuan agar manajemen dapat mengetahui apa yang terjadi.