Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehSudomo Kusuma Telah diubah "6 tahun yang lalu
1
Komite Perempuan IndustriALL Indonesia Council
Lilis Mahmudah Ketua Komite Perempuan
2
500 orang anggota, dari 10 Federasi Afiliasi IndustriALL Global Union
Target 500 orang anggota, dari 10 Federasi Afiliasi IndustriALL Global Union di Indonesia
3
Pelaksana Survey LOMENIK GARTEKS FPE KIKES FSPMI SPN FSP KEP KSPI
CEMWU FSP2KI ISI & Komite Perempuan
4
TUJUAN SURVEY Mendapatkan informasi terkait pelaksanaan hak maternitas dan reproduksi buruh perempuan anggota Federasi Afiliasi IndustriALL di Indonesia. Pemetaan awal data pelaksanaan hak maternitas dan reproduksi buruh perempuan sebagai dasar untuk melakukan survey lanjutan. Menggunakan hasil survey sebagai sarana kampanye perlindungan maternitas dan hak reproduksi, baik itu di tingkat unit kerja maupun tingkat nasional
5
Metode survey Mengisi Kuesioner tentang Pelaksanaan
Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003 Khusus pasal 76, dan 83
6
Pelaksanaan Cuti Haid Berbelit dan “Diperiksa”
Temuan Survey N = 451 Aduh! Sakitnya tuh di sini Pelaksanaan Cuti Haid Berbelit dan “Diperiksa” (SKD 40 %)
7
Tidak dipindahkan bagian pekerjaannya (44,3%)
Masih Harus Bekerja Malam Tidak dipindahkan bagian pekerjaannya (44,3%)
8
Waktu Cuti Melahirkan Diambil Secara Flexible (48,3 %)
Semoga bunda selalu di Rumah “Aamiin” Waktu Cuti Melahirkan Diambil Secara Flexible (48,3 %)
9
Tidak Ada Ruang untuk Menyusui (59%) Tidak ada Pojok Laktasi (50%)
Tidak Dapat Izin Menyusui (51%) Tidak Ada Ruang untuk Menyusui (59%) Tidak Ada TPA (71%) Tidak ada Pojok Laktasi (50%)
10
Rekomendasi Kementrian Tenaga Kerja, Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kementrian Kesehatan, segera membuat keputusan bersama terkait perlindungan maternitas dan cuti haid di tempat kerja Pemerintah Indonesia segera meratifikasi Konvensi ILO No. 183 tentang Perlindungan Maternitas. Yaitu lama cuti melahirkan minimal 14 minggu Federasi Serikat Pekerja untuk melakukan pembaruan PKB yang memberikan perlindungan maksimal terhadap perlindungan maternitas dan hak reproduksi buruh perempuan
11
Konferensi Pers dan Seminar tentang perlindungan Maternitas (19 November)
12
Workshop dan Training for Trainer (19-22 November)
Bertujuan untuk merancang kegiatan-kegiatan apa saja yang akan dilakukan oleh serikat buruh untuk kegiatan kampanye di setiap federasi Merumuskan bahan kampanye dan bahan ajar: Poster, leaflet, lembar informasi, pin, dll Melatih fasilitator pelatihan terkait perlindungan maternitas
13
14 Minggu Cuti Melahirkan
14
Kampanye Perlindungan Maternitas di CEMWU (KPPSB, 6 Desember)
15
Kampanye Perlindungan Maternitas di FSPMI, 6 Desember
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.